KEPEMIMPINAN KIYAI PONDOK PESANTREN
DOI:
https://doi.org/10.15575/isema.v1i2.5180Abstract
Tulisan ini dilatarbelakangi bahwa pondok pesantren merupakan pendidikan tertua dan sampai saat ini memiliki kepercayaan yang tinggi dari masyarakat sekitar. Pesantren mulai membangun dirinya secara “kualitas (mutu)â€, seperti halnya pada pola manajemen pondok pesantren tradisional yang perlu sentuhan dalam mengelolanya, supaya dalam proses pembelajaran bisa progres. Dengan adanya kemajuan dalam manajemen diharapkan pondok pesantren mampu mengahsilkan out put yang siap menghadapi tantangan zaman, namun dalam hal ini tak sedikit pondok pesantren yang masih menggunakan pola manjemen pondok pesantren tradisional. Pemegang kendali manajerial di pesantren adalah seorang kiyai, selain sebagai pendidikan atau pengajar. Posisi kepemimpinan kiyai di pesantren lebih menekankan pada aspek kepemilikan saham pesantren dan moralitas serta kedalaman ilmu agama, dan sering mengabaikan aspek manajerial. Kiyai atau pengasuh pondok pesantren merupakan elemen yang sangat esensial bagi suatu pesantren, oleh karenanya, sangat wajar jika pertumbuhannya, pesantren sangat bergantung pada peran seorang kiyai.References
Afifuddin, dkk. (2004). Administrasi Pendidikan. Bandung: Insan mandiri.
Afifuddin. & Sutikno, Sobry. (2008). Pengelolaan Pendidikan.Bandung: Prospect.
Athoillah, Anton. (2010). Dasar-DasarManajemen. Bandung: Pustaka Setia.
Badrudin. (2014). Manajemen Peserta Didik. Jakarta: PT Indek.
Burhanudin, dkk. (2003). Manajemen Pendidikan. Malang: Universitas Negeri Malang.
Danim, Sudarwan. (2010). KepemimpinanPendidikan. Bandung: Alfabeta.
Dhofier, Zamakhsyari. (2011). Tradisi Pesantren; Edisi Revisi. Jakarta: LP3ES. Anggota Ikapi.
Djamaluddin. & Ali, Abdullah. (1998). Kapita Selekta Pendidikan Islam. Jakarta: CV Pustaka Setia.
Haedari, Amin. (2005). Masa Depan Pesantren dalamTtantangan Modernitas dan
Tantangan Kompleksitas Global. Jakarta: IRD Press.
Hasibuan, Malayu S.P. (2006). Manajemen; Dasar, Pengertian dan Masalah. Bandung: PT. Bumi Aksara.
Noor, Mahpuddin. (2005). Potret Dunia Pesantren. Bandung: Humaniora.
Ramayulis. (2011). Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta: Kalam Mulia.
Rusmini, Gaya Kepemimpinan Kiyai Lukman Al-Karim dalam Pengembangan Lembaga Pendidan Islam.
https://media.neliti.com/media/publications/58174-ID-gaya-kepemimpinan-kyai-lukman-al-karim-d.pdf
Saefullah, dkk. (2012). Manajemen Pendidikan Islam. Bandung: CV Pustaka Setia.
Tatang. (2012). Ilmu Pendidikan. Bandung: CV. Pustaka Setia.
Tim Dosen Adpen UPI. (2013). Manajemen Pendidikan. Bandung: ALFABETA.
UU No 20 tahun 2003 tentang Sisdiknas, PP No 19 Tahun 2007 tentang standar pengelolaan pendidikan.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).