Pengembangan Media Mystery Box Sebagai Bentuk Usaha Preventif Mengenai Bahaya Rokok, Miras Dan Narkoba Pada Santri Kelas XII Madrasah Aliyah


Nirmala Abida Hilmi Asabila(1*)

(1) UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA, Indonesia
(*) Corresponding Author

Abstract


Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan media mystery box sebagai bentuk usaha preventif mengenai bahaya rokok, miras, dan narkoba pada santri kelas XII Madrasah Aliyah yang memenuhi kriteria akseptabilitas. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah model pengembangan milik Borg and Gall sampai tahap kelima yaitu, penelitian dan pengumpulan data, perencanaan, pengembangan  draf  produk, uji coba lapangan awal, dan revisi produk. Hasil analisis data yang diperoleh dari uji ahli media 94,64% termasuk kategori sangat baik, tidak perlu revisi. Dari uji materi 80,88% termasuk kategori baik, tidak perlu revisi. Dari uji calon pengguna 91,6% termasuk kategori sangat baik, tidak perlu direvisi. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa media mystery box  sebagai bentuk usaha preventif mengenai bahaya rokok, miras, dan narkoba memenuhi kriteria akseptabilitas produk.

Kata Kunci : bahaya rokok; miras; dan narkoba; permainan mystery box

Full Text:

PDF

References


Ahmadi. (2019). Lagi-lagi karena Narkoba, Tiga Pemuda Sumenep Dijebloskan Penjara. Media Madura. https://mediamadura.com/2019/02/07/lagi-lagikarena-narkoba-tiga-pemuda-sumenep-dijebloskan-penjara/ (diakses pada tanggal 27 Desember 2021).

Ainurrosidah, L., Ulfatin, N., & Wiyono, B. B. (2018). Pembentukan Karakter Peserta Didik Pada Sekolah Berbasis Pesantren Melalui Implementasi Kurikulum Terpadu. JAMP: Jurnal Administrasi Dan Manajemen Pendidikan, 1(2), 160–170.

Ariska, K., & Suyadi, S. (2020). Penggunaan Metode Show and Tell melalui Media Magic Box untuk Meningkatkan Kemampuan Bahasa dalam Pendidikan Anak Usia Dini. SELING: Jurnal Program Studi PGRA, 6(2), 102–114.

BNN, H. (2020). Rokok Dan Narkoba. https://bnn.go.id/rokok-narkoba/(diakses pada tanggal 3 Januari 2022).

Borg, W.R. & Gall, M. D. G. (1983). Educational Research: An Introduction (Fifth Edit). Longman.

Fachrudin, Y. (2021). Strategi Peningkatan Mutu Sekolah Berbasis Pesantren. Dirasah: Jurnal Pemikiran Dan Pendidikan Dasar Islam, 4(2), 91–108.

Hakiki, H. Al. (2022). Satreskoba Polres Sumenep Kembali Ringkus Pengguna Narkotika Jenis Sabu. SumenepNews.Com. https://sumenep.pikiranrakyat.com/sumenep/pr-2184593161/satreskoba-polres-sumenep-kembali-ringkuspengguna-narkotika-jenis-sabu?page=2 (diakses pada tanggal 9 Juni 2022).

Handriani, M., & Darnis, S. (2020). Peningkatan Kemampuan Mengenal Simbol Huruf Melalui Permainan Mystery Box Pada Anak Usia 4–5 Tahun. Jurnal Caksana: Pendidikan Anak Usia Dini, 3(1), 16–22.

Hurlock, E. B. (1980). Psikologi Perkembangan Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Jakarta: Erlangga.

Hyun, C. C., Tukiran, M., Wijayanti, L. M., Asbari, M., Purwanto, A., & Santoso, P. B. (2020). Piaget versus Vygotsky: Implikasi Pendidikan antara persamaan dan perbedaan. Journal of Industrial Engineering & Management Research, 1(3), 286–293.

Khusumadewi, A. (2022). Identification of Student (Santri) Problems on Islamic

Boarding School (Pondok Pesantren). Proceedings of the International Joint Conference on Arts and Humanities 2021 (IJCAH 2021), 618(Ijcah), 990–993. https://doi.org/10.2991/assehr.k.211223.173

Kristanto, A., & Mariono, A. (2019). Development of education game media for xii multimedia class students in vocational school. Journal of Physics: Conference Series, 1387(1), 12117.

Latief, M. (2017). Pengembangan Permainan Ular Jarra Sebagai Media Pembelajaran Pada Materi Pokok Asam-Basa. Indonesian Journal of Educational Studies, 20(2).

Mauliya, A. (2019). Perkembangan Kognitif pada Peserta Didik SMP (Sekolah Menengah Pertama) Menurut Jean Piaget. ScienceEdu: Jurnal Pendidikan IPA, 2(2), 86–91.

Mustaji. (2005). Pembelajaran Berbasis Kontruktivitas-Penerapan Dalam Pembelajaran Berbasis Masalah. Universitas Negeri Surabaya.

Nety, H., Ahmad, Z., & Akmal Hawi, A. H. (2020). Karakteristik Sekolah Berbasis Pondok Pesantren: Studi Kasus di SMA Al-Hannan Ulu Danau OKU Selatan. Intizar, 26(1), 45–54.

Nurdiansyah, E. O. (2021). Polres Sumenep Ringkus 5 Tersangka Penyalahgunaan Narkotika Jenis Sabu. Lingkarmadura.

https://lingkarmadura.pikiran-rakyat.com/seputar-madura/pr-

/polres-sumenep-ringkus-5-tersangka-penyalahgunaan-narkotika-jenissabu (diakses pada tanggal 27 Desember 2021).

Nursalim, M. (2013). Pengembangan media bimbingan dan konseling. Jakarta: Akamedia.

Pena, T. P. (2001). Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Jakarta: Gitamedia Press.

Rahayuningsih, S. S., Soesilo, T. D., & Kurniawan, M. (2019). Peningkatan Kemampuan Mengenal Huruf Pada Anak Usia 5-6 Tahun Melalui Metode Bermain Dengan Media Kotak Pintar. Scholaria: Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 9(1), 11–18.

Rahman, A. (2021). 89 Kasus Narkoba Terungkap di Sumenep Selama 2021, Total Ada 136 Tersangka. Detiknews. https://news.detik.com/berita-jawatimur/d-5875891/89-kasus-narkoba-terungkap-di-sumenep-selama-2021-total-ada136-tersangka (diakses pada tanggal 3 Januari 2022).

Santrock, J. W. (2007). Perkembangan Anak, Edisi Kesebelas. Jakarta: Erlangga.

Simamora, L. H., Hasibuan, H. B., & Lubis, Z. (2019). Pengaruh Penerapan Permainan Magic Box (Kotak Misteri) Terhadap Perkembangan Bahasa Anak Usia 5-6 Tahun Di Ra Al-Fajar Medan Denai. Jurnal Raudhah, 7(2).

Sulistyowati, B., & Soekanto, S. (2013). Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Yudiastuti, N. L. M. F., & Siswanti, D. (2017). Penerapan Metode Pemberian Tugas Berbantuan Media Kotak Ajaib Untuk Meningkatkan Kemampuan Kognitif Dalam Pengelompokan Benda Pada Anak Kelompok A TK Hita Widya Singaraja. Daiwi Widya, 4(2).


Refbacks

  • There are currently no refbacks.