Karakteristik dan Model Tafsir Kontemporer


Maolidya Asri Siwi Fangesty(1*), Nurwadjah Ahmad(2), R. Edi Komarudin(3)

(1) Madina Bimbel Al-Qur’an Bandung, Indonesia
(2) UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Indonesia
(3) UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Indonesia
(*) Corresponding Author

Abstract


Tafsir modern-kontemporer memberikan angin segar bagi khazanah keilmuan tafsir Al-Qur’an. Ia berusaha untuk menyingkap makna Al-Qur’an dengan cara mengembalikan fungsi Al-Qur’an sebagai petunjuk hidup manusia dengan cara menerapkan prinsip al-ihtida bil qur’an, yakni menjadikan Al-Qur’an sebagai petunjuk hidup serta menjaga relevansi penafsiran dengan realitas kehidupan manusia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memaparkan sejarah munculnya tafsir modern-kontemporer, model dan karakteristik tafsir modern-kontemporer serta kitab-kitab tafsir modern-kontemporer. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data library research (studi kepustakaan). Tafsir modern-kontemporer lahir pada abad 19 M akhir sampai dengan 21 M diawali oleh pemikiran Muhammad Abduh yang gencar menyebarkan paham pembaharuan atau tajdid. Ia juga melihat tafsir-tafsir di masa sebelumnya yang cenderung bertele-tele dan melupakan tujuan utama Al-Qur’an sebagai pedoman hidup manusia, terutama mengkritik tafsir yang bercorak lughawi sehingga lahirlah corak adabi ijtima’i. Corak lain yang ada pada masa ini adalah ilmi’, ilhadi dan feminisme. Sedangkan kitab-kitab tafsirnya adalah tafsir Al-Manar karya Muhammad Abduh dan Rasyid Raidha, Fi Zhilalil Qur’an karya Sayyid Qutub dan Al-Misbah karya Quraish Shihab. Tafsir ini menggunakan sumber penafsiran bil ma’tsur dan bil ra’yi dan metode yang digunakan adalah maudhui, tahlili dan kontekstual. Diantara karakteristiknya adalah memadukan teori kekinian atau kontekstaulitas dengan kaidah teori Al-Qur’an, menyingkap dengan lugas aspek keindahan bahasa Al-Qur’an dengan singkat dan kembali memfungsikan Al-Qur’an sebagai petunjuk. 


Keywords


Analisis tekstual; Penyimpangan tafsir; Relevansi penafsiran; Tafsir bahasa; Teori kontemporer.

Full Text:

PDF

References


Abdul Rohman, Ahmad Jalaluddin Rumi, E. Z. (2022). Menelisik Tafsir Al- Jâmi ’ Li Ahkâm Al -Qurân Karya Al-Qurthubi : Sumber, Corak dan Manhaj. Al-Kawakib, 3(2), 95–108.

Abdurrahman, M. (1991). Penafsiran Al-Qur’an dalam Perspektif Nabi Muhammad SAW, Terj. Rosihan Anwar. Pustaka Setia.

Adz-Dzahabi, M. H. (1976). Tafsir wal Mufassirun Jilid II. Dar Al-Maktab Al-Hadithah.

Al-Qaththan, M. (2017). Dasar-Dasar Ilmu Al-Quran (F. Arifianto (ed.); Cet. Ke-1). UMMUL QURA.

Al-Qaththan, M. K. (2008). Studi Ilmu-Ilmu Al-Qur’an, Terj. Aunur Rafiq El-Mizani. Pustaka Al-Kautsar.

As-Suyuthi, J. (2010). Al-Itqan FI Ulum Al-Qur’an. Dar At-Turath.

az-Dhahabi, M. H. (1976). al-Tafsir Wa al-Mufassirun, v.1”. Dar al-Kutub al-Hadisah.

Baidan, N. (2003). Perkembangan Tafsir Al-Qur’an di Indonesia. Tiga Serangkai.

Farhan Ahsan Anshari, & H. R. (2021). Metodologi Khusus Penafsiran Al-Quran dalam Kitab Tafsir Al-Maraghi. Jurnal Iman Dan Spiritualitas, 1(1).

Ghofur, S. A. (2013). Mozaik Mufasir Al-Quran (M. F. Masrur (ed.); Cet.1). Kaukaba Dipantara.

Hakim, L. (2020). Corak Feminisme Post-Modernis Dalam Penafsiran Faqihuddin Abdul Kodir. Jurnal Studi Ilmu-Ilmu Al-Qur’an dan Hadis (Vol. 21, Issue 1).

Ilyas, S. (2015). Sejarah, Metode dan Corak Penafsiran.

Imran, M. da. T., & M. (2007). Fazlur Rahman (1919-1998) Perintis Tafsir Kontekstual (Presented at the reading group sharing session. Yayasan Mendaki.

KH. Munawir AF, K. H. A. B. (1999). Al-Bisri Kamus Arab-Indonesia. Pustaka Progressif.

Kuntowijoyo. (2006). Islam Sebagai Ilmu, Edisi Kedua. Tiara Wacana.

Mahmud, M. A. H. (2006). Metodologi Tafsir. PT Raja Grafindo Persada.

Malady, Y., & Wahyudi. (2021). Makna Dan Manfaat Tafsir Maudhu’i, ed. Eni Zulaiha and M. Taufiq Rahman. UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Mustaqim, A. da. S., & S. (2002). Studi Al-Qur’an Kontemporer. PT.

Nana Najatul Huda. (2022). Analisis Sistematis Corak-corak Tafsir Periode Pertengahan antara Masa Klasik dan Modern-Kontemporer. Gunung Djati Conference Series, 8, 142–154.

Nawawi Rif’at Syauqi. (2002). Tafsir Muhammad Abduh Kajian Masalah Akidah dan Ibadat. Paramadina.

Nurdiana, R., Kahmad, D., Syukur, A., & Huriani, Y. (2023). Realitas Keagamaan Amanat Keagungan Ilahi dalam Perspektif Ninian Smart. Hanifiya: Jurnal Studi Agama-Agama, 6(1), 93–104. https://doi.org/10.15575/hanifiya.v6i1.25266

Rahmadiyanti, U. (n.d.). Qasam Dalam Al-Quran (Studi Komparatif Pemikiran Muhammad Abduh (w.

Rahman, A., M Yunus, B., & Zulaeha, E. (2020). Corak Tasawuf Dalam Kitab-Kitab Tafsir Karya KH Ahmad Sanusi. Prodi S2 Studi Agama-Agama UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Rahman, F. (1982). Islam and Modernity (Chicago dan. University of Chicago Press.

Rahman, M. T. (2014). Social Justice in Western and Islamic Thought: A Comparative Study of John Rawls’s and Sayyid Qutb’s Theories. Scholars’ Press.

Syukri, A. (2007). Metodologi Tafsir Al-Quran Kontemporer dalam Pandangan Fazlur Rahman. Sulton Thaha Press.

Tanjung, A. (2014). Analisis Terhadap Corak Tafsir Al-Adabi Al-Ijtima’i. Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN SU.

Taufiq, W., Suryana, A., & Rahman, T. (2020). Penafsiran Ayat-Ayat Israiliyyat Dalam Al-Qur‟ an Dan Tafsirnya, ed. by Eni Zulaiha. Prodi P2 Studi Agama-Agama UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Thanthawi, M. S. (2003). Mabahits Fi ‘Ulum al-Qur’an. Azhar Press.

Yunus, B. M., & Jamil, S. (2020). Penafsiran Ayat-Ayat Mutasyabihat dalam Kitab Shafwah Al-Tafasir (E. Zulaiha & M. T. Rahman (eds.)). Prodi S2 Studi Agama-Agama UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Zulaeha, E., & Dikron, M. (2020). Qira’at Abu ‘Amr Dan Validitasnya. Prodi S2 Studi Agama-Agama UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Zulaiha, E. (2016). Tafsir Feminis: Sejarah, Paradigma dan Standar Validitas Tafsir Feminis. Al-Bayan: Jurnal Studi Ilmu Al-Qur’an Dan Tafsir, 1(1), 17–26.

Zulaiha, E. (2017). Tafsir Kontemporer: Metodologi, Paradigma dan Standar Validitasnya. Wawasan: Jurnal Ilmiah Agama Dan Sosial Budaya, 2(1).




DOI: https://doi.org/10.15575/mjiat.v3i1.34048

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Mashadiruna: Jurnal Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

Published by: the Master's Program in Al-Qur'an and Tafsir at the UIN Sunan Gunung Djati Bandung.