Kajian Analitik dan Epistemik Terhadap Corak LughawÄ« dan Kecenderungan I’tizÄli Tafsir Al-KasysyÄf
DOI:
https://doi.org/10.15575/jis.v1i1.11410Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengelaborasi metodologi khusus tafsir al-kasysyaf karya ZamakhsyarÄ«, dilihat pada aspek corak lughawÄ« dan kecenderungannya terhadap madzhab Mu’tazilah. Secara keseluruhan, mekanisme pengumpulan data yang dipakai adalah kepustakaan. Data diolah dengan menggunakan metode kualitatif dimana peneliti mencoba mengamati secara utuh teks atau lisan dari orang yang sedang dijadikan instrumen penelitian. Dari segi metodologi, tafsir Al-KasysyÄf menggunakan metode tahlÄ«lÄ«, bersumber bi al-ra’yi, kecenderungan terhadap Mu’tazilah dan corak yang digunakan adalah lughawÄ« (bahasa). Hasil penelitian menunjukkan terdapat kekhasan tersendiri yang tidak dimiliki oleh tafsir lain, yaitu kecenderungan tafsirnya kepada corak lughawÄ« dan madzhab Mu’tazilah begitu kuat. Hal itu dibuktikan dengan (1) Menjadikan media pemaknaan linguistic dalam kerangka pembelaan madzhab, (2) Memprioritaskan pembahasan urgensitas balaghah Al-Quran, (3) Berpegang atas kemestian makna metaphoric dan menjadikan media penyerupaan dan penggambaran dalam sesuatu yang menjauhkan dari makna zhahirnya, (4) Melandasai penafsiran dengan madzhabnya walaupun kotradiktif dengan peredaksian (al-nash) Al-Qur’an, (5) Mendasari posisi pendosa besar dengan faham kemu’tazilahannya. Kekhasan tersebut tidak bisa dilepaskan dari horizon sejarah yang dimiliki oleh ZamakhsyarÄ«, baik itu berupa horizon intern, sosio-politik dan gerak intelekltualnya yang banyak menimba ilmu dari tokoh Mu’tazilah.
References
Al-Dzahabi, M. H. (1976). al-Tafsīr wa al-Mufassirūn. Mesir: Dar.
Al-Qattan, M. (1973). Mabahis fi ‘Ulum al-Qur’an. Kairo: Maktabah Wahbah, t. Th.
Al-SuyÅ«thÄ«, J. al-D. T. (n.d.). Al-ItqÄn fi ‘UlÅ«m al-QurÄn. Juz I. Kairo: Maktabah at-Tijariyyah Al-Kubra.
Al-Zamakhsyari, A. al-Q. M. (1987). Al-Kasysyaf ‘an Haqa’iq Ghawamid al-Tanzil. Beirut: Dar Al-Kutub Al-Arabiy.
Al Munawar, S. A. H. (2002). Al-Qur’an membangun tradisi kesalehan hakiki. Ciputat Press.
Basrowi, S. (2008). Memahami penelitian kualitatif. Jakarta: Rineka Cipta, 128–215.
Fajar, A. (2020). Tafsir al-Qur’Än Corak Sastrawi dan Teologis. Kalamuna: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab & Kebahasaaraban, 1(1), 36–63.
Gadamer, H.-G., Weinsheimer, J., & Marshall, D. G. (2004). EPZ truth and method. Bloomsbury Publishing USA.
Hardiman, F. B. (2020). Seni Memahami Hermeneutik dari Schleiermacher sampai Derrida. Kanisius.
Humaira, D., & Nisa, K. (n.d.). Unsur I’tizali dalam Tafsir al-Kasysyaf: Kajian Kritis Metodologi al-Zamakhsyari. Dalam Jurnal Maghza, 1(1).
Ibn‘Atiyyah, A. M. al, & bin Ghalib, H. (2001). Al-Muharrar al-Wajiz fi Tafsir al-Kitab al-‘Aziz. Beirut: Dar Al-Kutub Al-‘Ilmiyyah.
Islam, D. R. E., & Ensiklopedi Islam, I. (1994). Jakarta: Pt. Ichtiar Baru Van Hoeve.
Iyazi, M. A. (2009). al-MufassirÅ«n ḤayÄtuhum wa manhajuhum. Teheran: Muassasah at-Ṭiba’ah Wa an-Nasyr WizarÄt as-S| Aqafah Wa Al-IrsyÄd Al-IslamÄ«, 1313.
Lestari, L. (2014). Konsep Keadilan dan Indeterminasi Menurut al-Zamakhsyari (Analisis Terhadap Kisah Nabi Adam dan Hawa dalam Tafsir al-Kasysyaf). SYAHADAH: Jurnal Ilmu Al-Qur’an Dan Keislaman, 2(2).
Mani, A. H. M. (2006). Metodologi Tafsir, Kajian Komprehensif Metode Para Ahli Tafsir. Depok: Grafindo Persada.
Miles, M. B., & Huberman, A. M. (2013). Qualitative Data Analysis: An Expanded Sourcebook. Sage Publications, Inc.
Naif, F. (2000). Pandangan az-Zamakhsyari tentang Kebebasan Manusia. Dalam Jurnal Studi Ilmu-Ilmu Al-Qur’an Dan Hadis, 1(1).
Nasution, H. (1995). Islam rasional: Gagasan dan pemikiran. Mizan.
Palmer, R. E. (1982). Hermeneutics. In La philosophie contemporaine/Contemporary philosophy (pp. 453–505). Springer.
Rahman, M. T. (2016). Rasionalitas Sebagai Basis Tafsir Tekstual (Kajian atas Pemikiran Muhammad Asad). Al-Bayan: Jurnal Studi Ilmu Al-Qur’an Dan Tafsir, 1(1), 63–70.
Rusmin, S., Galib, M., Abubakar, A., & Pabbabari, M. (2017). Penafsiran-Penafsiran Al-Zamakhsyari Tentang Teologi Dalam Tafsir Al-Kasysyaf. Jurnal Diskursus Islam, 5(2), 321–345.
Solahudin, M. (2016). Metodologi Dan Karakteristik Penafsiran Dalam Tafsir Al-Kashshaf. Wawasan: Jurnal Ilmiah Agama Dan Sosial Budaya, 1(1), 116–126.
Syamsuddin, S. (2009). Hermeneutika dan pengembangan Ulumul Qur’an. Yogyakarta: Pesantren Nawesea Press.
Wahyuni, R. (2019). Al-Ushul Al-Khamsah Perspektif Zamakhsyari Studi Kritis Penafsiran Ayat-Ayat Terkait Al-Ushul Al-Khamsah dalam Tafsir Al-Kasysyaf.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).