Peran Perempuan di Masa Pandemi Covid 19 Perspektif Feminisme Sosialis

Authors

  • Andini Andini UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Indonesia
  • Yeni Huriani UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Indonesia
  • Eni Zulaiha UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.15575/azzahra.v3i1.13117

Keywords:

Role of Women, Covid 19 Pandemic, Socialist Feminism

Abstract

The Covid 19 pandemic in Indonesia from early March 2020 to 2021 left many stories that seemed endless. The impact of the pandemic has overwhelmed many people, as well as women. As the control center in the family, women have an extra role to play during a pandemic. Especially in the government policy to divert all work through the home. So that women have to play an extra role in stabilizing the family during the Covid 19 pandemic. This study uses a descriptive quantitative research method that aims to describe how women describe during the Covid 19 pandemic with an analysis using the theory of socialist feminism. As a result, women played a big role during the Covid 19 pandemic in both the family and economic sectors. Women are active and responsive in responding to difficulties in the family. Moreover, socialist feminism emphasizes that women can direct family members in basic roles in the family so that a harmonization is formed in cooperation.

References

Adil, A., & Goso, G. (2018). Peran Perempuan Kepala Keluarga Dalam Program Pemberdayaan Masyarakat Dan Pengaruhnya Terhadap Kontribusi Perekonomian Keluarga. Prosiding. Retrieved from http://journal.uncp.ac.id/index.php/proceding/article/view/1298

Administrator. (2020a). Pandemi, Laki-Laki, dan Kontrasepsi. Retrieved July 13, 2021, from https://rifka-annisa.org/id/berita/berita-umum/item/726-pandemi-laki-laki-dan-kontrasepsi

Administrator. (2020b). Revitalisasi Makna Perjuangan Perempuan Untuk Ketahanan Ekonomi Keluarga Dalam Menghadapi Covid -19 - Fajar Banten. Retrieved November 30, 2021, from Fajar Banten website: https://www.fajarbanten.com/opini/pr-1331120766/revitalisasi-makna-perjuangan-perempuan-untuk-ketahanan-ekonomi-keluarga-dalam-menghadapi-Covid 19

Arivia, G. (2006). Feminisme : Sebuah Kata Hati. Jakarta: Penerbit Buku Kompas.

Awaru, A. O. T. (2021). Sosiologi Keluarga. In Bahri (Ed.), Gastronomía ecuatoriana y turismo local. Bandung: CV. Media Sains Indonesia.

Bantulu, Y. (2008). Perceraian di Amerika Serikat pada Awal Abad ke-21. Retrieved from http://etd.repository.ugm.ac.id/penelitian/detail/40610

Bryson, V. (2003). Feminist Political Theory : An Introduction. Palgrave Macmillan.

Budiman, A. (1985). Pembagian Kerja Secara Seksual: Sebuah Pembahasan Sosiologis Tentang Peran Wanita di dalam Masyarakat. Jakarta: Gramedia.

Clark, S. C. (2000). Work/Family Border Theory: A New Theory of Work/Family Balance. Human Relations, 53(6), 747–770. https://doi.org/10.1177/0018726700536001

Clifford, A. M. (2002). Memperkenalkan Teologi Feminis. Maumere: Ledalero.

Covid -19 di India: “Perdana Menteri Narendra Modi, mohon agar laki-laki didorong berbagi pekerjaan rumah tangga!†(2020, July 23). Retrieved July 29, 2021, from BBC News Indonesia website: https://www.bbc.com/indonesia/dunia-53500394

Dafeni, S. R., Mawarni, A., Nugroho, D., & Dharmawan, Y. (2017). Hubungan Beberapa Faktor Penyebab Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT) pada Istri Pus di Kelurahan Tinjomoyo Kecamatan Banyumanik tahun 2016. Jurnal Kesehatan …, 5(4). https://doi.org/https://doi.org/10.14710/jkm.v5i4.18357

Djajanegara, S. (2000). Kritik Sastra Feminis : Sebuah Pengantar. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Effendi, G. A. (2003). Filsafat Perperspektif Feminis. Jakarta: Yayasan Jurnal Perempuan (YJP).

Fitriyani, F. (2019). Peran Perempuan dalam Upaya Meningkatkan Perekonomian Rumah Tangga Ditinjau dari Ekonomi Syariah (Studi pada Pedagang di Pasar Tradisional Kabupaten Lebak).

Gusliana, H. B. (2010). Penyebab Terjadinya Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) Yang Dilakukan Oleh Suami terhadap Isteri di Kota Pekanbaru. Jurnal Ilmu Hukum. Retrieved from https://jih.ejournal.unri.ac.id/index.php/JIH/article/view/482

Haekal, M., & Fitri, A. (2020). Dilema Peran Ganda Dosen Perempuan Selama Pandemi Covid -19 di Indonesia. JAS-PT (Jurnal Analisis Sistem Pendidikan Tinggi Indonesia), 4(2), 171–182. https://doi.org/10.36339/JASPT.V4I2.366

Hartmann, H. I. (2016). The Unhappy Marriage of Marxism and Feminism: Towards a more Progressive Union. Http://Dx.Doi.Org/10.1177/030981687900800102, 3(2), 1–33. https://doi.org/10.1177/030981687900800102

Hommes, A. (1992). Perubahan Peran Pria & Wanita Dalam Gereja & Masyarakat. Yogyakarta: Kanisius.

Illich, I. (2001). Matinya Gender (Cetakan ke). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Janah, N. (2017). Telaah Buku Argumentasi Kesetaraan Gender Perspektif Al-Qur’an Karya Nasaruddin Umar. Sawwa: Jurnal Studi Gender. https://doi.org/10.21580/sa.v12i2.1707

Jane C., O., Helen A., M., Terj. Budi, S., & Yan, S. (1996). Sosiologi Wanita. Rineka Cipta.

Jones, D. (1991). New Vitality: The Challenge from Feminist Theology. Nature, 353(6339), 22. https://doi.org/10.1038/353022a0

Juita, F., Mas`ad, M., & Arif, A. (2020). Peran Perempuan Pedagang Sayur Keliling Dalam Menopang Ekonomi Keluarga Pada Masa Pandemi COVID -19 di Kelurahan Pagesangan Kecamatan Mataram Kota Mataram. CIVICUS : Pendidikan-Penelitian-Pengabdian Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan, 8(2), 100–107. https://doi.org/10.31764/CIVICUS.V8I2.2916

Kasiyan. (2008). Manipulasi dan Dehumanisasi Perempuan dalam Iklan. Yogyakarta: Ombak.

Klikdokter, T. M. (2020). Penyebab Peningkatan Kasus Perceraian saat Pandemi COVID -19 -KlikDokter. Retrieved April 29, 2021, from https://www.klikdokter.com/info-sehat/Covid -19/penyebab-peningkatan-kasus-perceraian-saat-pandemi-Covid -19

Lubis, J. S. (2021). Peran Program Pemberdayaan Perempuan Kepala Keluarga Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Perempuan Di Kecamatan Tanjung Balai Kabupaten Asahan. Retrieved from http://repository.uinsu.ac.id/id/eprint/12487

Mosse, J. C. (1996). Gender dan Pembangunan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Muna, A. N., Rauf, D. T. B., & Krismantari, I. (2020). Angka KDRT di Indonesia meningkat sejak pandemi COVID -19: penyebab dan cara mengatasinya. The Conversation.

Napsiah, N., Permata, A. N., Fithriya, D. N. L., & Hikmalisa, H. (2021). The Existence of Women’s Roles during the COVID -19 Pandemi: A Case Study of 3 Women in Yogyakarta. Society, 9(2), 477–489. https://doi.org/10.33019/society.v9i2.326

Novita, T. (2022). Perempuan, “Digital Skills†dan Ekonomi Inklusif. Retrieved April 10, 2022, from news.detik.com website: https://news.detik.com/kolom/d-6043583/perempuan-digital-skills-dan-ekonomi-inklusif

Nugroho, R. (2008). Gender dan Strategi:Pengarus-utamanya Di Indonesia / Riant Nugroho. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

PMK No. 23/PMK.03/2020 tentang Insentif Pajak Untuk Wajib Pajak Terdampak Wabah Virus Corona [JDIH BPK RI]. (n.d.). Retrieved November 29, 2022, from https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/136892/pmk-no-23pmk032020

Poerwandari, E. K., & Hidayat, R. S. (2000). Perempuan Indonesia dalam Masyarakat yang Tengah Berubah: 10 Tahun Program Studi Kajian Wanita. Jakarta: Pusat Kajian Wanita dan Jender Universitas Indonesia.

Probosiwi, R. (2015). Perempuan Dan Perannya Dalam Pembangunan Kesejahteraan Sosial (Women and Its Role on Social Welfare Development). Natapraja, 3(1). https://doi.org/10.21831/jnp.v3i1.11957

Riandari, & Tri, F. (2021). Implementasi Program Pemberdayaan Perempuan Kepala Keluarga oleh Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Banjar (Studi Analisis di Desa Karyamukri Kecamatan Pataruman Kota Banjar). Retrieved from http://repository.unigal.ac.id/handle/123456789/917

Sakdiah. (2021). Argumen Kesetaraan Jender Perspektif Al-Qur’an Karya Prof. Dr. Nasaruddin Umar, Ma. . Takammul : Jurnal Studi Gender Dan Islam Serta Perlindungan Anak, 10(1), 1–14. https://doi.org/10.22373/TAKAMUL.V10I1.12589

Sandrina, N. M., Pratiwi, A., Kabupaten Buleleng, A., Program, B., Pembangunan, S., Dan, E., & Masyarakat, P. (n.d.). Pemberdayaan Perempuan Kepala Keluarga (PEKKA) Melalui Program Keluarga Harapan (PKH) di Masa Pandemi Covid -19 oleh Dinas Sosial Kabupaten Buleleng Provinsi Bali.

Sandrine, L., & Amelia, B. (2020, November 26). Pandemi Covid -19 Menambah Beban bagi Perempuan dan “Bisa Menghapus Perjuangan 25 Tahun dalam Menciptakan Kesetaraan Gender.†Retrieved January 2, 2021, from https://www.bbc.com/indonesia/dunia-55072850

Sapija, A. A. (2019). Peran perempuan jepang dalam bidang ekonomi sebelum dan sesudah kebijakan womenomics dipandang dari perspektif feminisme marxis dan sosialis. Universitas Brawijaya.

Saraswati, P. S., & Susrama, I. N. (2020). Peran Perempuan dalam Keluarga untuk Melindungi Serta Pemenuhan Hak Anak Dimasa Pandemi Covid -19. Prosiding Webinar Nasional Universitas Mahasaraswati 2020. Retrieved from https://e-journal.unmas.ac.id/index.php/prosidingwebinarwanita/article/view/1251

Sari, E. K., & Zufar, B. N. F. (2021). Perempuan Pencari Nafkah Selama Pandemi Covid -19. Al-Mada: Jurnal Agama, Sosial, Dan Budaya, 4(1), 13–29. https://doi.org/10.31538/ALMADA.V4I1.1106

Setyorini, R. (2021). Pemberdayaan Perempuan Kepala Keluarga untuk Mewujudkan Sustainable Livelihood (Studi Kasus di Yayasan SPEK-HAM Surakarta). Retrieved from https://digilib.uns.ac.id/dokumen/detail/82913/Pemberdayaan-Perempuan-Kepala-Keluarga-untuk-Mewujudkan-Sustainable-Livelihood-Studi-Kasus-di-Yayasan-SPEK-HAM-Surakarta

Sigiro, A. N. (2020). Women and Covid -19 Pandemi. Jurnal Perempuan, 25(4), iii–iv. https://doi.org/10.34309/JP.V25I4.524

Sjahrir, S. (1982). Sosialisme Indonesia Pembangunan. Yogyakarta: Jakarta Lembaga Penunjang Pembangunan Nasional.

Sucahyo, N. (n.d.). Cerai di Masa Pandemi: Ditahan PSBB, Didorong Ekonomi. Retrieved January 29, 2021, from 2020 website: https://www.voaindonesia.com/a/cerai-di-masa-pandemi-ditahan-psbb-didorong-ekonomi-/5578035.html

Sucahyo, N. (2021). Peran Perempuan dalam Penanganan Pandemi Berdampak Signifikan. Voa Indonesia. Retrieved from https://www.voaindonesia.com/a/peran-perempuan-dalam-penanganan-pandemi-berdampak-signifikan/5808940.html

Sugihastuti. (2010). Gender dan Inferioritas Perempuan : Praktik Kritik Sastra Feminis. In Pustaka Pelajar. Retrieved from http://library.fis.uny.ac.id/opac/index.php?p=show_detail&id=1831

Sugihastuti, & Saptiawan, I. H. (2010). Gender & inferioritas perempuan: praktik kritik sastra feminis. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Tegal, P. (2020). Pemberdayaan Perempuan Berperan Besar Lawan Covid -19. Jatengprov.Go.Id. Retrieved from https://jatengprov.go.id/beritadaerah/pemberdayaan-perempuan-berperan-besar-lawan-Covid -19/

Tong, R. P. (2017). Feminist Thought: Pengantar Paling Komprehensif Kepada Aliran Utama Pemikiran Feminis. Yogyakarta: Jalasutra.

Umar, N., Mas’ud, H., & Husain, Z. A. (2017). Argumen Kesetaraan Gender Perspektif Al-Qur’an. Makassar: CV. Kreatif Lenggara.

Wakela, D., & Nurkhotijah, S. (2020). Analisis Yuridis Penyebab Terjadinya Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) (Studi Penelitian Pada Kantor Polresta Barelang Kota Batam). Zona Keadilan. Retrieved from http://ejurnal.univbatam.ac.id/index.php/Keadilan/article/view/399

Windi. (2022). Tinjauan Terhadap Angka Perceraian Akibat Dampak dari Covid -19 di Pengadilan Agama Pekanbaru. Universitas Islam Riau.

Downloads

Published

2022-12-14

Issue

Vol. 3 No. 1 (2022)

Section

Articles

Citation Check

License

Authors who publish in Az-Zahra: Journal of Gender and Family Studies must agree to the following terms:

  1. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0) License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
  2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
  3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).