STUDI HISTORIS MENGENAI KEBIJAKAN LUAR NEGERI YANG DITERAPKAN OLEH SULTAN ABDUL HAMID II DI DINASTI OSMANI (1876-1909 M)


Siti Alia(1*), Rayma Nur Falah(2), Salsabiila Raudhatul Jannah(3), Slamet Muhammad Rahmat(4)

(1) UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Indonesia
(2) UIN Sunan Gunung Djadi, Indonesia
(3) UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Indonesia
(4) UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Indonesia
(*) Corresponding Author

Abstract


Sultan Abdul Hamid II adalah seorang pedagang furniture dari kayu yang kemudian diangkat menjadi sultan Turki Utsmani karena kakak tirinya yang bernama Murad V yang sakit. Meskipun dirinya memerintah dengan sistem Monarki yang absolut, Abdul Hamid membuktikan jika dirinya sanggup bertahan selama 33 tahun dan memperbaiki kondisi negara yang sudah ada di ujung tanduk dengan banyak sekali kebijakan-kebijakan yang dibuatnya. Kami mengumpul data dengan metode historis, dengan mengambil interpretasi dari sumber dan keterangan secara kritis terhadap perkembangan di masanya dengan pertimbangan secara teliti. Sehingga ditemukannya Kebijakan Luar Negeri Sulta Abdul Hamid II.

 


Keywords


Kebijakan, Abdul Hamid, Dinasti Osmani

Full Text:

PDF

References


Braginsky, V. (2015) “Two Hundred Years after the First Embassy: Ottoman Turkey, Its Worthless Western Allies and Russian Enemies–the Worst of the Kāfirs,” in The Turkic-Turkish Theme in Traditional Malay Literature. Brill, pp. 155–194.

Darmalaksana, W. and Qomaruzzaman, B. (2020) “Teologi Terapan dalam Islam: Sebuah Syarah Hadis dengan Pendekatan High Order Thinking Skill,” Khazanah Theologia, 2(3), pp. 119–131.

Datta, R. and Mete, J. (2021) “AN AUTHENTIC OVERVIEW OF THE EDUCATIONAL RIGHTS AND PROSPECTS OF MUSLIM WOMEN,” Khazanah Pendidikan Islam, 3(2), pp. 54–62.

Deeb, L. and Harb, M. (2013) Leisurely Islam. Princeton University Press.

Enh, A. M. (2010) “Krisis Bosnia-Herzegovina 1908: Peranan dan Reaksi Kuasa-kuasa Besar (Bosnia-Herzegovina Crisis 1908: Roles and Reactions of the Super Powers),” Akademika, 78(1).

Freely, J. (2019) Istanbul: Ibu Kota Tiga Imperium Agung Dunia (Byzantium, Romawi, dan Usmani). Pustaka Alvabet.

Hamid II, A. (no date) “Abdul Hamid II-The complete information and online sale with free shipping.”

Ĭolova, G. et al. (1989) Bibliografii︠a︡ na bŭlgarskata pravna literatura: 9. IX. 1944-31. XII. 1984. Izd-vo na Bŭlgarskata akademii︠a︡ na naukite.

Isri, S. (2020) “ORIENTALISME DAN IMPLIKASI KEPADA DUNIA ISLAM,” Jurnal MUDARRISUNA: Media Kajian Pendidikan Agama Islam, 10(2), pp. 311–333.

Noor, Y. (2014) “Sejarah Timur Tengah (Asia Barat Daya),” Yogyakarta: Ombak.

Özyüksel, M. (2016) The Berlin-Baghdad Railway and the Ottoman Empire: Industrialization, Imperial Germany and the Middle East. Bloomsbury Publishing.

Penkower, M. N. (1988) The Jews Were Expendable: Free World Diplomacy and the Holocaust. Wayne State University Press.

Qadri, A. (2021) “Bencana dan Tindakan Kepedulian Sosial dalam Keberagamaan: Studi Komparasi Kitab Suci al-Qur’an dan Alkitab,” Khazanah Theologia, 3(2), pp. 105–116.

Ruhullah, M. E. and Qodir, Z. (2021) “Analytical Study of Politics in Bangladesh: Ages Of Sheikh Hasina and Khaleda Zia’s Dictates,” International Journal of Islamic Khazanah, 11(1), pp. 1–11.

Suryadi, S. (2010) “Sepuluh surat Sultan Bima Abdul Hamid Muhammad Syah,” Iman dan diplomasi: serpihan sejarah kerajaan Bima. Kepustakaan Populer Gramedia, École Française d’Extrême-Orient and …, pp. 105–188.

Voigtländer, N. and Voth, H.-J. (2014) Highway to hitler. National Bureau of Economic Research.

Zed, M. (2004) Metode penelitian kepustakaan. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.




DOI: https://doi.org/10.15575/kl.v2i2.13170

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Siti Alia et.all

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

1st Floor, Building of Pascasarjana UIN Sunan Gunung Djati
Kota Bandung, Jawa Barat

E-mail: KMultidisiplin@uinsgd.ac.id

Lisensi Creative Commons

Khazanah Sosial  are licensed under Attribution-ShareAlike 4.0 International