Hak Politik Perempuan dalam Al-Quran


Nida Al Rahman(1*), Nida Husna Abdul Malik(2)

(1) Pondok Pesantren Habiburrahman Nagreg, Bandung, Indonesia
(2) Pondok Pesantren Miftahul Anwar Dampasan, Ciamis, Indonesia
(*) Corresponding Author

Abstract


Artikel ini ditulis untuk menunjukkan penafsiran-penafsiran dengan analisa gender yang bertujuan untuk memberikan penjelasan mengenai hak-hak perempuan dalam ranah politik yang menuai pro kontra karena beredarnya penafsiran tekstual yang patriarkal. Metode yang digunakan adalah deskriptif analitis dengan teknik pencarian data yang bersumber dari kepustakaan, Adapun hasil dari penelitian ini menyimpulkan bahwa perempuan berhak mengikuti berbagai kegiatan politik seperti mengikuti baiat dan syura, menjadi kepala negara dan menjadi hakim, hal tersebut karena kebutuhan atas keberadaan perempuan dalam kegiatan politik pada zaman berperadaban saat ini menjadi wajib, terlebih jika tidak ada laki-laki yang menduduki jabatan tersebut, sebab tidak ada hukum yang melarang perempuan mengikuti kegiatan politik selama perempuan tersebut mumpuni dan memenuhi syarat dan ketentuan yang ditetapkan.


Keywords


Tafsir, Hak Politik, Perempuan, Al-Qardhawi.

Full Text:

PDF

References


Ali, M. (2015). Asbab Wurud Al-Hadits. Tahdis, 6(2), 83–97.

Ath-Thabari, A. J. M. bin J. (2010). Jami’ al-bayan ’an ta’wili ayyi Al-Quran Tafsir At-Thabari juz 3. Dar al-Hadits.

Bahnasawi, S. A. Al. (1996). Wawasan Sistem Politik Islam. Pustaka Al Kautsar.

Barudi, I. Z. Al. (2007). Tafsir Wanita: Penjelasan Terlengkap tentang Wanita dalam Al-Qur’an (S. Rahman (ed.)). Pustaka Al-Kautsar.

Chadziq, A. L. (2021). KEDUDUKAN HAKIM PEREMPUAN DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM DAN HUKUM POSITIF INDONESIA Achmad Lubabul Chadziq. MIYAH:Jurnal Studi Islam, 17(2), 327–343.

Creswell, J. (2016). Research Design: Qualitative, Quantitative, Mixed Methods Approaches. University of Nebraska-Lincoln.

Faizal, L. (2016). Perempuan dalam Politik (kepemimpinan Perempuan Perspektif Al-Qur’an). Jurnal Tapis, 12(1), 93–110.

Harlina, Y. (2015). Hak Politik Perempuan Dalam Islam. Marwah: Jurnal Perempuan, Agama Dan Jender, 14(1), 1–18.

Istibsyarah. (2014). HAK POLITIK PEREMPUAN ( Kajian Tafsir Mawdû ` î ). Sipakalebbi’, 1, 237–250.

Karimullah, S. S. (2022). Reinterpretasi Terhadap Kedudukan Perempuan Dalam Islam Melalui Takwil Gender KH. Husein Muhammad. ARJIS (Abdurrauf Journal of Islamic Studies), 1(2), 115–133.

Mandaville, P. (2020). Islam and politics: Third edition. In Islam and Politics: Third Edition. https://doi.org/10.4324/9781351044158

Mardjudo, A. B. (2006). Metode Ijtihad Imam Abu Hanifah. HUNAFA: Jurnal Studia Islamika, 3(4), 327–336.

Moeloeng, L. J. (2012). Metode Penelitian Kualitatif Ed. Revisi. PT. Remaja Rosdakarya.

Nurcahaya, N., & Akbarizan, A. (2023). Perempuan dalam Perdebatan: Memahami Peran dan Tantangan Berpolitik dalam Perspektif Hukum Islam. JAWI: Journal of Ahkam Wa Iqtishad, 1(3), 108–116.

Nurhasnah, N. (2022). Kemerdekaan Perempuan Dalam Perspektif Islam. Sakena: Jurnal Hukum Keluarga, 7(1), 49–58.

Porter, D. (2004). Managing politics and Islam in Indonesia. Routledge.

Pribadi, Y. (2018). Islam, state and society in Indonesia: Local politics in Madura. In Islam, State and Society in Indonesia: Local Politics in Madura. https://doi.org/10.4324/9781315473697

Qardhawi, Y. (2007). Fiqih maqashid syariah. In Jakarta: Pustaka Al-Kautsar.

Rahman, A. S., & Maulidy, A. (2019). Peran Perempuan dalam Dinamika Sosial Politik Menurut Perspektif Al-Qur’an (Kajian Tafsir Al-Misbah Surah An-Naml Ayat 23-26). JURNAL ILMU AL-QUR’AN DAN TAFSIR NURUL ISLAM SUMENEP, 4(1), 1–72.

Saifuddin, S. (2018). Al-Quran, Spirit Perubahan dan Revolusi Mental (Prinsip Prinsip mengubah mindset dalam bingkai Kitab Suci). idr.uin-antasari.ac.id. http://idr.uin-antasari.ac.id/id/eprint/18055

Sugiyono. (2008). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif. Alfabeta.

Syahputri, N. (2023). Hak-Hak Masyarakat Dalam Perspektif Fiqh Sosial. ENLEKTURER: Journal of Islamic Studies, 1(1), 67–90.

Trisnani, A., Windiarti, W., & ... (2021). Peran Perempuan dalam Politik menurut Yusuf Al-Qardhawi. In Kalimah: Jurnal Studi …. ejournal.unida.gontor.ac.id. https://ejournal.unida.gontor.ac.id/index.php/kalimah/article/view/6412

Zulaiha, E., Salim, R. F., & Ayi Zaenal Mutaqin. (2020). REKONSTRUKSI PENAFSIRAN AYAT-AYAT AL-QUR ’ AN. Dialektika, 7(2), 202–217.




DOI: https://doi.org/10.15575/mjiat.v2i2.30651

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Mashadiruna: Jurnal Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License

Published by: the Master's Program in Al-Qur'an and Tafsir at the UIN Sunan Gunung Djati Bandung.