Teknik Komunikasi Persuasif Ustadz Syamsuddin Nur pada Akun Tiktok @syam_elmarusy


Devi Ulfah Sopiah(1*), Siti Sumijaty(2), Tata Sukayat(3)

(1) UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Indonesia
(2) UIN Sunan Gunung Djati Bandung,  
(3) UIN Sunan Gunung Djati Bandung,  
(*) Corresponding Author

Abstract


This article aims to find out how to use persuasive communication techniques on the TikTok account @syam_elmarusy using five methods, namely Association, Integration, Pay off and Fear Arousing, Icing, Red Hearing techniques. The research method used is a descriptive method with a qualitative approach. Researchers analyzed 15 video content which contained persuasive communication techniques in it. The results of this research show that of the 15 video contents, there are 3 videos with the Association Technique, 3 videos with the Integration Technique, 3 videos with the Pay off and Fear Arousing Method, 3 videos with the Icing Method, 3 videos with the Red Hearing Method.

Full Text:

PDF

References


Arifin, Z. (2010). Evaluasi pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

AW Suranto. (2011). Komunikasi interpersonal. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Azlika Purnama Sari, & Nur Aida. (2021). Teknik komunikasi persuasif Ahmad Rifa’i Rif’an dalam dakwah kepada kalangan milenial. Jurnal Komunikasi dan Penyiaran Islam, 5(2), Desember 2021.

Bambang S. Ma’arif. (n.d.). Psikologi komunikasi dakwah: Suatu pengantar. Bandung: Simbiosa.

Basrowi, & Suwandi. (2008). Memahami penelitian kualitatif. Jakarta: Rineka Cipta.

Cangara, H. (2002). Pengantar ilmu komunikasi. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Dewa Ayu Kadek Claria. (2020). Metode komunikasi persuasif untuk meningkatkan motivasi berwirausaha masyarakat di Desa Kesiman Kertalangu pada masa pandemi Covid-19. Linguistic Community Service Journal, 1(1).

Ilaihi, W. (2010). Komunikasi dakwah. Bandung: PT Remaja Rosda Karya Offset.

Isyana Frieda. (2015). Teknik-teknik persuasif dalam media sosial (Studi analisis isi kualitatif pada akun Mentor Parenting Ayah Edy di YouTube). Jurnal Ilmu Komunikasi.

Kafie, J. (1993). Psikologi dakwah. Surabaya: Remaja Bineka.

Ma'arif, B. S. (2010). Komunikasi dakwah paradigma untuk aksi. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.

Masri. (2022). Da’wah model through Facebook social media platform. Ilmu Dakwah: Academic Journal for Homiletic Studies, 16(1), 156.

Moleong, L. J. (2002). Metode penelitian kualitatif. Bandung: CV. Remaja.

Olivia Ervian. (2017). Teknik komunikasi persuasif Dinas Pariwisata Kota Samarinda dalam meningkatkan kualitas daya tarik wisata Kota Samarinda. eJournal Ilmu Komunikasi, 5(3), 235-247.

Rhenald Kasali, D. T. (2011). Membidik pasar Indonesia: Segmentasi, targeting, dan positioning. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Riska, A. (2021). Pesan dakwah Husain Basyaiban dalam konten TikTok. (Skripsi). Jambi: Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.

Susilowati. (2018). Pemanfaatan aplikasi TikTok sebagai personal branding di Instagram (Studi deskriptif kualitatif pada akun @bowo_allpennliebe). Jurnal Komunikasi, 9(2), September 2018. Retrieved from http://ejournal.bsi.ac.id/ejurnal/index.php/jkom

Widjaja, A. W. (2002). Komunikasi dan hubungan masyarakat. Jakarta: PT. Bumi Aksara.




DOI: https://doi.org/10.15575/tabligh.v7i1.20436

Refbacks

  • There are currently no refbacks.