Hubungan Penggunaan Education Management Information System (EMIS) 4.0 dengan Efektivitas Pendataan Pendidikan Madrasah


Kasmin Kasmin(1), Risa Nurilahi(2*)

(1) Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung,  
(2) Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung,  
(*) Corresponding Author

Abstract


Penggunaan Education Management Information System (EMIS) 4.0 merupakan aplikasi pendataan yang menghasilkan sumber informasi yang akurat dan digunakan untuk mencapai salah satu tujuan pendidikan yang optimal. Namun ada beberapa kendala yang dihadapi yaitu kurangnya keahlian operator madrasah, ketepatan waktu dalam memasukan data dan terputusnya jaringan dalam proses upload data pada EMIS 4.0 sehingga akan berdampak pada informasi yang dihasilkan serta terhambatnya proses pelayanan pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan, efektivitas dan hubungan Education Management Information System (EMIS) 4.0 dengan pendataan pendidikan madarasah pada Madrasah Aliyah Swasta di Kabupaten Subang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif korelasional. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa penggunaan Education Management Information System (EMIS) 4.0 berdasarkan hasil analisis statistik memiliki nilai rata-rata 4,22 yang dikategorikan tinggi. Efektivitas pendataan pendidikan madrasah berdasarkan hasil analisis statistik memiliki nilai rata-rata 4,22 yang dikategorikan tinggi. Hubungan penggunaan EMIS 4.0 dengan efektivitas pendataan pendidikan di Madrasah Aliyah Swasta Kabupaten Subang mempunyai hubungan yang signifikan, dengan nilai signifikansi 0.00 < 0.05. Berdasarkan hasil analisis koefisien korelasi diperoleh 0.861 dengan kategori sangat kuat karena berada pada rentang 0.80-1.00. Jenis hubungan antara kedua variabel berjenis positif, sehingga hubungan kedua variabel tersebut searah dan memiliki makna bahwa semakin tinggi penggunaan EMIS 4.0 maka semakin tinggi juga efektivitas pendataan pendidikan madrasah. Selanjutnya diperoleh hasil dari koefisien determinasi sebesar 0.742 yang berarti bahwa kontribusi penggunaan EMIS 4.0 dengan efektivitas pendataan pendidikan madrasah sebesar 74.2%.

Kata Kunci: efektivitas pendataan pendidikan madrasah, emis, penggunaan


Full Text:

PDF

References


Anis, I., Usman, J., Arfah, S. R., Negara, I. A., Makassar, U. M., Negara, I. A., Makassar, U. M., Negara, I. A., & Makassar, U. M. (2021). Efektivitas Program Pelayanan Kolaborasi Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Gowa. Jurnal Kimap, 2(3), 1104–1116. https://journal.unismuh.ac.id/index.php/kimap/index

Aziz, F. (2014). Pengambilan Kebijakan Berbasis Education Management Information System(EMIS). Jurnal Pendidikan Islam, 3(1), 135–162. https://doi.org/10.14421/jpi.2014.31.135-162

Badrudin. (2017). Dasar-dasar Manajemen. Alfabeta.

Direktorat Jenderal Pendidikan Islam. (2009). Pedoman Mekanisme Pendataan Lembaga Pendidikan Islam. Departemen Agama RI.

Hardani, Andriani, H., Ustiawati, J., Utami, E. F., Istiqomah, R. R., Fardani, R. A., Sukma, D. J., & Aulia, N. H. (2020). Buku Metode Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif (Issue April). CV. Pustaka Ilmu Group.

Hidayat, R., & Wijaya, C. (2017). Ayat-Ayat Alquran Tentang Manajemen Pendidikan Islam. Lembaga Peduli Pengembangan Pendidikan Indonesia (LPPPI).

Hutagulung, S. S., & Hermawan, D. (2018). Membangun Inovasi Pemerintah Daerah. Deepublish.

Indah. (2021). Transformasi Digital Pendidikan Keagamaan, Kemenag Rilis Aplikasi EMIS 4.0. Kementrian Agama Republik Indonesia. https://kemenag.go.id/read/transformasi-digital-pendidikan-keagamaan-kemenag-rilis-aplikasi-emis-40-egye2

Ma’ruf, A. (2015). Metodologi Penelitian Kuantitatif. In Aswaja Pressindo. Aswaja Pressindo.

Prihartono, A. H. (2012). Manajemen Pelayanan Prima, Dilengkapi dengan Etika Profesi untuk Kinerja Kantor. Andi Offset.

Rahmania, S., Yakin, A. A., & Aisy, E. R. (2020). Optimalisasi Emis dalam Proses Data Base Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren di Kementerin Agama Kabupaten Bangkalan. Jurnal Administrasi Pendidikan Islam, 2(1), 17–31. https://doi.org/10.15642/japi.2020.2.1.17-31

Rusdiana, A. (2019). Sistem Informasi Manajemen Konsep, Prinsip dan Aplikasi. Pusat Penelitian Dan Penerbitan Lembaga Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Rusdiana, A., & Nasihudin. (2016). Implementasi Kebijakan EMIS dalam Mewujudkan Akuntabilitas Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Swasta. I’TIBAR: Jurnal Ilmiah Dan Ilmu-Ilmu Keislaman, 04(07), 157–170. https://ojs.kopertais02.or.id/index.php/itibar/article/view/56

Sina, R., Fatmawati, & Mahsyar, A. (2020). Education Management Information System Report di Lembaga Pendidikan Keagamaan dan Pondok Pesantren Pada Kantor Kementrian Agama Kota Makassar. JPPM: Journal Of Public Policy and Managementanagement, 1(1), 38–48. https://journal.unismuh.ac.id/index.php/jppm/article/view/2704

Sisca, Chandra, E., Sinaga, O. S., Purba, E. R. S., Fuadi, Butarbutar, M., Simarmata, H. M., Munsarif, M., & Silitonga, H. P. (2020). Teori-teori Manajemen Sumber Daya Manusia. Yayasan Kita Menulis.

Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif R&D. Alfabeta.

Suryana, Y. (2015). Metode Penelitian Manajemen Pendidikan. CV. Pustaka setia.

Sutrisno, E. (2018). Budaya Organisasi. Kencana Prenada Media Group.

Yakub, & Hisbanarto, V. (2014). Sistem Informasi Manajemen Pendidikan. Graha Ilmu.

Zakiah, D. U. (2021). Pengaruh optimalisasi input data pada aplikasi Emis terhadap efektivitas pengelolaan data Madrasah: Penelitian pada operator MI se-Kota Tasikmalaya [Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung]. http://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/50249




DOI: https://doi.org/10.15575/isema.v8i2.20354

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


View My Stats

 

Jurnal Isema : Islamic Educational Management is Indexed By :

  

Lantai 3 Gedung Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Kampus 2 Jalan Soekarno-Hatta Kel. Cimincrang Kec. Gedebage Kota Bandung 40294.  

email: isema@uinsgd.ac.id

Creative Commons License
This work is licensed under a
Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.