Hubungan Sikap Tawakal dan Kecerdasan Emosional dalam Al-Qur’an


Alna Ningsih(1*)

(1) Pondok Pesantren Al-Qur’an Al-Furqon Cicalengka, Indonesia
(*) Corresponding Author

Abstract


Al-Quran sebagai pedoman yang mampu menjawab berbagai problematika kehidupan yang hadir pada masa kenabian bahkan sampai saat ini. Hal ini karena Al-Quran adalah kitab suci yang sholih likulli al-zaman wa al-makan. Salah satu term yang menjadi solusi bagi manusia dalam menghadapi pemasalahan tentang ketidakstabilan emosi adalah melalui sikap tawakal. Dengan sikap tawakal jiwa seseorang akan lebih tenang, dan selalu beryukur dengan apapun yang ditakdirkan. Adapun tujuan dari pembahasan penelitian ini untuk memberikan penjelasan terkait tawakal dalam Al-Quran, kecerdasan emosional dalam Al-Qur’an, serta hubungan sikap tawakal dan kecerdasan emosional dalam Al-Qur’an. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif melalui analisis deskriptif dan studi pustaka (library research). Adapun hasil dari penulisan penelitian ini adalah sikap penyerahan segala urusan baik hal duniawi maupun ukhrowi kepada Allah SWT dengan di dahului melakukan usaha (ikhtiar) semaksimal mungkin. Adapun kecerdasan emosional merupakan suatu kemampuan dalam mengelola emosi dan memotivasi diri sendiri. Tawakal dan kecerdasan emosinal memiliki hubungan erat, keduanya menciptakan hal-hal positif. Sehingga orang yang bertawakal kepada Allah SWT akan mendapatkan kestabilan emos, hati yang tenang dan terbebas dari perasaan-perasaan negatif seperti cemas, khawatir, berkeluh kesah dan gelisah. Adapun terkait perbedaan tawakal dan kecerdasan emosional terletak pada, konteks penempatan dua istilah tersebut yakni kecerdasan emosional mulai muncul dan dikenal pada ranah psikologi. Sedangkan tawakal merupakan bukti keimanan kepada Allah SWT. Faktor yang mempengaruhi antara tawakal dan kecerdasan emosional adalah keimanan kepada Allah SWT dan sikap berhusnudzan kepada Allah SWT atas segala yang Allah tetapkan.

Keywords


Kajan tekstual; Kesehatan batin; Ketidakstabilan emosi; Psikologi agama.

Full Text:

PDF

References


Administrator. (2024). Qur’an Kemenag. Retrieved June 14, 2024, from https://quran.kemenag.go.id/ website: https://quran.kemenag.go.id/

Agirija, D. (2023). Nilai-Nilai Pendidikan Emotional Quotient (Eq) Pada Kisah Nabi Ibrahim Dalam Al-Qur’an. Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Akbar, M. Y. A. A. dan I. A. V. (2018). Pengaruh Tawakal terhadap Kecerdasan Emosi”.

Al-Ghazali, A. H. M. (1989). Ihya Ulum al-din. Beirut: Dar Al Fikr.

Alder, H. (2001). Boost Your Intelligence ‘ Puss EQ dan IQ Anda”. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Andini, M., Aprilia, D., & Distina, P. P. (2021). Kontribusi Psikoterapi Islam bagi Kesehatan Mental. Psychosophia: Journal of Psychology, Religion, and Humanity, 3(2), 165–187.

Ariyani, N., Hidayah, M. U., & Saleh, K. (2022). Hubungan Antara Kecerdasan Emosional dengan Kemampuan Menghafal Al-Qur’an Juz 30 Peserta Didik di Madrasah Ibtidaiyah Al-Mujahidin Samarinda. Borneo Journal of Islamic Education, 2(1), 1–11.

As-syury, M. B. (2022). Perilaku Sabar Petani Dalam Menghadapi Gagal Panen Di Dusun Sambong Desa Sumberkepuh Kecamatan Tanjunganom Kabupaten Nganjuk. IAIN Kediri.

Astuti, S. A. (2018). Pengaruh Sika Tawakal Terhadap Kestabilan Emosi Siswa Madrasah Aliyah Negeri 1.

Baqy, A., & Fuad, M. (1980). Al-Mu’jam Al-Mufahras li al-fadzil Al- Qur’an Al-Karim. Beirut: Dar Al Fikr.

El-Bantanie, M. S. (2014). Sabar Tanpa Batas Syukur Tiada Ujung. Komputindo: Elex Media.

Ghazalah, T. A. (2023). Muhammad bin Al-Khathib.

Goleman, D. (2009). Emotional intelligence, terjemah T. Jakarta: PT Gramedia Pustaka.

Goleman, D. (2020). Emotional intelligence. Bloomsbury Publishing.

Hamid, A. (2016). Pengantar Studi Al-Qur’an. Jakarta: Prenada Media.

Hidayat, M. R., & Munshihah, A. (2021). MAKANAN SEHAT DAN HALAL DALAM AL-QUR’AN:(Studi Analisis dalam Tafsir Al-Qur’anul Majid An-Nur TM Hasbi Ash-Shiddieqy). Al Dhikra| Jurnal Studi Qur’an Dan Hadis, 3(2), 161–176.

Hude, M. D. (2006). Emosi :Penjelajahan Religio-Psikologis Tetang Emosi Manusia di dalam Al-Qur’an. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Kamaluddin, A. (2022). Kontribusi Regulasi Emosi Qur’ani Dalam Membentuk Perilaku Positif: Studi Fenomenologi Komunitas Punk Tasawuf Underground. UIPM Journal.

M IQBAL, T. (2022). PANDANGAN HAKIM MEDIATOR PENGADILAN AGAMA KELAS 1A METRO TERHADAP KEGAGALAN MEDIASI DALAMPROSES PERKARA PERCERAIAN. UIN RADEN INTAN LAMPUNG.

MAKMUR, M. F. (2022). ADAB BERBICARA DALAM AL-QUR’AN SURAH AL-AHZĀB (TINJAUAN DALAM TAFSIR AL-MARAGHI). Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palopo.

Mandzur, I. (1991). Lisan Al-’Arabiyya. al-Qahirah: Dar al-Ma’arif.

Mufid, A. (2021). Pengaruh Kecerdasan Emosional dan Spiritual Terhadap Perilaku Sosial Siswa Di Madrasah Aliyah Darussalam Nibung Musi Rawas Utara. UIN FAS BENGKULU.

Mujieb, M. A., & Syafi’ah, dan A. I. M. (2019). Ensiklopedia Tasawuf Imam Al-Ghazali. Jakarta.

Mustari, M., & Rahman, M. T. (2012). Pengantar metode penelitian.

Nasution, S. (2020). Pendidikan Islam dalam Berbagai Tinjauan: Sejarah, Konsep, dan Praktik. Cirebon.

Neupane, S. (2021). Importance of emotional intelligence in leadership: A qualitative analysis.

Salam, A. (2024). Pengembangan Paradigma Integratif-Interkonektif dalam Menyeimbangkan Kehidupan dan Ibadah. Jurnal Kolaboratif Sains, 7(5), 1717–1727.

Sandi, A. (2023). ADAPTASI KONSEP PENDIDIKAN KARAKTER ISLAMI DALAM MENULIS NASKAH DRAMA BAGI ANAK USIA DINI (ADAPTASI TERHADAP MAHASISWA PIAUD SEMESTER V UIN FATMAWATI SUKARNO BENGKULU). UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu.

Sarnoto, A. Z., & Rahmawati, S. T. (2020). Kecerdasan Emosional Dalam Perspektif Al-Qur’an. Jurnal Statement: Media Informasi Sosial Dan Pendidikan, 10(1), 21–38.

Sarnoto, A. Z., & Wibowo, S. (2021). Membangun Kecerdasan Emosional Melalui Zikir Dalam Perspektif Al-Qur’an. Ulumuddin: Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman (UJII), 11(1).

Shihab, M. Q. (1996). Wawasan Al-Qur’an Tafsir Tematik atas Pelbagai persoalan Ummat. Bandung: Mizan.

Shihab, M. Q. (1999). Secercah Cahaya Ilahi Hidup Bersama Al-Qur’an”. Jakarta: Mizan.

Silalahi, P. R. (2022). Peran E-Commerce dalam Menopang Keberhasilan UMKM di Indonesia. Jurnal Masharif Al-Syariah: Jurnal Ekonomi Dan Perbankan Syariah/Vol, 7(4), 1344.

Siregar, R. (2020). Pendekatan-pendekatan islam untuk mencapai kesehatan mental. Jurnal Al-Irsyad: Jurnal Bimbingan Konseling Islam, 2(2), 251–264.

Tambak, S., Ahmad, M. Y., & Sukenti, D. (2020). Strengthening Emotional Intelligence in Developing the Madrasah Teacher’Professionalism (Penguatan Kecerdasan Emosional dalam Mengembangkan Profesionalisme Guru Madrasah). Akademika, 2(90), 27–38.

Tammar, A., Abubakar, A., & Mahfudz, M. (2023). KAJIAN LITERATUR TENTANG KONSEP TAWAKAL SERTA RELEVANSINYA DALAM KEHIDUPAN SOSIAL. Farabi, 20(2), 157–179.

Wardiana, U. (2004). Psikolgi Umum. Jakarta: PT Bina Imu.

Yumansyah, T. (2006). Akidah dan Akhlak. Bandung: Penerbit Grafindo Media Pratama.




DOI: https://doi.org/10.15575/mjiat.v3i2.35130

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Mashadiruna: Jurnal Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

Published by: the Master's Program in Al-Qur'an and Tafsir at the UIN Sunan Gunung Djati Bandung.