PENERAPAN PROBLEM BASED LEARNING PADA PEMBELAJARAN KONSEP HIDROLISI GARAM UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA
DOI:
https://doi.org/10.15575/jta.v1i2.1247Keywords:
hasil belajar, problem based learning, hidrolisis garamAbstract
Penelitian ini dilatarbelakangi dengan rendahnya hasil belajar kimia siswa kelas XI pada materi hidrolisis garam. Untuk itu, dilaksanakan penelitian eksperimen dengan rancangan pretest dan postest untuk mengetahui pengaruh penerapan model Problem Based Learning terhadap hasil belajar siswa kelas XI SMA Negeri 4 Pekanbaru pada materi hidrolisis garam. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA tahun ajaran 2014/2015 dengan jumlah sampel 2 kelas yaitu XI IPA 1 (eksperimen) dan XI IPA 4 (kontrol). Data penelitian dikumpulkan melalui observasi, tes data awal yaitu tes homogenitas dan tes data akhir yaitu pretest dan postest, serta dokumentasi. Untuk mengetahui pengaruh penerapan model terhadap hasil belajar digunakan rumus Kp. Perbedaan pengaruh dianalisis dengan t-test sampel related. Hasil analisis data awal dan data akhir diperoleh nilai thitung = 2,55 dan ttabel = 2,00 pada taraf signifikan 5%. Nilai thitung> ttabel,sehingga Ho ditolak, dan Ha diterima yang berarti menunjukkan adanya pengaruh penerapan model Problem Based Learning terhadap hasil belajar siswa kelas XI SMA Negeri 4 Pekanbaru pada materi hidrolisis garam, dengan pengaruh sebesar 9,35%.
References
Chin C., dan Cina, L. (2005).Problem Based Learning: Using IIIStructured Problems in Biology Project Work, Wiley Interscience.
Diyas, Devi. (2012). Penerapan Model Problem Based Learning untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik pada Pembelajaran IPA Kelas VII SMA Negeri 5 Sleman. Skripsi. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam: Universitas Negeri Yogyakarta.
Hidayat, M.(2011). Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning Terhadap Hasil Belajar Kimia Siswa pada Konsep Termokimia.Skripsi. Fakultas Tarbiyah dan Keguruan: UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Hosnan. (2014). Pendekatan Saintifik dan Kontekstual Dalam Pembelajaran Abad 21 Kunci Sukses Implementasi Kurikulum 2013. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Kemendikbud. (2013). Permendikbud No. 81A tentang Implementasi Kurikulum. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Rosidah, R., Redjeki T., Retno S., (2014). Penerapan Model Problem Based Learning (PBL) Pada Pembelajaran Hukum-Hukum Dasar Kimia Ditinjau dari Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa Kelas X IPA SMA Negeri 2 Surakarta Tahun Pelajaran 2013/2014, Surakarta, Jurnal Pendidikan Kimia PMIPA, FKIP, UNS Surakarta, Indonesia, 3(3), 66-75.
Sanjaya, W. (2007). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Suci, N.M. (2008). Penerapan Model Problem Based Learning Untuk Meningkatkan Partisipasi Belajar dan Hasil Belajar Teori Akuntansi Mahasiswa Jurusan Ekonomi Undiksha. Universitas Pendidikan Ganesha,2(1), 74-86.
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods). Bandung: Alfabeta.
Sukmadinata. N.S. (2010). Metode Penelitian. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Trianto. (2007). Model-model pembelajaran Inovatif dan berorientasi Konstruktifistik. Jakarta: Prestasi Pustaka Publisher.
Trihatmo, A., Antonius. (2012). Penggunaan ModelProblem Based Learning pada Materi Larutan Penyaangga dan Hidrolisis, Semarang, Jurnal FMIPA Kimia Universitas Negeri Semarang, 1(1), 7-13.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a  Creative Commons Attribution-ShareAlike that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).