Tradisi Lokal dalam Membangun Rumah dan Religiositas Masyarakat Perdesaan di Cirebon
DOI:
https://doi.org/10.15575/jis.v2i4.20458Keywords:
sosiologi agama, masyarakat lokal, moderasi beragama, adaptasi budaya local, pekerja bangunanAbstract
Tulisan ini membahas tradisi masyarakat lokal dalam membangun bangunan rumah dan religiusitas masyarakat perdesaan di tengah tradisi tersebut. Lokus penelitian ini terletak di Desa Lebakmekar, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Kehadiran tradisi lokal dalam membangun rumah di wilayah itu, telah melibatkan para pekerja bangunan sehingga penelitian dalam artikel ini juga akan diarahkan pada bagaimana respons dan religiositas para pekerja bangunan tersebut di tengah kehadiran tradisi. Metode penelitian yang digunakan dalam tulisan ini adalah kualitatif, dengan pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi lapangan, dan kajian pustaka. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa telah terjadi keserasian antara tradisi leluhur warga Lebakmekar dengan ajaran-ajaran Islam yang mereka anut. Tidak ada tradisi yang mengarah pada perilaku syirik. Semua tradisi dalam membangun rumah memiliki makna yang mendalam, dan sesuai dengan nilai-nilai keislaman, seperti sedekah, rasa syukur, dan gotong royong. Hal serupa juga dikerjakan para pekerja bangunan, mereka meyakini sepenuhnya ajaran Islam dan menjalankan setiap ajarannya, sembari tetap meyakini dan menjalankan tradisi adat warga lokal. Tidak ada resistensi antar agama dan tradisi lokal, yang ada keduanya saling berjalan beriringan berkat kebijaksanaan warga Lebakmekar. Penelitian ini menjadi bukti kuat bagaimana budaya lokal dan agama bisa saling berhubungan dengan baik di Indonesia, melalui adaptasi nilai-nilai lokal dalam kehidupan beragama.
References
Afrianty, T. W., Issa, T., & Burgess, J. (2016). Work-based religiosity support in Indonesia. In Managing Religious Diversity in the Workplace (pp. 275–300). Routledge.
Ahdiati, T. (2020). Kearifan Lokal dan Pengembangan Identitas untuk Promosi Wisata Budaya di Kabupaten Banyumas. Jurnal Pariwisata Terapan, 4(1), 25–34.
Amin, N., & Nasir, A. (2021). Religious Rites in Life Cycle of Farmer Community in Indonesian Moslem Villages. The International Journal of Social Sciences World (TIJOSSW), 3(01), 176–189.
Ancok, D., & Suroso, F. N. (1994). Psikologi Islami; Solusi Islam Atas Problem-Problem Psikologi. Pustaka Pelajar.
Anwar, R. K., Sjoraida, D. F., & Rahman, M. T. (2019). Socializing Fragrant River Program as a Strategy for Introducing Environmental Literacy to the Upper Citarum Community. Journal of Environmental Management and Tourism, 10(3), 597. https://doi.org/10.14505//jemt.10.3(35).14
Asrafina, Z. (2018). Religiusitas Masyarakat Pesisir Perspektif Antropologi (Analisis Tradisi Petik Laut). Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Connoly, P. (2009). Aneka Pendekatan Studi Agama, terjemahan Imam Khoiri. LkiS, Yogyakarta.
Denzin Yvonna S., N. K. . L. (2009). Handbook of Qualitative Research. SAGE PUBLICATIONS.
Glock, C. Y., & Stark, R. (1974). American Piety: The Nature of Religious Commitment. University of California Press.
Grafman, J., Cristofori, I., Zhong, W., & ... (2020). The neural basis of religious cognition. Current Directions in …. https://doi.org/10.1177/0963721419898183
Jati, W. R. (2013). Kearifan lokal sebagai resolusi konflik keagamaan. Walisongo: Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan, 21(2), 393–416.
Karunia, A., & Ninin, R. H. (2022). Studi Religiusitas pada Anak-Anak Dari Orangtua Berbeda Agama. Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan Missio, 14(1), 13–24. https://doi.org/10.36928/jpkm.v14i1.944
Lebakmekar, D. (2022). Profil Desa Lebakmekar. Kantor Desa Lebakmekar.
Lincoln, Y., & Guba, E. (1985). Naturalistic Inquiry. Sage Publications.
Luthfi, K. M. (2016). Islam Nusantara: Relasi Islam dan Budaya Lokal. SHAHIH: Journal of Islamicate Multidisciplinary, 1(1), 1–12.
McConnell, J. M., Bacote, V., Davis, E. B., Brown, E. M., Fort, C. J., Liu, T., Worthington Jr, E. L., Hook, J. N., & Davis, D. E. (2021). Including multiculturalism, social justice, and peace within the integration of psychology and theology: Barriers and a call to action. Journal of Psychology and Theology, 49(1), 5–21.
Mohseni, T., & Bighash, K. A. (2020). Psychological Effects of Charitable Activities on the Worldly Mental Health and Eternal Happiness of the Hereafter from the Perspective of the Qur’an and Hadith. International Journal of Multicultural and Multireligious Understanding, 7(6), 180–196.
Muhsinin, M. (2020). Al-Hikmah : Jurnal Studi Agama-Agama. 6(2), 37–50.
Muis, M. U. (2017). Pengaruh Religiusitas Terhadap Perilaku Bersedekah Pegawai IAIN Palopo. IAIN Palopo.
Mustari, M., & Rahman, M. T. (2012). Pengantar Metode Penelitian. Laksbang Pressindo.
Mustofa, M. (2022). Religiosity and happiness inter generation of labor in Indonesia. Journal of Social Studies (JSS), 18(1), 101–118.
Rahman, M. T. (2021). Sosiologi Islam. Prodi S2 Studi Agama-Agama UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
Rosyad, R., Rahman, M. T., Setia, P., Haq, M. Z., & Pr, R. F. B. V. (2022). Toleransi dan Perdamaian di Masyarakat Multikultural. Prodi S2 Studi Agama-Agama UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
Setia, P. (2021). Atas Nama Islam: Kajian Penolakan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) terhadap Pluralisme. Aplikasia: Jurnal Aplikasi Ilmu-Ilmu Agama, 21(2), 115–136.
Setia, P., & Rahman, M. T. (2022). Socializing religious moderation and peace in the Indonesian lanscape. Jurnal Iman Dan Spiritualitas, 2(3), 333–340.
Silverman, D. (2015). Interpreting Qualitative Data. Sage Publications.
Suryanti, D. S., Andriani, T., Sardila, V., & Sakila. (2016). Religiusitas Para Pedagang di Pasar Tradisional Provinsi Riau. Marwah (Fakultas Tarbiyah Dan Keguruan UIN Suska Riau), XV.
Syarif, D. (2015). Menjaga Aqidah: Agama Baru dan Kelompok Anti-aliran Sesat di Jawa Barat. In Islam dan Regionalisme (pp. 24–44). Pustaka Jaya.
Tamney, J. B. (1980). Functional religiosity and modernization in Indonesia. Sociological Analysis, 41(1), 55–65.
Wibisono, M. Y. (2020). Sosiologi Agama. UIN Sunan Gunung Djati, Bandung.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).