Penelitian Metode Syarah Hadis Pendekatan Kontemporer: Sebuah Panduan Skripsi, Tesis, dan Disertasi


Wahyudin Darmalaksana(1*)

(1) (Scopus ID: 57193208414) UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Indonesia
(*) Corresponding Author

Abstract


Syarah hadis pendekatan kontemporer telah berlangsung pesat di pendidikan tinggi Islam di Indonesia, namun panduan penelitian akademik belum ditemukan. Tujuan penelitian ini adalah membahas penelitian hadis metode syarah pendekatan kontemporer untuk panduan skripsi, tesis, dan disertasi. Metode penelitian ini menggunakan jenis kualitatif melalui studi pustaka dengan analisis isi. Hasil penelitian ini menunjukan urgensi syarah hadis, signifikansi penyusunan proposal metode syarah hadis, pencarian model penelitian syarah hadis pendekatan kontemporer interdisipliner, multidisipliner, dan transdisipliner, dan mendesaknya penyusunan panduan penelitian syarah hadis kontemporer untuk skripsi, tesis, dan disertasi.


Keywords


Metode penelitian; Pendekatan kontemporer; Syarah hadis

Full Text:

PDF

References


Ad., E. S. (2005). Ilmu Hadits: Kajian Riwayah dan Dirayah. Bandung: Mimbar Pustaka.

Afwadzi, B. (2016). Membangun Integrasi Ilmu-Ilmu Sosial dan Hadis Nabi. Jurnal Living Hadis, 1(1), 101–128.

Afwadzi, B. (2017). Integrasi ilmu-ilmu alam dan ilmu-ilmu sosial dengan pemahaman hadis Nabi: Telaah atas konsepsi, aplikasi, dan implikasi. Theologia, 28(2), 351–390.

Amal, M. K. (2019). SK Penelitian Kolaboratif 2019.

Andariati, L. (2020). Hadis dan Sejarah Perkembangannya. Diroyah: Jurnal Studi Ilmu Hadis, 4(2).

Anshori, M. (2017). Syarḥ Hadis dari Masa Ke Masa. Jurnal Al-Irfani: Jurnal Kajian Tafsir Hadits, 3(1), 1–32.

Arifin, J. (2014). Pendekatan Ulama Hadis dan Ulama Fiqh dalam Menelaah Kontroversial Hadis. Jurnal Ushuluddin, 22(2), 145–154.

Bentley, P. J., Gulbrandsen, M., & Kyvik, S. (2015). The relationship between basic and applied research in universities. Higher Education, 70(4), 689–709.

Burhanuddin, B. (2018). Metode dalam memahami Hadis. Jurnal Al-Mubarak: Jurnal Kajian Al-Qur’an Dan Tafsir, 3(1), 1–11.

Cawelti, J. G. (1969). The concept of formula in the study of popular literature. Journal of Popular Culture, 3(3), 381.

Dadah, D. (2018). Metode Kritik Matan Hadis Misoginis Menurut Fatimah Mernissi. Diroyah: Jurnal Studi Ilmu Hadis, 3(1).

Dalil, F. Y. M. (2017). Hadis-Hadis tentang Farmasi; Sebuah Kajian Integratif dalam Memahami Hadis Rasulullah. PROCEEDING IAIN Batusangkar, 1(1), 309–326.

Darmalaksana, W. (2018). Manual Penulisan Proposal Penelitian Dasar Interdisipliner.

Darmalaksana, W. (2020a). Big Data, Pengetahuan Sistematis, dan Kecerdasan Kolektif: Studi Kasus Pembelajaran Metode Penelitian Hadis. Pre-Print Digital Library UIN Sunan Gunung Djati Bandung, 1.

Darmalaksana, W. (2020b). Cara Menulis Proposal Penelitian. Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Darmalaksana, W. (2020c). Formula Penelitian Pengalaman Kelas Menulis. Jurnal Kelas Menulis UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Darmalaksana, W. (2020d). Hasil dan Pembahasan untuk Artikel Konseptual. Jurnal Kelas Menulis Fakultas Ushuluddin, 1(5), 1–7.

Darmalaksana, W. (2020e). Metode Penelitian Kualitatif Studi Pustaka dan Studi Lapangan. Pre-Print Digital Library UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Darmalaksana, W. (2020f). Rencana Implementasi Penelitian Hadis pada Pendidikan Tinggi Indonesia: Sebuah Analisis Kebijakan. Jurnal Hadis Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Darmalaksana, W. (2020g). Sitasi Ilmiah Menggunakan Perangkat References pada Microsoft Word. Jurnal Kelas Menulis UIN Sunan Gunung Djati Bandung, 1.

Farida, U. (2020). PERKEMBANGAN HADIS DI INDONESIA PADA ABAD KE-19 M: Telaah Terhadap Pemikiran Mahfuzh at-Tirmasi dalam Kitabnya Manhaj Dzawin-Nazhar. Riwayah : Jurnal Studi Hadis, 6(1), 141. https://doi.org/10.21043/riwayah.v6i1.6860

Firdaus, M. T., & Suryadilaga, M. A. (2019). Integrasi Keilmuan Dalam Kritik Matan Hadis. TAJDID: Jurnal Ilmu Ushuluddin, 18(2), 153–176.

Hariono, D. (2019). Syarah Hadis: Model dan Aplikasi Metodologis. UNIVERSUM: Jurnal KeIslaman Dan Kebudayaan, 13(2).

Hosen, M., & Musyafiq, A. (n.d.). Urgensi Integrasi Antara Ahli Fiqh dan Ahli Hadis dalam Memahami Sunah: Studi atas Pemikiran Syekh Muhammad al-Ghazali dalam Karyanya al-Sunah al-Nabawiyah baina Ahl al-Fiqh wa Ahl al-Hadis.

Hosen, M., & Musyafiq, A. (2019). Urgensi Integrasi Antara Ahli Fiqh Dan Ahli Hadis Dalam Memahami Sunah: Studi atas Pemikiran Syekh Muhammad al-Ghazali dalam Karyanya al-Sunah al-Nabawiyah baina Ahl al-Fiqh wa Ahl al-Hadis. Riwayah : Jurnal Studi Hadis, 5(2), 205. https://doi.org/10.21043/riwayah.v5i2.4551

HS, M. A., & Faizah, F. (2020). Syarah Hadis dalam Bentuk Film: Studi Syarah Hadis ‘Keutamaan Salat Shubuh’dalam Film “Cinta Shubuh.” Dialogia: Jurnal Studi Islam Dan Sosial, 18(1), 126–145.

Jannah, D. (2017). Kritik dan Syarah Hadits. Al-Tarbawi Al-Haditsah: Jurnal Pendidikan Islam, 2(1).

Khaeruman, B. (2017). Perkembangan Hadis di Indonesia pada Abad XX. Diroyah: Jurnal Studi Ilmu Hadis, 1(2), 187–202.

Kurniati, Y. (2020). Rekonstruksi Metodologi Keilmuan Syarah Hadis Klasik. Islam Transformatif: Journal of Islamic Studies, 4(1), 46–56.

Lukman, F. (2017). Integrasi-Interkoneksi dalam Studi Hadis Disertasi Di Uin Sunan Kalijaga Yogyakarta. RELIGIA, 1–11.

Muhtador, M. (2016). Sejarah Perkembangan Metode dan Pendekatan Syarah Hadis. Riwayah, 2(2), 259–272.

Muin, M. (2015). Pemahaman Komprehensif Hadis Melalui Asbab Al-Wurud. Addin, 7(2).

Mujtaba, S. (2015). Studi Islam Interdisipliner: Sebuah Keniscayaan. AT-TURAS: Jurnal Studi Keislaman, 2(2).

Mulyadi, M. (2011). Penelitian kuantitatif dan kualitatif serta pemikiran dasar menggabungkannya. Jurnal Studi Komunikasi Dan Media, 15(1), 128–137.

Nugraha, M. T. (2020). Integrasi Ilmu dan Agama: Praktik Islamisasi Ilmu Pengetahuan Umum di Perguruan Tinggi. Al-Hikmah: Jurnal Agama Dan Ilmu Pengetahuan, 17(1), 29–37.

Nurgiyantoro, B., & Gunawan, M. (2004). Statistik terapan untuk penelitian ilmu-ilmu sosial. Cetakan Ketiga (Revisi), PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Prsetyo, B., & Jannah, L. M. (2019). Metode penelitian kuantitatif.

Qomarullah, M. (2020). Metode Syarah Hadis dalam Kitab Al-Muntaqa Syarah al-Muwatta’. Khabar, 2(1), 85–99.

Raharusun, A. S. (2016). Tasawuf Nabawi: Membaca Maqom Rido Dalam Hadis Nabi. Syifa Al-Qulub, 1(1), 99–112.

Rodliyana, M. D. (2012). Hegemoni Fiqh Terhadap Penulisan Kitab Hadith. JOURNAL OF QUR’AN AND HADITH STUDIES, 1(1), 119–144.

Rohmatika, R. V. (2019). Pendekatan Interdisipliner dan Multidisipliner Dalam Studi Islam. Al-Adyan: Jurnal Studi Lintas Agama, 14(1), 115–132.

Sagir, A. (2017). Perkembangan Syarah Hadis dalam Tradisi Keilmuan Islam. Jurnal Ilmiah Ilmu Ushuluddin, 9(2), 129–151.

Saifuddin, S., Dzikri, N., & Noor’ainah, N. (2015). Kecenderungan Syarah Hadis di Kalimantan Selatan (Telaah Literatur Syarah Hadis Terpublikasi Karya Ulama Banjar).

Santosa, S. (2016). Melacak Jejak Pensyarahan Kitab Hadis. Diroyah: Jurnal Ilmu Hadis, 1(1).

Sherman, R. R., & Webb, R. B. (1988). Qualitative research in education: Focus and methods (Vol. 3). Psychology Press.

Soetari, E. (2015). Syarah dan Kritik Hadis dengan Metode Tahrij: Teori dan Aplikasi (2nd ed.). Bandung: Yayasan Amal Bakti Gombong Layang.

Sudikan, S. Y. (2015). Pendekatan interdisipliner, multidisipliner, dan transdisipliner dalam studi sastra. Paramasastra, 2(1).

Sulaemang, S. L. (2016). Teknik Interpretasi Hadis dalam Kitab Syarah Al-Hadis. Jurnal Ilmiah Ilmu Ushuluddin, 14(2), 125–132.

Sumarna, E. (2016). Syarah Hadis dalam Perspektif Kritik Dakhili dan Khariji (Menuju Pemaknaan Hadis yang Integritas). Jurnal Pendidikan Agama Islam-Ta’lim, 14(2), 157–164.

Suryadilaga, M. A. (2015). Ragam Studi Hadis di PTKIN Indonesia dan Karakteristiknya: Studi atas Kurikulum IAIN Bukittinggi, IAIN Batusangkar, UIN Sunan Kalijaga, dan IAIN Jember. JOURNAL OF QUR’AN AND HADITH STUDIES, 4(2), 215–247.

Suryadilaga, M. A. (2017). Pembacaan Hadis dalam Perspektif Antropologi. Al Qalam, 34(2), 265–286.

Suwarjin, S. (2018). Kitab Syarah dan Tradisi Intelektual Pesantren. Jurnal Ilmiah Mizani: Wacana Hukum, Ekonomi Dan Keagamaan, 4(2), 85–98.

Taufik, E. T. (2020). Epistemologi Syaraḥ Hadis di Perguruan Tinggi: Diskursus Genealogis Terhadap Transmisi dan Transformasi Metode Syaraḥ Hadis di Indonesia. Ushuluna: Jurnal Ilmu Ushuluddin, 6(2), 33–50.

Tim Penyusun. (2018a). Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 2500 Tahun 2018 tentang Standar Kompetensi Lulusan dan Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi Jenjang Sarjana pada PTKI. Jakarta.

Tim Penyusun. (2018b). Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 6165 Tahun 2018 tentang Standar Kompetensi Lulusan dan Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi Jenjang Magister dan Doktor pada PTKI. Jakarta.

Tim Penyusun. (2018c). Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 6994 Tahun 2018 tentang Agenda Riset Keagamaan Nasional (Arkan) 2018–2028. Jakarta.

Tim Penyusun. (2019). Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 2498 Tahun 2019 tentang Pedoman Implementasi Integrasi Ilmu di PTKI. Jakarta.

Yusuf, A. M. (2016). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif & penelitian gabungan. Prenada Media.

Zahrah, N. Siti. (2020). Gharib al-Hadits Sebagai Embriologi Syarah Hadits dan Transformasinya. El-Afkar: Jurnal Pemikiran Keislaman Dan Tafsir Hadis, 9(1), 127–141.




DOI: https://doi.org/10.15575/diroyah.v5i1.9468

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Diroyah : Jurnal Studi Ilmu Hadis





Diroyah:Jurnal Studi Ilmu Hadis is Indexed By:

DOAJ (Directory of Open Access Journal) Dimensions Moraref Crossref SINTA Portal Garuda Google Scholar

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Gedung Fakultas Ushuluddin Lt. 3
Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Gunung Djati Bandung
Jl. AH. Nasution No. 105 Cibiru Bandung Tlp. (022) 7802275
Handphone: +62 812-2190-1125
E-mail: diroyah@uinsgd.ac.id

// ]]>