Kolaborasi Stakeholder Dalam Pengembangan Wisata Religi Di Kota Tangerang : Studi Kasus Festival Masjid Raya Al-Azhom Tahun 2022

Kolaborasi Stakeholder Dalam Pengembangan Wisata Religi Di Kota Tangerang : Studi Kasus Festival Masjid Raya Al-Azhom Tahun 2022

Authors

  • Alifia Nur Ramadhani Universitas Islam Syekh Yusuf Tangerang
  • Irvan Arif Kurniawan Universitas Islam Syekh Yusuf Tangerang
  • Eko Prasetyo Universitas Islam Syekh Yusuf Tangerang

DOI:

https://doi.org/10.15575/jbpd.v5i1.28997

Abstract

The results of the research show that the process of collaboration between stakeholders is running quite well, although not perfect overall in terms of collaboration. The government's collaboration through the Youth and Sports Service with a religious organization, namely BKPRMI, has collaborated regarding the Al-Azhom Festival activities starting in 2012, budget constraints and limited human resources in carrying out Al-Azhom Festival activities can be overcome by collaboration between stakeholders, and not only Meanwhile, UMKM and the people of Tangerang City also participate in the success of these religious tourism development activities. The achievements of the 2022 Al-Azhom Festival are in accordance with its objectives, namely increasing the economy of the people of Tangerang City through UMKM in the activity bazaar, and being able to introduce religious tourism in Tangerang City to the wider community.

References

Aswir., Misbah, H. (2018). Analisis Potensi Pariwisata Di Obyek Wisata Kahyangan Di Kecamatan Tirtoyono Kabupaten Wonogiri Tahun 2018. Photosynthetica, 2(1), 1–13.

Bermara, G. (2017). Akhlakul Karimah Diharapkan Tak Hanya Jadi Slogan Kota Tangerang. Redaksi Banten Hits.

Fadul, F.M. (2019). Pengelolaan Wisata Religi (Studi Kasu Makam Sultan Hadi Wijaya Untuk Perkembangan Dakwah). 11–31.

Haris. (2022). Festival Al-Azhom Kota Tangerang 2022, Ini Rangkaian Acaranya, Ada Pameran Artefak Nabi Muhammad. Tribunews.Banten.

Irfan, A. (2022). Pemkot: Pameran artefak peninggalan Rasul di Festival Al Azhom paling banyak dikunjungi. Antara Banten.

Sidiq, U., Choiri, M.M. (2019). Metode Penelitian Kualitatif di Bidang Pendidikan. Ponorogo: CV. Nata Karya

Sarjono, F. (2019). Kata kunci و. Kinabalu, 11(2), 50–57.

Septiwirawan, R., Arifin, M. Z., Zulfiani. (2020). Upaya Pengembangan Wisata Bahari di Pulau Maratua oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Berau. EJournal Administrasi Publik, 8(3).

Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Pendidikan (Apri Nuryanto (ed.); 3rd ed.). ALFABETA.

Utami, A. D. M., Hariani, D., Sulandari, S. (2020). Collaborative Governance Dalam Pengembangan Desa Wisata Kemetul, Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang. Jurnal Kebijakan Publik, 11(1), 7.

Downloads

Published

2023-02-26
Loading...