PENGEMBANGAN LAPISAN TIPIS TEMBAGA OKSIDA SEBAGAI BEAM DIVIDER PADA PERANGKAT PRAKTIKUM FISIKA (OPTIKA) DI MADRASAH/SEKOLAH


Bebeh Wahid Nuryadin(1*)

(1) Jurusan Fisika, Fakultas Sains dan Teknologi, UIN Sunan Gunung Djati Bandung JL. A.H. Nasution 105, Bandung – Indonesia 40614, Indonesia
(*) Corresponding Author

Abstract


Beam divider (alat optik) adalah salah satu perangkat yang umum digunakan dalam pecobaan optika, misalkan interferometer Michelson-Morley. Beam divider berfungsi dalam membagi satu sinar laser menjadi dua sinar koheren, masing-masing sebesar 50% untuk refleksi dan transmisinya. Secara umum beam divider terbuat dari lapisan tipis logam pada permukaan kaca sehingga memiliki nilai reflektansi dan transmitansi yang baik dan dapat diatur. Penelitian ini ditujukan untuk mensintesis dan mengembangkan beam divider berbasis lapisan tipis tembaga oksida. Lapisan tipis tembaga disintesis menggunakan metoda spray pyrolysis pada beberapa variasi parameter seperti suhu, jarak spray terhadap substrat, konsentrasi larutan tembaga dan waktu sintesis. Parameter tersebut berpengaruh terhadap ketebalan lapisan dan nilai rasio transmisi dan refleksinya. Keberhasilan pembuatan lapisan tipis oksida tembaga ditandai dengan terbentuknya lapisan tipis berwarna kecoklatan yang tembus cahaya pada substrat kaca. Lapisan tipis tembaga oksida akan digunakan sebagai beam divider pada percobaan fisika (optika) di madrasah/sekolah, seperti percobaan interferometer Michelson-Morley.

Full Text:

PDF

References


Adnyana, I G. A. P., dkk. “Pengaruh Ketebalan Lapisan Penyangga GaN Terhadap Struktur Kristal Dan Sifat Optik Film Tipis GaN Ditumbuhkan Dengan Metode Pulsed Laser Deposition. .” FMIPA Universitas Udayana. Denpasar, 2007.

Ewing, G.W. Instrumental Methods of Chemical Analysis. 5th Ed. Singapore: McGraw-Hill Book Company, 1985.

Greve, D.W. Thermal Chemical Vapor Deposition of Semiconductors for Thin Film Transistor Application . USA: Department of Electrical and Computer Engineering, Carnegie Mellon University, 1994.

Hariharan, P. Optical Interferometry. 2nd Ed. San Diego: Academic Press, 2003.

Hecht, Eugene. Optics, Fourth Edition. San Francisco, Amerika Serikat: Addison Wesley, 2002.

Herlambang, B. Pembuatan Beam Splitter dari Lapisan Tipis Aluminium dengan Metoda Evaporasi Vakum untuk Alat Bidik Senjata. Depok: Universitas Indonesia., 2012.

Holland, L. Vacuum Deposition of Thin Films. London: Chapman and Hall Ltd., 1970.

Hummel, Rolf E. Electronic Properties of Materials, Third Edition. Springer Science+Bussines Inc: Amerika Serikat, 2001.

Macleod, H.A. Thin Film Optical Filters. 4th. Disunting oleh Boca Raton. CRC Press, 2010.

Nadeem, M.Y., dan Waqas Ahmed. “Optikal Properties of ZnS Thin Films.” Turki Journal of Physics, 2000: 651-659.

Nuryadin, B.W., dkk. “Pengembagan Reaktor Spray Pyrolysis dan Spray Drying Untuk Sintesis Partikel Oksida dan Partikel komposit Berbentuk Bulat dan Berukuran Mikrometer. ITB.” Jurnal Nanosains & Nanoteknologi 2 (2008): --.

Saragih, H., dkk. Sifat Optik Lapisan Tipis In2O3 yang Ditumbuhkan dengan Metode MOCVD. Bandung: Institut Teknologi Bandung, 2010.

Syuhada, dkk. “Pembuatan Konduktor Transparan Thin Film SnO2 Dengan Menggunakan Teknik Spray Pyrolysis.” Jurnal Himpunan Fisika Indonesia 8, no. 1 (2008).

Takenaka, H., S. Ichimaru, dan E.M. Gullikson. “EUV beam splitter for use in the wavelength region around 6 nm.” Journal of Electron Spectroscopy and Related Phenomena 144-147 (2005): 1043-1045.

Tola, P. S., dkk. “Pengaruh Perlakuan Refluks dalam Pembuatan Sol-Gel Nanokristal ZnO Terhadap Peningkatan Karakteristik Sel Surya Hibrid-nya.” Simposium Nasional Inovasi Pembelajaran dan Sains. bandung, 2013.

Wang, Z.P., J.H. Shi, dan S.L. Ruan. “Design of infrared non-polarizing beam splitters.” Optics & Laser Technology 39, no. 2 (2007): 394-399.

Yunitama, A., dkk. “Pengaruh Temperatur Penumbuhan Pada Struktur Dan Sifat Listrik Film Tipis CdS:ZnS (5%) Yang Ditumbuhkan Dengan Metode Dc Magnetron Sputtering.” Semarang, 2014.