Sistem Dakwah Pondok Pesantren At-Tawazun dalam Mengatasi Problematika Santri


Iyam Maryamah(1*)

(1) FIDKOM UIN SGD BANDUNG, Indonesia
(*) Corresponding Author

Abstract


This paper aims to describe the da’wah system of At-Tawazun Islamic Boarding School through an open system starting from the input, conversion, output, feedback, and environment stages in an effort to overcome the problems of santri that are influenced by the times. This research uses case study method with qualitative approach and field research specification (field research). The results of this study indicate that the existence of the At-Tawazun Islamic Boarding Scool was felt to be of considerable benefit by parent and community. This da’wah and education institution has contributed to tackling social problems and juvenile delinquency that are increasingly complicated, so as to be able to provide graduates who are morally, virtous and able to practice their knowledge in the community, moreover, the presence of the At-Tawazun Islamic Boarding School is expected to overcome the deviant cultural acculturation in the present era. So that the spirit of our young generation can be channeled suddenly to positive things, for the advancement of Religion and the state.

Abstrak

Tulisan ini bertujuan untuk menggambarkan sistem dakwah Pondok Pesantren At-Tawazun ditinjau melalui sistem terbuka mulai dari tahap input, conversion, output, feedback, hingga environmentdalam upaya mengatasi problematika santri yang dipengaruhi oleh perkembangan zaman. Penelitian yang dilakukan ini menggunakan metode studi kasus dengan pendekatan kualitatifdan spesifikasi penelitian field research (penelitian lapangan). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keberadaan pondok pesantren At-Tawazun dirasakan cukup besar manfaatnya oleh orang tua maupun masyarakat. Lembaga dakwah dan pendidikan ini telah ikut berkontribusi dalam menanggulangi masalah sosial dan kenakalan remaja yang semakin rumit, sehingga mampu memberikan lulusan santri yang brakhlak, berbudi luhur dan mampu mengamalkan ilmunya di masyarakat. Lebih dari itu, kehadiran pondok pesantren At-Tawazun diharapkan dapat mengatasi akulturasi budaya yang menyimpang di era sekarang ini. Sehingga semangat generasi muda kita dapat disalurkan terhadak hal-hal positif, untuk kemajuan Agama dan Negara.


Keywords


Sistem Dakwah Pondok Pesantren; Problematika; Santri

Full Text:

PDF

References


Ahmad, A.(1983). Dakwah Islam dan Perubahan Sosial, Yogyakarta: Primaduta.

Ardi, D. M. (2015). Psikologi Dakwah. Bandung: Mimbar Pustaka.

Arifani, M. A. (2008). Eksistensi Budaya Lokal Sebagai Model Pengembangan Dakwah; Pendekatan Sosiologis dalam Ilmu Dakwah: Academic Journal for Homiletic Studies, 4(12),193-213.

Asmaran, (2002). Studi Akhlak, Jakarta: PT. Raya Grafindo Persada.

Aziz,M.A. (2004). Ilmu Dakwah. Jakarta: Kencana

Departemen Agama Republik Indonesia. (2007) Al-Qur‟an dan Terjemahannya, Bandung: PT Sygma Examedia Arkanleema.

Fitriyah dkk. (2018). Eksistensi Pesantren Dalam Pembentukan Kepribadian Santri. Palapa: Jurnal Studi Keislaman dan Ilmu Pendidikan , 6(2), 155-173.

Hotifah, Y. (2015). Penyelesaian Permasalahan Santri melalui Peer Helping Indigenius. Ilmu Pendidikan, 42(2), 132-138

Lubis dkk. (2018). Pembinaan Mental Spiritual Santri di Pesantren Modern Unggulan Terpadu Darul Mursyid Kabupaten Tapanuli Selatan. ANALYTICA ISLAMICA, 7 (2), 253-271

Mastuhu. (1995). Dinamika Sistem Pendidikan, Jakarta, INK.

Rizal, M. dkk. (2018). Model Pendidikan Akhlaq Santri di Pesantren dalam meningkatkan Akhlaq Siswa Di Kabupaten Bireuen. Nadwa : Jurnal Pendidikan Islam, 12 (1), 89-116.

Rofiq, A.,dkk. (2005) Pemberdayaan Pesantren Menuju Kemandirian danProfesionalismeSantridengan MetodeDaurahKebudayaan. Yogyakarta: PT Lkis Printing Cemerlang.

Sulton, M. & Khusnuridlo, M. (2006) Manajemen Pondok Pesantren dalamPrespektif Global. Yogyakarta: Laksbang Pres Sindo.

Suparta,M. (2006). Metode Dakwah, Jakarta: PT. Semesta.

Tajiri, H. (2015). Integrasi Kognitif dan Perilaku dalam Pola Penanaman Disiplin Santri di Pesantren. Al-Tahrir: Jurnal Pemikiran Islam , 11 (2), 415-432 .

Tajiri, H. (2016). Kendali Diri Perilaku Seksual dan Pengembangannya melalui Konseling pada Siswa Madrasah Aliyah di Kabupaten Bandung. Cendekia, 14 (1), 91-106.

Tanshzil, S.W. (2012). Model Pembinaan Pendidikan Karakter pada Lingkungan Pondok Pesantren dalam Membangun Kemandirian dan Disiplin Santri (Sebuah kajian pengembangan Pendidikan Kewarganegaraan). Jurnal Penelitian Pendidikan,13(2), 1-18.

Wahid, A.(1999). Pesantren Masa Depan Wacana Pemberdayaan dan TransformasiPesantren, Bandung: Pustaka Hidayah.




DOI: https://doi.org/10.15575/anida.v17i2.5059

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License

This Journal is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stat View MyStat