Da'wah Communication in Sunda Wiwitan Community


Enjang As(1*)

(1) Da'wah and Communication Faculty, UIN Sunan Gunung Djati, Bandung, Indonesia
(*) Corresponding Author

Abstract


Da'wah in the Baduy Indigenous people who have firmness in carrying out the Slamsundawiwitan religion or religion has a number of uniqueness, because even though the process of preaching is only limited to the conventional da'wah movement but has shown significant success. Besides there have been many Baduy Dangka people who embrace Islam, there have also been many absorption terms taken from words or terms from Islam used by the Baduy community in social interaction activities in the midst of their daily lives. The focus of this research is how the da'wah communication in the Outer Baduy Indigenous Peoples who adheres to the Slamsundawiwitan religion or religion. The purpose of his research is to analyze and describe the Slamsundawiwitan religion adopted by the Baduy Indigenous people, and preaching communication in the hands of the Baduy Indigenous people who embrace Slamsundawiwitan religion in Ciboleger village, Bojongmenteng Village, Leuwidamar District, Lebak Regency, Banten. This research is based on Herbert Blummer's Symbolic Interactionism Theory which is then derived in three dimensions, namely: Mind, Self and Society. While the research procedure uses the type of qualitative research with the case study method, so the data collection techniques use in-depth interviews and participatory observation. Because of that the data analysis technique is culaitative which only does general categorization and conclusions, and does not generalize.

 

Dakwah pada masyarakat Adat Baduy yang memiliki keteguhan dalam menjalankan kepercayaan atau agama Slamsundawiwitan memiliki sejumlah keunikannya, karena sekalipun proses dakwahnya hanya sebatas gerakan dakwah konvensional tetapi telah menunjukkan keberhasilan yang cukup signifikan. Selain telah terdapat banyak masyarakat Baduy Dangka yang memeluk Islam juga telah banyak istilah serapan yang diambil dari kata atau istilah dari Islam digunakan oleh masyarakat Baduy dalam kegiatan interaksi sosial di tengah kehidupannya sehari-hari. Fokus penelitian ini adalah bagaimana komunikasi dakwah pada Masyarakat Adat Baduy Luar yang menganut kepercayaan atau agama Slamsundawiwitan. Tujuan penelitiannya untuk menganalisis dan mendeskripsikan tentang agama Slamsundawiwitan yang dianut masyarakat Adat Baduy, dan komunikasi dakwah di tangah masyarakat Adat Baduy yang menganut agama Slamsundawiwitan di kampung Ciboleger Desa Bojongmenteng Kecamatan Leuwidamar Kabupaten Lebak  Banten. Penelitian ini didasarkan pada Teori Interaksionisme Simbolik Herbert Blummer yang kemudian diturunkan dalam tiga dimensi, yaitu: Mind, Self dan Society. Sedangkan prosedur penelitianya menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan metode studi kasus, sehingga teknik pengumpulan datanya menggunakan wawancara mendalam dan observasi partisipatif. Karena itu teknik analisis datanya bersifat kulaitatif yang hanya melakukan kategorisasi dan kesimpulan umum, serta tidak melakukan generalisasi.


Keywords


Da'wah Communication; Baduy; Indigenous Community;Sundawiwitaan;

Full Text:

PDF

References


Atja & Saleh Danasasmita. 1981. Amanat dari Galunggung (Kropak dari Kabuyutan Ciburuy, Garut). Bandung: Proyek Pengembangan Permuseuman Jawa Barat.

Ahimsa-Putra, Heddy Shri. 2001. Strukturalisme Levi-Strauss: mitos dan karya sastra. Yogyakarta: Yayasan Adikarya IKAPI & the Ford Foundation.

Darsa, Undang A. dan Ekadjati, Edi S. 2005. Carita Parahiyangan (lihat “Fragmen Carita Parahyangan dan Carita Parahyangan (Kropak 406) dalam Tulak Bala: Sistim Pertahanan Tradisional Masyarakat Sunda dan Kajian Lainnya mengenai Budaya Sunda. Sunda Lana 1.

Ajip Rosidi (1993:67)

AS. Enjang, (2013). Rangkuman Disertasi Komunikasi Simbolik Pada masyarakat Adat, Bandung: Unpadj.

AS, E. dan Aliyuduin, (2009). Dasar-Dasar Ilmu Dakwah. Bandung: Widya Padjajaran.

Aripudin, A (2003). Pengembangan Metode Dakwah, Bandung: PT Raja Grafindo Persada.

Blumer, Herbert. 1986. Simbolic Interactionism: Perspective and Method. New Jersey: Prentice Hall.

Coster, Lina Maria dan Wijsman, 2009, Si Kabayan, terj. Koesalah Soebagyo Toer, Jakarta: PT Dunia Pustaka Jaya.

Creswell, John W. 2007. Qualitative Inquiry & Research Design: Choosing Among Five Approaches. London: SAGE Publications.

Ekadjati, Edi S. 2009. Kebudayaan Sunda (Suatu Pendekatan Sejarah). Jakarta: Pustaka Jaya.

Garna, Judistira K. 1987. Orang Baduy. Bangi: Penerbit Universiti Kebangsaan Malaysia.

Hadi. S, (1986). Metodologi Research Jilid 1 & 11, Yogyakarta: Andi Offset.

Mead, G. H. 1962. Mind, Self, and Society: From the Perspective of a Social Behaviorist. Chicago: University of Chicago Press.

Miles, M. B. & Huberman, A. M. 1994. Qualitative data analysis (2nd ed.). Thousand Oaks, CA: Sage.

Muhyiddin, A. (2002). Metode Pengembangan Dakwah. Bandung: Pustaka Setia

Mulyana, D. (2007). Ilmu komunikasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Munawir, (1997). Kamus AL-Munawir Arab Indonesia Terlengkap, Surabaya: Pustaka Prograsif, Edisi II.

Sumarsono. 2009. Sosiolinguistik, Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Suria Saputra. 1998. Baduy. Bandung: Kelompok Bungawari.

Sumardjo, Jakob. 2009. Simbol-Simbol Artepak Budaya Sunda:Tafsir-tafsir Pantun Sunda, Bandung: Kelir. Safei, A. (2003). Pengembangan Masyarakat Islam: Bandung: PT Rosdakarya.

Sukayat, T. (2012). Kajian Mabadi ‘Asrah Ilmu dalam Revitalisasi Ilmu Dakwah: Academic Journal for Homiletic Studies Vol. 6 No. 2 halaman 197, di akses tanggal 27 Oktober 2017.

Sukayat, T. ( 2015) Ilmu Dakwah, Bandung: Simbiosa Rekatama Media.

Suryabarata, (1998). Metodilogi Penelitian, Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Syukir, A. (1983). Dasar-dasar Strategi Dakwah Islam, Surabaya: AL-Ikhlas.

Ilaihi, Wahyu (2010). Komunikasi Dakwah, Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Muhtadi, Asep Saeful (2012), Komunikasi Dakwah: Teori, Pendekatan, dan Aplikasi, Bandung: Simbiosa Rekatama Media.

Ma’arif, Bambang S. (2010). Komunikasi Dakwah: Paradigma Untuk Aksi, Bandung: Simbiosa Rekatama Media.

Idrus, Muhammad (2007), Metode Penelitian Ilmu-ilmu Sosial, Yogyakarta: UII.

Mulyana, Deddy (2001), Metode Penelitian Kualitatif, Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Parwito (2007), Penelitian Komunikasi Kualitatif, Yogyakarta: LkiS Yogyakarta.

Yin, Robert K. (2006), Studi Kasus: Desain dan Metode, M. Djauzi Mudzakir, Jakarta: RajGrafindo Persada.

Wood, Julia T. (1997), Communication in Our Lives, California: Wadswarth Publishing Company.

Jurnal

Farihah, Irzum dan Ismianto (2018), Dakwah Kiai Pesisiran: Aktivitas dakwah Para Kiai di Kampung Lamongan, Bandung: Jurnal Ilmu Dakwah (Academic Journal for Homoletic Studies) Voume 12 Nomor 1 Juni 2018.

Undang A. Darsa dan Edi S. Ekadjati yang dimuat dalam Tulak Bala: Sistim Pertahanan Tradisional Masyarakat Sunda dan Kajian Lainnya mengenai Budaya Sunda. Sunda Lana 1 (2005).




DOI: https://doi.org/10.15575/idajhs.v13i1.4387

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.


Editorial Office:

4th Floor, Building of Da'wah and Communication Faculty, UIN Sunan Gunung Djati, Bandung Jl. AH. Nasution No. 105 Cipadung Cibiru Bandung 40614

Telp. (022) 7810788 Fax. (022) 7810788

E-mail: jurnal.ilmudakwah@uinsgd.ac.id

View My Stats