Peran Komunitas Rumah Pelangi Terhadap Pendampingan Anak Jalanan

Authors

  • Nadhila Zafirotul Adny Fakultas Dakwah dan Komunikasi, UIN Sunan Gunung Djati
  • Saeful Anwar Fakultas Dakwah dan Komunikasi, UIN Sunan Gunung Djati
  • Dede Sutisna Fakultas Dakwah dan Komunikasi, UIN Sunan Gunung Djati

DOI:

https://doi.org/10.15575/tamkin.v8i1.43353

Keywords:

Komunitas Rumah Pelangi, Anak Jalanan, Pendampingan.

Abstract

Fenomena anak jalanan menjadi salah satu permasalahan sosial yang cukup kompleks yang terjadi di Kota Bandung. Stigma negative selalu mengarah kepada anak jalanan, bahkan sebagian masyarakat menganggap sebagai sampah masyarakat. Oleh karena itu Komunitas Rumah Pelangi melakukan pendampingan terhadap anak-anak jalanan dengan mengabdikan dirinya agar bisa mengubah stigma anak jalanan, yang tadinya buruk menjadi lebih baik dan bisa diterima oleh masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kondisi, strategi, dan hasil pendampingan Anak Jalanan oleh Komunitas Rumah Pelangi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Dari hasil penelitian diketahui bahwa kondisi anak jalanan sebelum adanya Komunitas Rumah Pelangi, cukup memprihatinkan karena kepribadian yang buruk dan jauh dari nilai-nilai Keislaman. Strategi pendampingan melalui Pendekatan Humanis, Penanaman Akhlaqul Karimah, Pembelajaran Menyenangkan, Peningkatan Kualitas Pejuang Matahari, Pendampingan Orang Tua Anak-anak Jalanan. Hasil dari pendampingan yaitu, kepribadian anak-anak jalanan menjadi lebih baik, meningkatkan kemandirian ekonomi, dan perlahan branding anak-anak jalanan berubah menjadi baik.

References

Effendy, O.U. (2008). Dinamika Komunikasi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Freeman, R. E. & McVea, J. (2001). A stakeholder approach to strategic management. Palgrave: Macmillan UK.

Graha, A. N. (2009). Pengembangan masyarakat pembangunan melalui pendampingan sosial dalam konsep pemberdayaan di bidang ekonomi. Jurnal Ekonomi Modernisasi, 5(2), 117-126.

Ibrahim, Y. (1999). Bekerja Bersama Masyarakat, Buku Saku Konsultan Pendamping. Jayagiri: Swadamas.

Johannes, F. (1996). Melonjak Jumlah Anak jalanan . Bandung: Pikiran Rakyat.

Kurniyadi. (2014). Pembinaan Anak Jalanan Melalui Lembaga Sosial (Studi Kasus Pembinaan Anak Jalanan di Lembaga Sosial Yayasan Bina Anak Pertiwi di Pasar minggu , Jakarta Selatan). Skripsi. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah: fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.

Lobo, A. N. (2008). Proses pendampingan wanita pekerja seks komersial dalam upaya pencegahan HIV/AIDS (Studi kasus di lokalisasi Tanjung Elmo Sentani oleh perkumpulan keluarga berencana Indonesia daerah Papua Provinsi Papua). Universitas Indonesia.

Mujiyadi. (2011). Studi Kebutuhan Pelayanan Anak Jalanan. Jakarta : P3KS.

Mulandar, S. (1996). Dehumanisasi Anak Marginal : Berbagai Pengalaman Pemberdayaan. Bandung : Akatiga.

Muliawan, D. (2017). Komunikasi Terapeutik Korban Penyalahgunaan Narkoba melalui Tarekat. Ilmu Dakwah: Academic Journal for Homiletic Studies, 11(1), 195-218.

Payne, A.I. (1986). The Ecology of Tropical Lakes and Rivers. John Wiley & Sons: New York.

Purnomohadi, N. (2006). Ruang Terbuka Hijau: Sebagai Unsur Utama Tata Ruang Kota. Jakarta: Kementrian PU

Purwadarminta. (2000). Pembelajaran Pendampingan. Jayagiri, Lembang: BPPLSP.

Ramadhaniyah, S. A., Ulyanto, M., & Nugraheni, D. H. E. (2021). Pembinaan Anak Jalanan Oleh Dinas Sosial Kota Palembang. Skripsi. Universitas Sriwijaya.

Sadiah, D. (2015). Metode Penelitian Dakwah Pendekatan Kualitatif dan Kuantitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Sarlito, W.S. (2015). Teori- Teori Psikologi Sosial. Jakarta: Rajawali Pers.

Siagian, S.P. (2012). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.

Soekanto, S. (2002). Sosiologi Suatu Pengantar. PT Raja Grafindo Persada.

Suhardono, E. (1994). Teori Peran, Konsep, Derivasi dan Implikasinya. Jakarta: Gramedia Pustaka.

Suharto, E. (2005). Membangun Masyarakat Memberdayakan Masyarakat. Bandung: Refika Aditama.

Sumaryadi, I.N. (2010). Sosiologi Pemerintahan. Bogor: Ghalia Indonesia.

Suyanto, B. (2010). Masalah Sosial Anak. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Wahit, I.M. (2005). Pengantar Keperawatan Komunikasi. Yogyakarta: Sugeng Seto.

Wiryasaputra, T.S. (2006). Ready To Care: Pendamping dan Konseling Psikoterapi. Yogyakarta: Galang Press.

Yosepin, P., & Husin, B. (2018). Revitalisasi Masjid melalui Kepedulian Sosial Lembaga Takmir Masjid Nahdlatul 'Ulama (LTM NU) terhadap Komunitas Pengemudi. Ilmu Dakwah: Academic Journal for Homiletic Studies, 12(1), 121-140.

Downloads

Published

2024-12-31

Issue

Vol. 8 No. 1 (2023): Tamkin: Jurnal Pengembangan Masyarakat Islam

Section

Articles

License

Authors who publish articles in Tamkin: Jurnal Pengembangan Masyarakat Islam agree to the following terms:

  1. Authors retain copyright of the article and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License.
  2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
  3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).