Revitalisasi Kesenian Tari Topeng sebagai Media Dakwah


Yayah Nurhidayah(1*)

(1) Institut Agama Islam Negeri Syekhnurjati, Cirebon, Indonesia
(*) Corresponding Author

Abstract


Mask dance is one of the artistic potential of traditional media can be used as an alternate to the development of Islam. Elements of traditional and communicative nature of the performing arts, enabling to serve as an effective medium of information, without losing the element of entertainment. Unfortunately, the art of dance performances mask yet empowered as a package for maximum performance as well as guidance. the role of the mask dance used functioned as a medium for the spread of Islam, gradually shrinking. Globalization has led to the emergence of modern cultures and marginalized traditional art, art that potential existence is increasingly squeezed by the presence of popular art, and gradually abandoned his fans and Mask dance more exclusive. Therefore, needs to be revitalized, especially the function and role of the missionary expansion in the future.

Tari topeng merupakan salah satu potensi kesenian tradisional yang dapat dijadikan sebagai media aternatif untuk pengembangan dakwah Islam. Unsur tradisional dan sifat komunikatif dari seni pertunjukkan tersebut, memudahkan untuk dijadikan sebagai media penerangan yang efektif, tanpa harus kehilangan unsur hiburannya. Sayangnya, seni pertunjukkan tari topeng belum diberdayakan secara maksimal sebagai paket tontonan sekaligus tuntunan. Peran tari topeng yang dulu difungsikan sebagai media syiar Islam, lambat laun menyusut. Arus globalisasi telah mendorong munculnya kebudayaan-kebudayaan modern dan memarginalisasi kesenian tradisonal, sehingga seni yang potensial ini keberadaannya makin terjepit oleh keberadaan seni populer, dan berangsur-angsur ditinggalkan penggemarnya sehingga tari topengpun makin ekslusif. Oleh karena itu, perlu direvitalisasi terutama makna,  fungsi dan perannya untuk pengembangan dakwah di masa depan.



Full Text:

PDF (Indonesia)

References


Abdullah Ali, 2007. Tradisi Kliwon Gunung Jati: Model Wisata Religi Kabupaten Cirebon, Yogjakarta: Cakrawala.

Amsar Suanda, Toto, 2009. Topeng Cirebon, Bandung: STSI

Bambang Irianto, Siti Fatimah, 2009. Syekh Nurjati: Perintis Dakwah dan Pendidikan. Cirebon: STAIN Press.

Dadan Wildan, 2012. Sunan Gunung Jati. Ciputat: Salima

Dahuri, Rokhmin, Bambang Irianto, dkk, 2004. Budaya Bahari (Sebuah

Apresiasi di Cirebon). Jakarta: Percetakan Negara RI

Darya, RA, 1976. Media Komunikasi Tradisional. Bandung: Publisistik.

Dede Wahidin, 2006. Potensi Kesenian Daerah Cirebon. Cirebon: Dinas Kebudayaan dan Pariwisata.

Effendy, Onong Uchjana, 1981. Dimensi-dimensi Komunikasi. Bandung: Alumni.

Harmoko, 1986. Komunikasi Sambung Rasa. Jakarta: Sinar Harapan.

Iswanto, Agus, Muhammad Tarobin, dkk. 2015. Fungsi, Makna dan Pelestaian Seni Pertunjukan, Jakarta: Balai penelitian Pengembangan Agama

Masduki, Zaenal, 2015. Cirebon dalam Skesta Ekonomi dan Tradisi. Cirebon: Nujati Press

Nurhamidah, Dedeh, 2010, Pengaruh Tarekat Tari Topeng Cirebon, Lemlit. IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

P.S. Sulendraningrat, 1984, Babad Tanah Sunda: abad Cirebon.

Sanggupi Buchori dan Wiwi Kuswilah, 2001, Sejarah Kerajaan Tradisional

Cirebon . Jakarta: CV. Sukoredjo Bersinar.

Sulendraningrat, 1975, Sejarah Cirebon: Silsilah Sunan Gunung Jati Maulana Syarif Hidayatullah, Cirebon: Lembaga Kebudayaan Wilayah III Cirebon.

Suriasumantri, S Jujun, 1990. Filsafat Ilmu. Jakarta: Sinar Harapan.

Susanto Astrid, S, 1980. Komunikasi Sosial di Indonesia. Bandung: Bina Cipta.

Mulyana Dedy, 2000. Metode Penelitian Kualitatif: Paradigma Baru Ilmu Komunikasi. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Sugiyono, 2005. Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.

Liliweri, Alo, 2011. Komunikasi: Serba Ada Serba Makna, Jakarta: Kencana.

Iswanto, Agus, Muhammad Tarobin, dkk. 2015. Fungsi, Makna dan pelestarian Seni Pertunjukan Tradisi Bernuansa Islam. Jakarta: balai Penelitian dan Pengembangan Agama.




DOI: https://doi.org/10.15575/idajhs.v11i1.1526

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.


Editorial Office:

4th Floor, Building of Da'wah and Communication Faculty, UIN Sunan Gunung Djati, Bandung Jl. AH. Nasution No. 105 Cipadung Cibiru Bandung 40614

Telp. (022) 7810788 Fax. (022) 7810788

E-mail: jurnal.ilmudakwah@uinsgd.ac.id

View My Stats