NILAI-NILAI KEISLAMAN DALAM TRADISI SENI GEMBYUNG DI KABUPATEN SUBANG


Lilis Liani(1*), Setia Gumilar(2)

(1) UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Indonesia
(2) UIN Sunan Gunung Djati Bandung,  
(*) Corresponding Author

Abstract


Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui sejarah awal kesenian Gembyung di Kabupaten Subang dari mulai penyajian Gembyung, unsur waditra, dan fungsinya serta perkembangan dan upaya pelestarian kesenian Gembyung di Kabupaten Subang dari tahun 1990 sampai 2021. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian sejarah. Dalam penelitian ini, penulis berupaya untuk menggali sejarah awal kesenian Gembyung di Kabupaten Subang agar dapat dinarasikan ke dalam tulisan sejarah. Tahapan-tahapannya sendiri memiliki empat tahap, yaitu: heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa kesenian Gembyung merupakan kesenian peninggalan para wali yang digunakan untuk media dakwah dan tersebar sampai ke Kabupaten Subang dan mengalami banyak perubahan sampai sekarang. Hal itu bertujuan agar lebih diminati oleh masyarakat dan tidak mengalami kepunahan.


Keywords


kesenian, Gembyung, Perkembangan, Subang

Full Text:

PDF

References


Abdullah, M. N. A & Putra, R. R. S. (2018). Nyangku : Implementasi Nilai-Nilai Sosial Melalui Ritual Upacara Adat Desa Panjalu Ciamis Jawa Barat. Sosio Edukasi: Jurnal Studi Masyarakat Dan Pendidikan, 1(2), 1–7. https://doi.org/10.29408/se.v2i1.991

Arifianto, S. (2015). Pemanfaatan Media Tradisional untuk Diseminasi Informasi Publik Use of Traditional Art as Means of Public Information Dissemination. Iptek-Kom, 17(1), 71–86.

Djuhara, U. (2014). Pergeseran Fungsi Seni Tari Sebagai Upaya Pengembangan dan Pelestarian Kebudayaan. Jurnal Ilmiah Seni Makalangan, 1(2), 99–117.

Fauzan, R., & Nashar, N. (2017). “Mempertahankan Tradisi, Melestarikan Budaya” (Kajian Historis dan Nilai Budaya Lokal Kesenian Terebang Gede di Kota Serang). Jurnal Candrasangkala Pendidikan Sejarah, 3(1), 1. https://doi.org/10.30870/candrasangkala.v3i1.2882

Gustianingrum, P. W., & Affandi, I. (2016). Memaknai Nilai Kesenian Kuda Renggong dalam Upaya Melestarikan Budaya Daerah di Kabupten Sumedang. Journal of Urban Society’s Arts, 3(1), 27–35. https://doi.org/10.24821/jousa.v3i1.1474

Herdiana, D. (2017). Jabar Terima 5 Sertifikat Warisan Budaya Tak Benda. Https://Jabar.Tribunnews.Com/.

Herlinawati, L. (2007). Kesenian Gembyung Masyarakat Banceuy Kabupaten Subang; Sebuah Ekspresi Seni dan Aktualisasi Kepercayaan Masyarakat. Jurnal Penelitian, 10(XXXVII).

Irianto, A. M. (2017). Kesenian Tradisional Sebagai Sarana Strategi Kebudayaan di Tengah Determinasi Teknologi Komunikasi. Nusa: Jurnal Ilmu Bahasa Dan Sastra, 12(1), 90. https://doi.org/10.14710/nusa.12.1.90-100

Ismaun. (2005). Pengantar Belajar Sejarah Sebagai Ilmu dan Wahana Pendidikan. Historia Utama.

Jannah, M., Effendi, R., & Susanto, H. (2021). Kesenian Tradisional Masukkiri Masyarakat Bugis Pagatan Kecamatan Kusan Hilir Kabupaten Tanah Bumbu. Prabayaksa: Journal of History Education, 1(September), 21–25.

Jatnika, A. (2018). Hajat lembur peristiwa ritual kesuburan. Jurnal Seni Makalangan, 5(2), 31–43.

Koentjaraningrat. (2009). Pengantar Ilmu Antropologi. PT. Rineka Cipta.

Luthfiatin, G., & Abdillah, A. (2022). Sejarah Penyebaran Islam Di Sumedang Melalui Pendekatan Budaya. Jurnal Priangan, 1(1), 48–59.

Nurrachman, D., Assiddiqi, H., Rohanda, & Priyawan, P. (2019). Ideology of Ordinary People: Cultural Values of Pantura Communities in West Java in Arts and Tarling. Al-Tsaqafa : Jurnal Ilmiah Peradaban Islam, 16(2), 199–209. https://doi.org/10.15575/al-tsaqafa.v16i2.5762

Putriana, S. (2020). Eksistensi Kesenian Sebagai Revitalisasi Dialog Budaya Jawa dan Islam Oleh Sunan Kalijaga. Konferensi Ilmiah Mahasiswa Unissula (KIMU) 2, 2, 1281–1290. http://lppm-unissula.com/jurnal.unissula.ac.id/index.php/kimuhum/article/view/8258

Saiful, B. (2016). Perkembangan Kesenian Gembyung di Kabupaten Cirebon Tahun 1960-2015. Repository.Upi.Edu.

Sedyawati, E. (1981). Pertumbuhan Seni Pertunjukan. Penerbit Sinar Harapan.

Supandi, A., & Atmadibrata, E. (1983). Khasanah Kesenian Daerah Jawa-Barat. Pelita Masa.

Supardan, D. (2008). Pengantar Ilmu Sosial Sebuah Kajian Pendekatan Struktural. Bumi Aksara.

Wahyudi, I., & Sutanto, T. S. (2013). Kesenian Gembyung Di Padepokan Dangiang Dongdo Kabupaten Subang. Swara: Jurnal Antologi Departemen Pendidikan Seni Musik FPSD UPI, 1(3), 1–11.

Yoeti, O. A. (1985). Melestarikan Seni Budaya Tradisional yang Nyaris Punah. Proyek Penulisan dan Penerbitan Buku/Majalah, Pengetahuan Umum dan Profesi, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.




DOI: https://doi.org/10.15575/al-tsaqafa.v19i1.15309

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Al-Tsaqafa has been indexed by :

                                

                                                                                       

..........................................................................................................................................................................................................................................

Alamat Redaksi:
Lt. 2 Gedung Fakultas Adab dan Humaniora
UIN Sunan Gunung Djati Bandung
Jl. AH. Nasution No. 105 Cipadung Cibiru Bandung 40614
Telp. (022) 7810790 Fax. (022) 7803936

 

Free Hit Counters  

 

 

Al-Tsaqafa : Jurnal Ilmiah Peradaban Islam is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

free hit counter View My Stats