The Botram Harmony Tradition: Knitting a Harmonious Life in Frames Islamic Moderation
DOI:
https://doi.org/10.15575/jpiu.23344Keywords:
Al-Qur'an, Botram Harmony, Indonesia, Moderation, MultiethnicAbstract
This research explains that the Botram Harmony Tradition is a social glue that promotes harmony and removes social discord. The Botram Harmony custom celebrates religious festivals by sharing a communal lunch with all religious groups. Local religious authorities started this ritual and funded it with udunan income. Qualitative and descriptive Qur'an thematic studies are used in this research. A critical and comprehensive investigation of the Botram Harmony tradition may solve Indonesia's socio-religious issues, including intolerance and extremism. This study found that the Harmony Botram tradition embodies the Islamic washatiyah precept that diversity is beautiful. Then, the Botram Harmony tradition may promote unity, harmony, and societal issues like intolerance and extremism. This study just covers Botram Harmony. As a result, it is expected that multicultural Indonesia will develop new social connecting techniques.References
Abdurrohman, A. A. (2018). Eksistensi Islam Moderat dalam Perspektif Islam. Rausyan Fikr: Jurnal Pemikiran Dan Pencerahan, 14(1).
Abiyuna, T., & Sapriya, S. (2018). Pelembagaan Karakter Toleransi Siswa melalui Program Pendidikan Berkarakter Purwakarta. Citizenship Jurnal Pancasila Dan Kewarganegaraan, 6(1), 17–29.
Al Adawiyah, R., Tobing, C. I., & Handayani, O. (2020). Pemahaman Moderasi Beragama dan Prilaku Intoleran terhadap Remaja di Kota-Kota Besar di Jawa Barat. Jurnal Keamanan Nasional, 6(2), 161–183.
Artaya. (2021). YLBHI LBH Bali Kecam Tindakan Intoleran, Pasca Penutupan Ashram Krishna Balaram. Atnews. https://atnews.id/portal/news/8345
Faiqah, N., & Pransiska, T. (2018). Radikalisme Islam Vs Moderasi Islam: Upaya Membangun Wajah Islam Indonesia yang Damai. Al-Fikra: Jurnal Ilmiah Keislaman, 17(1), 33–60.
Ghozali, M., & Rizal, D. A. (2021). Tafsir Kontekstual atas Moderasi dalam Al-Qur’an: Sebuah Konsep Relasi Kemanusiaan. Jurnal Studi Agama Dan Masyarakat, 17(1), 31–44.
Hasan, M. A. K. (2016). Merajut Kerukunan dalam Keragaman Agama di Indonesia (Perspektif Nilai-nilai Al-Quran). Profetika: Jurnal Studi Islam, 14(1), 66–77.
Husna, H. Z. (2022). Moderasi Beragama Perspektif Al-Quran sebagai Solusi terhadap Sikap Intoleransi. AL-MUTSLA, 4(1), 41–53.
Khoir, M. M. (2017). Tafsir Kerukunan Gagasan Perdamaian Dan Multikultural dalam Al-Qur’an. Tarbiya Islamia: Jurnal Pendidikan Dan Keislaman, 6(1), 78–92.
Liputan6. (2017). Botram Harmoni, Cara Masyarakat Purwakarta Menjaga Toleransi. Liputan6. https://www.liputan6.com/news/read/2903514/botram-harmoni-cara-masyarakat-purwakarta-menjaga-toleransi
Maraghi, A. M. Al. (1992). Tafsir Al Maraghi Terj. Bahrun Abu Bakar. CV. Toha Putra Semarang.
Muharam, R. S. (2020). Membangun toleransi umat beragama di indonesia berdasarkan konsep deklarasi kairo. Jurnal HAM, 11(2), 269.
Muhibah, S. (2018). Meneladani Gaya Kepemimpinan Rasulullah SAW (Upaya Menegakkan Nilai-Nilai Toleransi Antar Umat Beragama). Jurnal Pendidikan Karakter JAWARA (Jujur, Adil, Wibawa, Amanah, Religius, Akuntabel), 4(1).
Mukzizatin, S. (2019). Relasi Harmonis Antar Umat Beragama dalam Al-Qur’an. Andragogi: Jurnal Diklat Teknis Pendidikan Dan Keagamaan, 7(1), 161–180.
Nur‘Azmy, K. (2019). Maqashid Al-Qur’an: Perspektif Ulama Klasik dan Modern. Muẚṣarah: Jurnal Kajian Islam Kontemporer, 1(1), 8–18.
Pradiansyah, A. (2019). Refleksi Hari Kemerdekaan Indonesia: Pentingnya Menjaga Semangat Persatuan Antar Agama, Pedekatan Tafsir QS. Al-An’am ayat 108. Islami.Co. https://islami.co/refleksi-hari-kemerdekaan-indonesia-pentingnya-menjaga-semangat-persatuan-antar-agama-pedekatan-tafsir-qs-al-anam-ayat-108/
Pranadji, T. (2009). Penguatan Kelembagaan Gotong Royong dalam Perspektif Sosio Budaya Bangsa: Suatu Upaya Revitalisasi Adat Istiadat dalam Penyelenggaraan Pemerintahan. Forum Penelitian Agro Ekonomi, 27(1), 61–72.
Quthb, M. A. (2007). 50 Nasihat Rasulullah untuk Kaum Muda. Mizan.
RI, D. A. (2015). Al-Quran Terjemahan. CV Darus Sunnah.
Rijaal, M. A. K. (2021). Fenomena Intoleransi Antar Umat Beragama Serta Peran Sosial Media Akun Instagram Jaringan Gusdurian Indonesia Dalam Menyampaikan Pesan Toleransi. Syiar| Jurnal Komunikasi Dan Penyiaran Islam, 1(2), 101–114.
Rusydi, I., & Zolehah, S. (2018). Makna Kerukunan Antar Umat Beragama Dalam Konteks Keislaman Dan Keindonesian. Al-Afkar, Journal For Islamic Studies, 1(1), 170–181.
Safei, A. A. (2021). Promoting Moderate Islam in A Global Community Through The “English for Ulama†Programme. In HTS Theological Studies (Vol. 77, pp. 1–8). scieloza.
Satria, A. (2020). Tiga Program Moderasi Kemenag Diapresiasi. Nusakini.Com. https://www.nusakini.com/news/tiga-program-moderasi-kemenag-diapresiasi
Suparman, F. (2017). Sambut Nyepi, Masyarakat Purwakarta Gelar Botram Harmoni. Beritasatu.Com. https://www.beritasatu.com/archive/421916/sambut-nyepi-masyarakat-purwakarta-gelar-botram-harmoni
Supriyadi, A. (2020). Nilai-nilai pendidikan multikultural dalam tafsir Ibnu Katsir dan tafsir Al-Maraghi dan penerapannya di Kampung Toleransi Kota Bandung. UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
Thabathaba‘i, M. H. (1991). al-MizÄn fi TasfÄ«r al-Qur’Än. Mu’assasah al-A’mÄli li al-MathbÅ«ah.
Ubaidillah. (2020). Kajian Tafsir Tematik: Pluralisme Agama dalam Al-Qur’an. Bincangsyariah.Com. https://bincangsyariah.com/kalam/pluralisme-agama-dalam-al-quran/
Wahdah, W. (2020). Problematika Toleransi Umat Beragama Di Indonesia Di Era Modern: Solusi Perspektif Al-Qur’an. Proceeding Antasari International Conference, 1(1).
Widiatmoko, S. A., Pek, K., Iman, F. E. N., Annisa, A. T. R., Wulandari, F., Gupita, O. N., & Rusdi, A. (2021). Islamic Tolerance in World 4.0: Membentuk Kepribadian Toleran dan Hubungannya dengan Self-Control dalam Bersosial Media. Jurnal Abdimas Madani Dan Lestari (JAMALI), 32–39.
Zein, A. (2015). Dimensi Kemanusiaan dalam Hukum Al-Qur’an. Journal Analytica Islamica, 4(2), 201–216.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish in Jurnal Penelitian Ilmu Ushuluddin agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under an Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0) License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).