Gagasan Dewi Sartika pada Tahun 1904-1947 dalam Perspektif Islam

Authors

  • Elis Faujiah
  • Samsudin - ejarah Peradaban Islam, Fakultas Adab dan Humaniora UIN Sunan Gunung Djati Bandung

DOI:

https://doi.org/10.15575/al-tsaqafa.v17i2.10402

Keywords:

Dewi Sartika, permikiran, perempuan dalam Islam

Abstract

Raden Dewi Sartika sosok perempuan pembawa perubahan, perempuan yang melanjutkan perjuangan dan gagasan Kartini dan menjadikan gagasan tersebut dalam bentuk nyata yaitu dengan mendirikan Sekolah Kautamaan Istri di Bandung. Tak hanya di bidang pendidikan, pengaruh perjuangan Dewi Sartika juga berdampak pada isu emansipasi wanita, atau sering kita dengar dewasa ini dengan sebutan konsep feminism . Dalam tulisan ini penulis mencoba untuk mengutarakan pemikiran atau pandangan Raden Dewi Sartika dalam menjalankan agama islam, yang mana seperti kita tahu bahwa agama Islam adalah agama yang selalu menjunjung tinggi kehormatan wanita dan memberikan ruang bebas kepada wanita untuk berpendidikan, berpolitik, berbisnis, memiliki status sosial dan lain  sebagainya. Untuk mendapat data yang valid, metode yag digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian  yaitu pemilihan topik, pengumpulan sumber ( heuristik), kritik intern dan ekstern (verifikasi), analisis dan interpretasi (penafsiran), dan penyajian dalam bentuk tulisan (Historiografi). Pandangan dan pemikiran Dewi sartika tak lepas dari pengaruh dari kondisi sosial dan budaya pada masa kolonial yang banyak merenggut hak-hak perempuan.


References

SUMBER BUKU

Kuntowijoyo. Pengantar Ilmu Sejarah-Kuntowijoyo.Pdf. 1st ed. Yogyakarta: Tiara Wacana, 2018.

Narasi, TIM. 100 Tokoh Yang Mengubah Indonesia. 1st ed. Vol. 27. Penerbit Narasi, 2005.

Nawawi, Imam. Adabul ’Alim Wal Muta’allim. Edited by Nurr. 1st ed. Yogyakarta: DIVA Press, 2018.

Tanaga, Sylvie. Ensiklopedi Tokoh Nasional Dewi Sartia. 2nd ed. Bandung: Nuansa Cendekia, 2019.

Wiriaatmadja, Rochiati. Dewi Sartika. Jakarta: Departemet pendidikan dan kebudayaan, 1986.

Yaniar, Renny. Seri Pahlawan Nasional-Dewi Sartika. Jakarta: PT Gramedia Widia Sarana Indonesia, 2004.

SUMBER JURNAL

Abidin, Zainal. “Kesetaraan Gender Dan Emansipasi Perempuan Dalam Pendidikan Islam.†Tarbawiyah Jurnal Ilmiah Pendidikan 12, no. 01 (2017): 1–17.

Darmawijaya, Edi. “POLIGAMI DALAM HUKUM ISLAM DAN HUKUM POSITIF (Tinjauan Hukum Keluarga Turki, Tunisia Dan Indonesia)†1, no. 1 (2015): 7275855.

Nasser, Rizal ; Sulasman. “Perkembangan Komunitas Arab Di Indonesia: Studi Kasus Perkampungan Masyarakat Arab Di Pekojan Jakarta Barat Pada Tahun 1950-2018.†Historia Madani 15, no. 29 (2018): 252.

Tatang Ibrahim. “Manajemen ‘Sekolah Kaoetamaan Istri’ Raden Dewi Sartika Dalam Meningkatkan Keterampilan Kaum Wanita Sunda.†Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Al-Idarah 3, no. 1 (2018): 315. http://www.ejurnal-stitpringsewu.ac.id/index.php/JMPI/article/view/35.

Yusuf, Kadar M. “Model Emansipasi Qur’Ani Terhadap Kaum Perempuan.†Al-Fikra : Jurnal Ilmiah Keislaman 11, no. 1 (2017): 114. https://doi.org/10.24014/af.v11i1.3855.

Zakiah, Lina. Konsep Pendidikan Perempuan Menurut Raden Dewi Sartika. Vol. 1, 2011.

Downloads

Published

2020-12-31