Islamic Law and Terrorism in Indonesia


Ramlani Lina Sinaulan(1*)

(1) Postgraduate Doctoral Program Jayabaya University, Jakarta, Indonesia
(*) Corresponding Author

Abstract


Jihād and terrorism are not the same. In the context of sharia that implementation of the jihād has parameters measured with a layer of ethics based on the commands Al Quran and the Hadith of Prophet and the explanation the Ulama. Muslims in Indonesia views that the essentially not much different from the views on jihād and terror in other Islamic countries, especially the Middle East. In the context of Islamic law, jihād has multi spectral studies, but none of these studies that equate the meaning of jihād with terrorism, or none of them agreed that acts of terror as has been demonstrated by radical groups that are part of the concept Islam.


Keywords


Jihād; Islamic Law; Terorism; Indonesia; Radical Groups

Full Text:

PDF

References


Abas, Nasir. (16 Januari 2012). Kajian tentang Terorisme, Makalah disampaikan pada Diskusi Kajian tantang Terorisme di Ditjenstarahan Kementerian Pertahanan Republik Indonesia.

al-Jawziyyah, Ibn Qayyim. (1994). Z d al-Ma‘ā d, Jilid 3, Bayrūt: Mu’assasah al-Risālah.

al-Maraghi, Ahmad Musthofa. (1987). TarjamahTafsir al-Maraghi, Semarang: CV. Toha Putra.

al-Qardhawi, Yusuf. (1989). Pendidikan Islam dan Madrasah Hasan al-Banna, [Pent. Bustami A. Ganidan Zainal Abidin Ahmad], Jakarta: Bulan Bintang.

Al-Sheikh, Abdullah bin Muhammadi bin Abdurrahman bin Ishaq. (2004). Tafsir Ibnu Katsir. Jilid 1, [Pent: M. Abdul], Bogor: Pustaka Imam Asy-Syafi’i.

Arake, Lukman. (2012). Pendekatan Hukum Islam Terhadap Jihād dan Terorisme, Ulumuna Jurnal Studi Keislaman, Vol. 16 (1).

Aziz, Abdul. (2004). Imam Samudra Aku Melawan Teroris, Solo: Jazera.

Dafrizal and Faridah Ibrahim. (2010). Pembingkaian Metafora dan Isu Terorisme: Satu Interpretasi Konseptual, Jurnal CoverAge, Vol.1, No.1, September 2010.

Hamka. (1970). Falsafah Hidup, Jakarta: Jaya Murni.

Hardiman, F. Budi. (25 Februari 2014). Gadamer dan Hermeneutika Filosofis, Makalah untuk kuliah terakhir Kelas Filsafat Seni Memahami: Hermeneutika dari Schleiermacher sampai Gadamer, Serambi Salihara.

Khallāf, ‘Abd al-Wahab. (1988). Al-Siyāsah al-Shar‘iyyah, Kairo: Dār al-Qalām.

Mangindaan, Robert. (November 2012). Terorisme dan Gerakan Radikal di Era Globalisasi, Jurnal Quarter Deck, FKPM, Vol. 5, No. 17.

Mbai, Arsyad. (13-14 Oktober 2003). Terorisme dan Penanggulangannya, Makalah disampaikan pada Seminar tentang Penegakan Hukum Terhadap Terorisme, diselenggarakan oleh BPHN Departernen Kehakiman dan HAM bekerjasama dengan Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran, Bandung.

Mubarak, Zulfi. (2012). Fenomena Terorisme di Indonesia: Kajian Aspek Teologi, Ideologi dan Gerakan, Volume 15 (2).

Mubarok. (2010). Stigmatisasi Pemberitaan Terorisme di Media Massa, Semarang: Pascasarsajana Magister Ilmu Komunikasi.

Pribadi, Abdurrahman and Rayyan, Abu. (2009). Membongkar Jaringan Teroris, Jakarta: Abdika.

Saidurrahman. (2012). Fiqh Jihād dan Terorisme (Perspektif Tokoh Ormas Islam Sumatera Utara), Jurnal Ilmu Syariáh dan Hukum, Vol. 46 (1).

Shihab, M. Quraish. (1996). Wawasan Al-Quran, Tafsir Maudhui Atas Pelbagai Persoalan Umat, Bandung: Mizan.

Sidharta, Bernard Arief. (2013). Ilmu Hukum Indonesia. Upaya Pengembangan Ilmu Hukum Yang Sistenatik Yang Responsif Terhadap Perubahan Masyarakat, Yogyakarta: Genta Publishing.

Sihbudi, Riza. (2007). Menyadera Timur Tengah. Ketidakbijakan AS dan Israel Atas Negara-Negara Muslim, Jakarta: Mizan.

Siroj, Said Aqil. (2006). Tasawuf Sebagai Kritik Sosial, Bandung: Mizan dan Yayasan Khas.

Suherman, Iwan. (2008). Tinjauan Hukum Islam Terhadap Aksi Terorisme Di Indonesia (Analisis Fatwa MUI Np. 3 Tahun 2004 Tentang Terorisme), Jakarta: FH UIN.

Sumaryono, E. (1999). Hermeneutik. Sebuah Metode Filsafat, Yogyakarta: Kanisius.

Syafa’at, Muchamad Ali. (2003). Tindak Pidana Teror Belenggu Baru bagi Kebebasan dalam “terrorism, definisi, aksi dan regulasi”, Jakarta: Imparsial.

“Teror Bom Thamrin dan Perpanjangan Kontrak Freeport, Ada Apa?”. (accessed 4 Februari 2016). Source: http://rimanews.com/nasional/politik/read/20160116/256051/Teror-Bom-Thamrin-dan-Perpanjangan-Kontrak-Freeport-Ada-Apa-




DOI: https://doi.org/10.15575/ijni.v4i1.1436

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Flag Counter

View My Stats

Creative Commons License

International Journal of Nusantara Islam is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License