Harga Diri Muslimah Obesitas yang Mengalami Penelantaran Rumah Tangga

Authors

  • Titi Ratna Garnasih Program Studi Psikologi, UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Indonesia
  • Fidia Hanan Zahara Program Studi Psikologi, UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.15575/jpib.v6i2.25461

Keywords:

Self esteem, Muslim women, Obesity, Household neglect

Abstract

This study aims to examine the self-esteem of obese Muslim women who experience household neglect. The research used qualitative approach with phenomenological design. Data collection used interview and observation techniques. Participants were 2 women aged 26 and 37 years who were recruited through purposive sampling technique. The obese body condition of both subjects was the reason for neglect by their husbands in the form of physical, verbal and economic violence. The results showed that both subjects rated themselves as worthless. Their low self-esteem can be observed in each component, namely: performance-wise, they are helpless because they are not allowed to work but are not provided for; socially, withdrawing from the environment; and physically, lacks self-confidence because of their obesity. Thus, both participants require psychological treatment such as therapy and spiritual approach.

References

Afzalia, L., Sari, K., Sari, N., & Viridanda, W. (2020). Perbedaan citra tubuh pada wanita memiliki anak dan tidak memiliki anak. Gender Equality: International Journal of Child and Gender Studies, 6(2), 81–90. https://doi.org/10.22373/equality.v6i2.7921

Agustini. (2022). Penerapan art therapy dalam mengurangi depresi pada istri korban KDRT. Biopsikososial, 6(1), 565–601. https://doi.org/10.22441/biopsikososial.v6i1.16228

Ahmad. (2023). Pertanggungjawaban pidana terhadap suami pelaku penelantaran dan penganiayaan psikis terhadap istri ditinjau dari undang-undang nomor 23 tahun 2004 tentang penghapusan kekerasan dalam rumah tangga. Krtha Bhayangkara, 17(1), 79–92. https://doi.org/10.31599/krtha.v17i1.2016

Alfaruqy, M., & Indrawati, E. (2022). Kata maaf, apakah berarti damai? Relasi pasangan suami-istri di pusaran kekerasan dalam rumah tangga. Insight: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Psikologi, 18(1), 16–30. https://doi.org/10.32528/ins.v18i1.3485

Alimi, R., & Nurwati, N. (2021). Faktor penyebab terjadinya kekerasan dalam rumah tangga terhadap perempuan. Jurnal Pengabdian dan Penelitian kepada Masyarakat (JPPM), 2(1), 20–27. https://doi.org/10.24198/jppm.v2i1.33434

Amanullah, F. Z., Kusyogo, C., & Kusumawati, A. (2018). Adaptasi psikologi sosial istri korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) di kabupaten Pati (Studi kualitatif pada istri korban KDRT di kabupaten Pati). Jurnal Kesehatan Masyarakat, 6(4), 565–573. https://doi.org/10.14710/jkm.v6i4.21480

Anggraini, N. V., Ritanti, & Ratnawati, D. (2022). Genetik memengaruhi kejadian obesitas pada anak usia sekolah. Journal of Health, Education and Literacy (J-Healt), 5(1), 1-7. https://doi.org/10.31605/j-healt.v5i1.1495

Arfan, & Manshur. (2020). Kehidupan keluarga dengan pembantu rumah tangga wanita bukan mahram. Jurnal Ulumul Syar’i, 9(1), 173–180. https://doi.org/10.52051/ulumulsyari.v9i1.76

Arhandika, D. (2022). Kajian bahaya obesitas di masa pandemi covid-19 dan cara melawan obesitas berdasarkan perspektif islam (Skripsi tidak dipblikasikan). UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Fakultas Ilmu Kesehatan.

Arroisi, J., & Badi’, S. (2022). Konsep harga diri: Studi komparasi perspektif psikologi modern dan Islam. PSIKOLOGIKA, 27(1), 89–106. https://doi.org/10.20885/psikologika.vol27.iss1.art7

Ashar, S. A., Khumas, A., & Djalal, N. M. (2022). Resiliensi perempuan yang mengalami kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) selama pandemi covid-19 di Kota Makassar. PESHUM: Jurnal Pendidikan, Sosial an Humaniora, 2(2), 274–282. https://doi.org/10.56799/peshum.v2i2.1392

Aziz, A. (2017). Islam dan kekerasan dalam rumah tangga. Kordinat: Jurnal Komunikasi Antar Perguruan Tinggi Agama Islam, 16(1). 159-176. https://doi.org/10.15408/kordinat.v16i1.6460

Cahyanti, A. D., Nurlailiwangi, E., & Suhana, S. (2022). Efektivitas solution focused brief therapy untuk meningkatkan derajat harga diri pada istri korban kekerasan dalam rumah tangga. Jurnal Integrasi Kesehatan & Sains, 4(1), 62–67. https://doi.org/10.29313/jiks.v4i1.9321

Creswell, J. W., & Creswell, J. D. (2018). Research design qualitative, quantitative and mix methode aproaches. (Fifth Edition). SAGE Publication.

Departemen Agama Republik Indonesia. (2019). Al-Qur’an dan terjemahnya. Departemen Agama Republik Indonesia.

Destianty, A., & Caninsti, R. (2021). Peran kesadaran kesehatan terhadap preventive health care behavior pada individu yang mengalami obesitas. Psikogenesis, 9(1), 81–103. https://doi.org/10.24854/jps.v9i1.1860

Dewi, I. D. A. D. P., & Hartini, N. (2017). Dinamika forgiveness pada istri yang mengalami kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Insan: Jurnal Psikologi dan Kesehatan Mental, 2(1), 51–62. https://doi.org/10.20473/jpkm.V2I12017.51-62

Elisa, N. N., Elfiana, L. N., Rahma, D. A., & Muhid, A. (2021). Citra tubuh, dukungan sosial teman sebaya, dan penerimaan diri pada orang dengan obesitas (odo). Jurnal Psikologi Proyeksi, 16(2), 198–207. https://doi.org/10.30659/jp.16.2.198-207

Farah, N. (2020). Hak-hak perempuan dalam Islam. Yinyang: Jurnal Studi Islam Gender dan Anak, 15(2), 183–206. https://doi.org/10.24090/yinyang.v15i2.3953

Fernando, M. L. (2019). Gambaran citra tubuh pada wanita dewasa awal. Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan, 7(1), 101–118. https://doi.org/10.22219/jipt.v7i1.6369

Fitriani. (2021). Penjatuhan pidana penjara bagi penelantaran rumah tangga. Jurnal Yudisial, 14(3), 395–411. https://doi.org/10.29123/jy.v14i3.448

Hadori, A., & Elmawati, E. (2023). Gambaran proses self-acceptance pada wanita dewasa madya yang mengalami kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). INQUIRY Jurnal Ilmiah Psikologi, 14(1), 83–95. https://doi.org/10.51353/inquiry.v14i01.783

Hermawan, H., Sartika, M., Dian, U., & Semarang, N. (2019). Halal lifestyle di Indonesia. An-Nisbah: Jurnal Ekonomi Syariah, 6(1), 57–81. https://doi.org/10.21274/an.2019.6.1.57-81

Hervika, L., Satiadarma, M. P., & Soetikno, N. (2021). Gambaran tingkat keputusasaan pada wanita korban kekerasan dalam rumah tangga. Jurnal Muara, 1(1), 24–29. https://doi.org/10.24912/jmmpk.v1i1.12056

Hudafi, H. (2020). Pembentukan keluarga sakinah mawaddah warahmah menurut undang – undang nomor 1 tahun 1974 dan kompilasi hukum islam. Al Hurriyah: Jurnal Hukum Islam, 5(2), 172-181. https://doi.org/10.30983/alhurriyah.v5i2.3647

Ilma, N., & Muhammad, M. (2020). Kebebasan perempuan dalam memilih calon suami: Studi perbandingan antara mazhab Syafi’i dan Hanafi. Mazahibuna: Jurnal Perbandingan Mazhab, 2(1), 212–230. https://doi.org/10.24252/mh.v2i2.17817

Irmawati, D. G., Rifani, R., & Indahari, N. A. (2023). Pola emotional eating pada wanita dewasa awal dalam hubungan berpacaran jarak jauh. Peshum: Jurnal Pendidikan, Sosial, dan Humaniora, 2(2), 223–231. https://doi.org/10.56799/peshum.v2i2.1386

Jayanti, A., Nashori, F., & Rumiani. (2019). Terapi ruqyah syar’iyyah meningkatkan kebahagiaan perempuan korban kekerasan dalam rumah tangga. Jurnal Intervensi Psikologi (JIP), 11(2), 111–122. https://doi.org/10.20885/intervensipsikologi.vol11.iss2.art5

Joseph, M. C., Satiadarma, M. P., & Koesma, R. (2018). Penerapan terapi seni dalam mengurangi kecemasan pada perempuan korban kekerasan dalam rumah tangga di Jakarta. Jurnal Muara: Ilmu Sosial, Humaniora, dan Seni, 2(1), 77–87. https://doi.org/10.24912/jmishumsen.v2i1.1620

Kalingga, Q. R. H., Falahiyati, N., & Sirait, A. R. (2021). Dampak psikologis perempuan single parent korban kekerasan dalam rumah tangga. Jurnal Penelitian Pendidiakan Humaniora, 6(2), 90–96. https://doi.org/10.32696/jp2sh.v6i2.988

Kartikasari, M., & Nashori, F. (2022). Efektivitas terapi zikir istighfar untuk mengurangi gejala gangguan stres pascatrauma pada istri korban kekerasan dalam rumah tangga. Psychopolytan: Jurnal Psikologi, 5(2). https://doi.org/10.36341/psi.v5i2.1942

Komnas Perempuan. (2023, Maret 7). Lembar fakta: Catatan tahunan Komnas Perempuan tahun 2023 kekerasan terhadap perempuan di ranah publik dan negara: Minimnya pelindungan dan pemulihan. Komnas Perempuan. https://komnasperempuan.go.id/download-file/949

Krisnanda, V. D., Ramli, M., & Hidayah, N. (2022). Konseling cognitive behavioral therapy (CBT) untuk mengembangkan self-love penyintas trauma kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Counsellia: Jurnal Bimbingan dan Konseling, 12(2), 116–129. https://doi.org/10.25273/counsellia.v12i214167

Kusumaningtyas, D. N. (2019). Body dissatisfaction pada wanita dewasa awal yang mengalami obesitas. Psikoborneo: Jurnal Ilmiah Psikologi, 7(3), 466–474. https://doi.org/10.30872/psikoborneo.v7i3.4806

Lamona, M., & Nurhafifah. (2021). Kekerasan dalam rumah tangga oleh suami terhadap istri menurut perspektif hukum Islam. Jurnal Ilmiah Mahasiswa, 5(3), 439–447.

Limupa, A., & Primanita, R. Y. (2022). Hubungan antara keterbukaan diri dan harga diri pada wanita yang mengalami KDRT di Sumatera Barat. Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial, 9(4), 1311–1318. http://dx.doi.org/10.31604/jips.v9i4.2022.1311-1318

Mubarokah, L. (2021). Wanita dalam Islam. Journal of Islamic Studies and Humanities, 6(1), 23–31. http://dx.doi.org/10.21580/jish.v6i1.8175

Murtane, N. M. (2021). Obesitas dan depresi pada orang dewasa. JIKSH: Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 10(1), 88–93. https://doi.org/10.35816/jiskh.v10i1.515

Murtopo, B. A. (2017). Etika berpakaian dalam Islam: Tinjauan busana wanita sesuai ketentuan Islam. Tajdid: Jurnal Pemikiran Keislaman dan Kemanusiaan, 1(2). 243-251. https://doi.org/10.52266/tadjid.v1i2.48

Mustikawati, F., & Pudjiastuti, E. (2017). Studi deskriptif mengenai self esteem wanita obesitas usia dewasa dini di komunitas xtra-large Bandung. Prosiding Psikologi, 890–895. http://dx.doi.org/10.29313/.v0i0.7637

Naamy, N. (2018). Hak asasi perempuan dalam Islam. QAWWAM, 12(2). 103–112. https://doi.org/10.20414/qawwam.v12i2.792

Nurdiani, P. R. (2019). Konsep institusi keluarga dalam Islam. Tarbiyah Wa Ta’lim: Jurnal Penelitian Pendidikan dan Pembelajaran, 6(3). 1-28. https://doi.org/10.21093/twt.v6i3.1726

Nurendra, A. R., Gani, H. A., & Istiaji, E. (2013). Dukungan sosial keluarga pada perempuan korban KDRT (Family social support to women victims of domestic violence). Artikel Ilmiah Hasil Penelitian Mahasiswa 2013.

Nurliana, N. (2017). Wanita karir menurut hukum Islam. Al-Fikra: Jurnal Ilmiah Keislaman, 9(1). 70-100. https://doi.org/10.24014/af.v9i1.3823

Nurramadhan, A. S., Nuripah, G., & Suganda, R. (2022). Hubungan antara obesitas dengan penghargaan diri (self-esteem) pada orang dewasa. Bandung Conference Series: Medical Science, 2(1), 1113–1119. https://doi.org/10.29313/bcsms.v2i1.2255

Oktasari, M., Stevani, H., & Solihatun, S. (2018). Kajian teoritis layanan konseling untuk korban kekerasaan dalam rumah tangga (KDRT). Jurnal Psikodidaktika: Jurnal Ilmu Pendidikan, Psikologi, Bimbingan & Konseling, 3(1), 12–21. http://dx.doi.org/10.32663/psikodidaktika.v3i1.297

Pramintasari, T. R., & Fatmawati, I. (2017). Pengaruh keyakinan religius, peran sertifikasi halal, paparan informasi, dan alasan kesehatan terhadap kesadaran masyarakat pada produk makanan halal. Jurnal Manajemen Bisnis, 8(1), 1–33.

Prastuti, E., & Mulyani, H. T. (2020). Harga diri dan citra tubuh sebagai prediktor kecenderungan body dysmorphic disorder pada remaja perempuan. Persona: Jurnal Psikologi Indonesia, 9(2). 302-318. https://doi.org/10.30996/persona.v9i2.3472

Prastyananda, N. (2016). Penelantaran rumah tangga (Kajian hukum dan gender). Jurnal MUWAZAH, 8(1), 74–97.

Radhitya, T. V., Nurwati, N., & Irfan, M. (2020). Dampak pandemi covid-19 terhadap kekerasan dalam rumah tangga. Jurnal Kolaborasi Resolusi Konflik, 2(2), 111-119. https://doi.org/10.24198/jkrk.v2i2.29119

Rahmah, Z., Syafrilsyah., & Fatmawati. (2020). Religiusitas dan kecenderungan melakukan kekerasan dalam rumah tangga. Jurnal Studia Insania, 8(1), 10–22. https://doi.org/10.18592/jsi.v8i1.3556

Ramadhani, P. (2021). Perlindungan hukum terhadap wanita ditinjau dari hukum Islam. Juripol, 4(1). 427-436. https://doi.org/10.33395/juripol.v4i1.11185

Ramadhani, P., & Nelly, R. (2021). Dampak kekerasan dalam rumah tangga di kelurahan Kenangan Baru. Japsi Kontribusi Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(1), 77–81. https://doi.org/10.47709/dst.v1i1.xxx

Undang-undang Republik Indonesia. (2004). Undang-Undang Republik Indonesia nomor 23 tahun 2004 tentang penghapusan kekerasan dalam rumah tangga. Undang-Undang Republik Indonesia. https://www.dpr.go.id/dokjdih/document/uu/24.pdf

Rismelina, D. (2020). Pengaruh strategi koping dan dukungan sosial terhadap resiliensi pada mahasiswi korban kekerasan dalam rumah tangga. Psikoborneo: Jurnal Ilmiah Psikologi, 8(2), 195-201. https://doi.org/10.30872/psikoborneo.v8i2.4902

Ritonga, A. R. (2020). Pembatasan bekerja bagi pasangan suami istri pada Pasal 9 Undang-Undang nomor 23 tahun 2004 perspektif hukum Islam. Al-Fikra: Jurnal Ilmiah Keislaman, 19(1). 155-166. https://doi.org/10.24014/af.v19i1.9844

Sabalurien, F. R. (2018). Kecemasan wanita terhadap obesitas. Psikoborneo: Jurnal Ilmiah Psikologi, 6(4), 560–567. https://doi.org/10.30872/psikoborneo.v6i4.4680

Safitri, D. E., & Rahayu, N. S. (2020). Determinan status gizi obesitas pada orang dewasa di perkotaan: Tinjauan sistematis. Arkesmas: Arsip Kesehatan Masyarakat, 5(1), 1–15. https://doi.org/10.22236/arkesmas.v5i1.4853

Satria, A. D. (2021). Makanan halal perspektif Majlis Ulama Indonesia (MUI) di Kota Palangka Raya. Profetika: Jurnal Studi Islam, 22(2), 308–313. https://doi.org/10.23917/profetika.v22i2.16694

Shawli, I. F. (2019). Pengaruh self-esteem, social comparison, thin ideal internalization, dan rasa syukur terhadap body dissatisfaction ibu pasca melahirkan (Skripsi tidak diterbitkan). UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Fakultas Psikologi.

Sidiq, Y. H., & Erihadiana, M. (2022). Gender dalam pandangan Islam. JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 5(3), 875-882. https://doi.org/10.54371/jiip.v5i3.502

Sulaeman, N., Jamaa, L., & Malawat, M. (2019). Violent communication in the household upon muslim women in Maluku. Journal Pekommas, 4(2), 177. https://doi.org/10.30818/jpkm.2019.2040208

Sumanty, D., Sudirman, D., & Puspasari, D. (2018). Hubungan religiusitas dengan citra tubuh pada wanita dewasa awal. JPIB: Jurnal Psikologi Islam dan Budaya, 1(1), 9–28. https://doi.org/10.15575/jpib.v1i1.2076

Veriza, E., Rosa, E., & Pahrurazi. (2023). Model intervensi modifikasi perilaku self esteem (mimse) dalam menurunkan perilaku berisiko pada kesehatan remaja. CV Pena Persada.

Wulandari, P., Arifianto, A., & Aini, N. (2018). Hubungan obesitas dengan harga diri (self-esteem) pada remaja putri SMA negeri 13 Semarang. Jurnal Keperawatan Soedirman, 11(2), 81–89. https://doi.org/10.20884/1.jks.2016.11.2.650

Wulandari, T., & Zulkaida, A. (2007, Agustus 21-22). Self regulated behavior pada remaja yang mengalami obesitas. Proceeding PESAT (Psikologi, Ekonomi, Sastra, Arsitek & Sipil) Vol. 2 Auditorium Kampus Gunadarma.

Yanti, E. R., & Zahara, R. (2022). Hak dan kewajiban suami istri dan kaitan dengan nusyuz dan dayyuz dalam nash. Takammul: Jurnal Studi Gender dan Islam serta Perlindungan Anak, 9(1), 1–22. http://dx.doi.org/10.22373/takamul.v9i1.12562

Yunantika, M., & Rochmani. (2021). Penelantaran istri oleh suami merupakan tindak pidana. Dinamika Hukum, 22(1), https://doi.org/10.35315/dh.v22i1.8436

Zhafirah, S., & Dinardinata, A. (2020). Hubungan antara citra tubuh dengan harga diri pada siswi SMA Kesatrian 2 Semarang. Jurnal EMPATI, 7(2), 728-734. https://doi.org/10.14710/empati.2018.21705

Zuhratul, A., & Mareta, M. (2021). Resiliensi perempuan penyintas kekerasan dalam rumah tangga di desa Rumbuk Pusat kecamatan Sakra kabupaten Lombok Timur. Jurnal Bimbingan dan Konseling Islam, 11(2), 215–232. https://doi.org/10.29080/jbki.2021.11.2.215-232

Zuliana, N., & Kumala, A. (2020). Efek sabar dan syukur terhadap penyesuaian pernikahan. TAZKIYA: Journal of Psychology, 8(2). 106-113. https://doi.org/10.15408/tazkiya.v8i2.18106

Downloads

Additional Files

Published

2023-10-31

Issue

Vol. 6 No. 2 (2023): JPIB : Jurnal Psikologi Islam dan Budaya

Section

Articles

Citation Check

License

Authors who publish with this journal agree to the following terms:

  1. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
  2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
  3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).