KOMUNIKASI POLITIK JOKOWI DI MEDIA SOSIAL PADA PENCALONAN GIBRAN RAKABUMINGRAKA SEBAGAI CAWAPRES PADA PILPRES TAHUN 2024


Sutrisno Sutrisno(1*)

(1) Univetsitas Pasundan, Indonesia
(*) Corresponding Author

Abstract


Komunikasi politik memainkan peran penting dalam demokrasi Indonesia, memungkinkan partai politik untuk menyebarkan visi dan program kerja guna meraih dukungan publik. Dalam Pilpres 2024, komunikasi politik menjadi ajang persaingan membentuk opini pemilih. Langkah Presiden Joko Widodo menempatkan putra sulungnya, Gibran Rakabuming Raka, sebagai calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto dari Koalisi Indonesia Maju adalah strategi komunikasi yang signifikan. Strategi ini diharapkan membawa tiga keuntungan utama bagi Jokowi: mengganggu basis pemilih Prabowo, mengombinasikan nasionalisme dan agama untuk menarik pemilih, serta meningkatkan profil politik Gibran di tingkat nasional. Namun, langkah ini juga menuai kontroversi terkait konflik kepentingan dan nepotisme, yang bisa memengaruhi persepsi pemilih. Survei Litbang Kompas menunjukkan Prabowo-Gibran unggul, diikuti Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Penelitian ini menganalisis mitos dalam komunikasi politik Jokowi di media sosial terkait pencalonan Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapres 2024 menggunakan teori Semiotika Roland Barthes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi politik Jokowi mencerminkan prinsip demokrasi dan netralitas. Hambatan yang dihadapi seringkali ditransformasikan menjadi narasi yang memperkuat citra kepemimpinannya. Penelitian ini menyarankan penguatan narasi meritokrasi dan demokrasi, transparansi dalam proses politik, konsistensi dalam simbol-simbol nasional, fokus pada isu-isu publik, serta memperkuat citra kepemimpinan yang mandiri dan progresif. Penelitian ini diharapkan memberikan wawasan baru bagi praktisi politik dan peneliti dalam memahami dinamika politik kontemporer di Indonesia.

Kata Kunci: Komunikasi Politik, Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka, Semiotika, Roland Barthes, Media Sosial.

Keywords


Komunikasi Politik, Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka, Semiotika, Roland Barthes, Media Sosial.

Full Text:

PDF

References


DAFTAR PUSTAKA

Agustino, L. (2013). Pendemokrasian di Indonesia: Kelahiran, Penyebaran dan Kematangan Kesedaran Politik. UKM Press.

Damsar. (2013). Pengantar Sosiologi Politik (Ed. Revisi, Cet. 3.). Kencana.

Detik.com. (2023). Kala Jebakan Gibran ke Cak Imin dan Mahfud Disebut Mirip Gaya Debat Jokowi. Detik.Com.

Dirgantara, A., & Ihsanuddin. (2024). Jokowi Sekeluarga Digugat atas Dugaan Nepotisme, Gibran: Ya Silakan. https://nasional.kompas.com/read/2024/01/16/11360551/jokowi-sekeluarga-digugat-atas-dugaan-nepotisme-gibran-ya-silakan

Guritno, T. & K. (2023). Survei Litbang “Kompas”: Elektabilitas Prabowo-Gibran 39,3 Persen, Anies-Muhaimin 16,7 Persen, Ganjar-Mahfud 15,3 Persen. Kompas.Com. https://nasional.kompas.com/read/2023/12/11/05433671/survei-litbang-kompas-elektabilitas-prabowo-gibran-393-persen-anies-muhaimin

kumparan.com. (2024). Bunyi UUD 1945 Pasal 1 Ayat 2 Sebelum dan Sesudah Amandemen. Kumparan.Com. https://kumparan.com/berita-terkini/bunyi-uud-1945-pasal-1-ayat-2-sebelum-dan-sesudah-amandemen-21wJdtBOVAB/full

Littlejohn, S., & Foss, K. (2009). Encyclopedia of Communication Theory. SAGE Publications, Inc. https://doi.org/10.4135/9781412959384

McNair, B. (2011). An Introduction to Political Communication (5th ed.) (5th Edition). Routledge.

Mulyana, D. (2014). Ilmu Komunikasi: Suatu Pengantar. PT. Remaja Rosdakarya.

Primasari, I. F. N. D., & Supena, A. (2021). Meningkatkan Kemampuan Membaca Siswa Disleksia Dengan Metode Multisensori Di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 5(4), 1799–1808. https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i4.1055

Sembiring, A. H. (2011). Implelemtasi Nilai-nilai Pancasila Kepada Generasi Muda Guna Mencegah Berkembangnya Terorisme dalam Rangka Ketahanan Nasional. Lemhanas RI. http://lib.lemhannas.go.id/public/media/catalog/0010-121500000010594/swf/5053/files/basic-html/page14.html#:~:text=Nilai kerakyatan yang dipimpin oleh,mufakat melalui lembaga-lembaga perwakilan.




DOI: https://doi.org/10.15575/cjik.v8i2.38198

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Sutrisno Sutrisno

Creative Commons License

Communicatus: Jurnal Ilmu Komunikasi is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stat View MyStat