HUKUM ADAT IMPLIKASI DAN APLIKASINYA DALAM ISTINBATH HUKUM DI INDONESIA PERSPEKTIF UNIVERSALITAS DAN LOKALITAS
DOI:
https://doi.org/10.15575/vh.v1i2.5188Keywords:
Adat, Istinbaht, Universalitas, LokalitasAbstract
Abstrak
Adat merupakan variabel sosial yang mempunyai otoritas hukum Islam. Adat yang shahih yaitu ‘adat yang berulang-ulang dilakukan, diterima oleh orang banyak, tidak bertentangan dengan agama, sopan santun, dan budaya yang luhur. Adapun hasilnya di Kabupaten Bandung yang menerapÂkan pola kepemimpinan dan pemerintahannya berbasis pada kearifan lokal (local wisdom) menjadi barometer dalam keputusan pembangunan dan partisipasi masyarakat dilibatkan sebagai bagian yang tidak terpisahkan.
References
DAFTAR PUSTAKA
Abdul Wahab Khalaf, Ilm Usul Fiqh, Qahirah: Dar al-Qalam, tt.
------------, Kaidah-kaidah Hukum Islam: Ilmu Ushulul Fiqh, terj. Noer Iskandar, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Abu Zahrah, Ushul Fiqh, Mesir: Darul Fikr, 1958.
Amir Syarifudi, Ushul Fiqh II, Jakarta : Logos Wacana Ilmu, 2001.
Anonimous, Laporan dan Dokumen Kabupaten Bandung, Periode 2015.
A. Hanafi, Ushul Fiqh, Jakarta: Penerbit Wijaya , tt.
A. Djazuli, Kaidah-kaidah Fikih (Kaidah-kaidah Hukum Islam dalam Menyelesaikan Masalah-masalah yang Praktis), Jakarta: Kencana, 2007.
Burhanudin, Fiqih Ibadah, Bandung: CV Pustaka Setia, 2001.
Dahlan Idhamy, Karakteristik Hukum Islam, Surabaya: Al Ikhlas 1994.
Departemen Agama RI, Al Qur’an dan Terjemahannya, Jakarta, 1980.
H.A.R. Gibb, The Modern Trends of Islam, Chichago Illinois, USA : The University of Chicago Press, 1950.
Hadari Nawawi dan Matin Hadari, Kepemimpinan yang Efektif. Yogyakarta: Gajahmada University Perss. 2004.
Imam Musbikin, Qawa’id Al-Fiqhiyah, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2001.
Imam Soediyat, Asas-asas Hukum Adat. Yogyakarta: Liberty, 1991.
Ismail Suny. Hukum Islam Dalam Dakwah Hukum Nasional. Jakarta: Universitas Muhammadiyah Jakarta 1987.
Izzudin Ibn Abdul Salam, Qawa’id al Akham fi Mashali al An’am, Beirut : Dar Al-Kutub al Ilmiyyah, tt
Jaih Mubarok, Kaidah Fiqh (Sejarah dan Kaidah-kaidah Asasi), Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2002.
Juhaya S. Praja, Hukum Islam di Indonesia,Perkembangan dan Pembentukan, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 1991.
Jalaludin Abdurrahman Suyuthi, Al-Asybah wa Nadhair, Singapura: Sulaiman Mari, 1987.
Khalaf, Abdul Wahab, Ilmu Ushul Fiqh, Quwait: Darul Qalam, 1978
--------------, Mashadirut Tasyri Fi Mala Nasha fih, Quwait: Darul Qalam, 1972.
Kamal Mukhtar, dkk, Ushul Fiqh I, Yogyakarta: Dana Bhakti Waqaf, 1995.
-----------------, Ushul Fiqh II, Yogyakarta: Dana Bhakti Waqaf, 1995.
Muhammad Ma’shum Zein, Sistematika Teori Hukum Islam (Qawa’id Fiqhiyyah), Jombang: Al-Syarifah Al-Khadijah, 2006.
Mustafa Ahmad Al Zarqa, Al-Madkhal al-Fiqhy al ‘Amin II, Mesir: Darul Fikr, 1969.
Nathisul Athol, Arif Fahrudin (edt), Hermeneutika Transendental: dari Konfigurasi Filosofis Menuju Praksis Islamic Studies, Yogyakarta: IRCiSoD, 2003.
Noeng Muhadjir, Metodologi Penelitian Kualitatif, Jogjakarta: Rake Sarasin, 1996.
Said Agil Husin Al-Munawar, Al Jami’ah, Journal of Islam Studies No.62/XII/ 1998, Yogyakarta, 1998.
Sayuti Thalib, Receptio A Contrario : Hubungan Hukum Adat Dengan Hukum Islam, Jakarta: PT. Bina Aksara, 1982.
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Pendekatan Praktek, Jakarta: Rineka Cipta, 1992.
Veithzal Rivai, Kepemimpinan dan Prilaku Organisasi, Jakarta: Rajawali Pers, 2003.
Zainal Abidin, Al Asybah wa an Nadhair ‘ala Mazhab Abi Hanafiyah al Nu’man, Muasannah al halabi wa Syurakah, 1968.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Authors who publish in Varia Hukum agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0) License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).