IMPLEMENTASI MANAGEMENT KURIKULUM MERDEKA TERHADAP MATA PELAJARAN PAI DI SEKOLAH TINGKAT SMP
DOI:
https://doi.org/10.15575/kl.v5i1.32498Keywords:
menerapkan kurikulum mandiri, kurikulum, dan PAIAbstract
Kurikulum merdeka berjalan seiring dengan konsep merdeka belajar yang dicanangkan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Dalam mengembangkan kurikulum mandiri perlu memperhatikan kerangka dasar dan struktur kurikulum. Tujuan Pendidikan Nasional terkait dengan Profil Siswa Pancasila, yaitu (1) beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia; (2) mandiri; (3) gotong royong; (4) keberagaman global; (5) penalaran kritis; (6) kreatif. Standar Nasional Pendidikan sebagai acuan dan kerangka yang telah diterjemahkan ke dalam struktur kurikulum, prinsip pembelajaran, serta penilaian dan hasil pembelajaran. Pada kurikulum mandiri, struktur kurikulum memuat kegiatan intrakurikuler untuk memperkuat profil peserta didik Pancasila. Terdapat hasil pembelajaran yang harus dicapai sesuai dengan tiga unsur yaitu (1) Nilai Keagamaan dan Karakter; (2) Identitas, (3) Dasar-dasar Literasi, Matematika, Sains, Teknologi, Teknik, dan Seni. Penerapan kurikulum mandiri mata pelajaran PAI di SMP sangat berpengaruh terhadap kegiatan pembelajaran dengan baik.
References
Faradhiba, D. P., & Inayati, N. L. (2023). Evaluasi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Di SMP Negeri. Munaddhomah: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 4(2), 341–351.
Fauzan, M. A., & Arifin, F. (2022). Desain Kurikulum dan Pembelajaran Abad 21. Prenada Media.
Goliah, M., Jannah, M., & Nulhakim, L. (2022). Komponen Kurikulum Pembelajaran Khususnya Pada Muatan 5 Bidang Studi Utama di SD. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(6), 11445–11453.
Muniroh, M. (2022). Penguatan Komite Pembelajaran dalam Implementasi Kurikulum Merdeka pada Pendidikan Anak Usia Dini. Tinta Emas: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 1(1), 65–72.
Nasution, S. W. (2022). Asesment kurikulum merdeka belajar di sekolah dasar. Prosiding Pendidikan Dasar, 1(1), 135–142.
Prameswari, T. W. P. (2020). Merdeka Belajar Merdeka Belajar: Sebuah Konsep Pembelajaran Anak Usia Dini Menuju Indonesia Emas 2045: Konsep Pembelajaran Anak Usia Dini Menuju Indonesia Emas 2045. Seminar Nasional Penalaran Dan Penelitian Nusantara, 1(1), 76–86.
Rahayu, R., Rosita, R., Rahayuningsih, Y. S., Hernawan, A. H., & Prihantini, P. (2022). Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar di Sekolah Penggerak. Jurnal Basicedu, 6(4), 6313–6319.
Retnaningsih, L. E., & Khairiyah, U. (2022). Kurikulum merdeka pada pendidikan anak usia dini. SELING: Jurnal Program Studi PGRA, 8(2), 143–158.
Saleh, M. (2020). Merdeka belajar di tengah pandemi Covid-19. Prosiding Seminar Nasional Hardiknas, 1, 51–56.
Sherly, S., Dharma, E., & Sihombing, H. B. (2021). Merdeka belajar: kajian literatur. UrbanGreen Conference Proceeding Library, 183–190.
Suhelayanti. (2020). Manajemen Pendidikan. Yayasan Kita Menulis.
Tilaar, H. A. R. (1998). Beberapa agenda reformasi pendidikan nasional dalam perspektif abad 21. IndonesiaTera.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).