TASAWUF NABAWI: (Membaca Maqom Rido Dalam Hadis Nabi)
DOI:
https://doi.org/10.15575/saq.v1i1.3161Keywords:
maqom rido, mursyid, tasawufAbstract
Wacana hadis dan tasawuf sering menampilkan perbedaan konseptual dalam perbandingan syari’at versus hakekat yang berujung pada pertentangan konseptual. Hadis sering dipotret sebagai amal sunnah yang disandar kepada Rasulullah sering dipertentangkan dengan tasawuf yang disimbolkan sebagai potret amalan yang disandarkan kepada riyadhoh seorang sufi.
Artikel ini akan menelusuri salah satu amalan sufistik yakni rido dalam kitab-kitab hadis. Secara detail, maqom rido sebagai salah satu amalan tasawuf akan ditelusuri dalam alur periwayatan hadis yang bermuara kepada praktek sunnah qouliyah dan fi’liyah Rasulullah pada masanya. Proses ini akan mengantarkan kepada kesimpulan bahwa tidak ada pertentangan antara tasawuf dan hadis. Justru keselarasan keduanya akan tampak semakin jelas. Karena misi tasawuf melalui konsep dan amalan para mursyid-nya tak pernah bisa dilepaskan dari misi mulia sang ‘mursyid agung’, Rasulullah Saw. sebagai penyempurna akhlaq manusia. Dari sinilah konsep tasawuf nabawi bisa dimulai.References
Abd Hay Farmawy, al-bidayah fi al-tafsir al-maudhu’i(Kairo: Maktabah Jumhuriyyah, 1976)
Al-Asqalani Ibn Hajar, Fath al-Bari Syarh Sahih al- Bukhari (Beirut; Dar al-Ma’rifah,1379)
Al-Bukhari, Abu ‘Abd Allah Muhamad bin Ismail bin Ibrahim,al-Jami al-shahih,(Beirut: Dar Ibn al-Katsir,1978) Maktaba al-Syamilah
al-Qazqini Abu ‘Abd Allah Muhammad bin Yazid Ibn Majah, Sunan Ibn Majah (Beirut: Dar al-Fikr)
al-Qusyaeri ,Abu Husein Muslim bin Hajjaj i Shahih Muslim ,(Beirut: Dar al-jael,tt) al-Sijistani, Abu
al-Tirmizi, Abu Isa Muhamad bin Isa Sunan al-Tirmizi wahuwa Jami’al-Shahih ,(Beirut: Dar al- Fikr ,tt)
al-Abadi , Al-Azim , Aun al-Ma’bud (Beirut; Dar- al- Kutub, 1415)
al- Nasai ,Abu ‘Abd al-rahman bin Syu’aib, Sunan al- Nasai,(Beirut: Dar al-Fikr,tt)
Ahmad, Arifudin, Metode Tematik Dalam Pengkajian Hadis ( Makalah UIN Alauddin Makasar; 2007
, Paradigma Baru Memahami Hadis Nabi Jakarta : MSCC; 2005
Bahri , Media Zainu, Menembus Tirai Kesendiria-Nya, (Jakarta;Prenada , 2005
Daud Sulaiman, Sunan Abu Daud ,(Beirut: Dar al-Fikr,tt) Maktaba al-Syamilah
Efendi, Agus, Kuliah Tasawuf (Bandung: Pustaka Hidayah, 1998
Ibn Zakaria , Abi Husan Ahmad ibn Faris, Maqayis Lughah , (Itihad Kitab al Arab; 2002 )
Hambali, Ibnu Rajab, Jami al-‘Ulum wa al- Hikam, CD Maktabah Syamilah
Ismail, M Syuhudi, Metodologi Penelitian Hadis Nabi, (Jakarta : Bulan Bintang 1992)
Ibn Abu Bakar, Abd al-Rahman, al-Dibaj Syarah Muslim al Hajjaj,Maktabah Syamilah
Jumarwoto , Totok ,Kamus Tasawuf, ( Jakarta : )
Jalaudin al- Suyuti, Tafsir Jalalen
Kamus Besar Bahasa indonesia, (Jakarta : Balai Pustaka )
Munawir , Mohamad Warson, Kamus Al Munawwir (Jogjakarta)
Mahmud , Abdul Halim, Tasawuf Didunia Islam, (Bandung: Pustaka Setia, 2001)
Mubarakfuri,, Muhamad abd al-Rahman Tuhfat al- Ahwazi bi Syarhi jami’Turmuzi (Beirut: Dar Kutub Ilmiyah)
Kamus Besar Bahasa Indnesia (KBBI ) (Jakarta ;Balai Pustakaa)
Nawawi, Syarah Muslim Maktabah Syamilah
Rahmat , Jalaludin, Renungan Renungan Sufistik, (Bandung: Mizan, 1994)
Suyuthi , Jalaluddin, Lubab al-Nuqul fi al-asbab al-Nuzul (terj. Abdul Hayyi , Jakarta: GIP; 2008
Shihab , Quraisy, Tafsir Al Mishbah (Jakarta :Lentera Hati, 200 ),
Shan’ani, Subulussalam Maktabah Syamilah
Syukur, Amin, Zuhud Abad Modern (Jogjakarta: Pustaka Pelajar.1999).
Tsabit , Muhamad Khalid, Quantum Rido (Jakarta: AMZAH : 2009)
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).