TAFSIR SURAH YUSUF DALAM ALQURAN DENGAN PENDEKATAN SASTRA MUSTANSIR MIR


SITI ROBIKAH(1*)

(1) ,  
(*) Corresponding Author

Abstract


Pendekatan sastra dalam tafsir Alquran  sangat jarang sekali digunakan oleh para mufasir. Salah satu mufasir yang menggunakan sastra sebagai pisau analisis alquran yaitu Mustansir Mir. Dengan menggunakan metode pustaka dan konten analisis, tulisan ini bertujuan untuk menjelaskan pemikiran Mir dalam menafsirkan Alquran dengan pendekatan sastranya. Tulisan ini fokus pada artikel Mir yang berjudul Irony in the Quran; a study of the story of Yusuf. Dalam artikel tersebut Mir membuka wacana baru bagi kaum Muslim untuk memahami Alquran tidak stagnan pada pemahaman teologis saja akan tetapi Mir mengajak kaum Muslim untuk dapat menikmati keindahan sastra yang terkandung dalam Alquran. Dalam Surah Yusuf menurut Mir terdapat banyak ironi atau harapan bertolak belakang dengan hasil. Dalam artikelnya, Ia menjelaskan bahwa terdapat dua macam ironi, pertama, ironi kejadian dan kedua, ironi perkataan. Dengan adanya artikel Mir ini, dapat diambil pengajaran bahwa kehendak Allah adalah yang paling tepat. Apa yang manusia inginkan belum tentu terjadi tanpa adanya kehendak Allah.


Keywords


Sastra; Tafsir;Mustansir Mir; Yusuf

References


Abu Zayd, Nasr Hamid.2016. Tekstualitas al-Quran Kritik Terhadap Ulumul Quran, (Yogyakarta: IRCiSoD).

Al-Khulli, Amin dan Nasr Hamid Abu Zayd. 2004. Metode Tafsir Sastra, terj. Khoiron Nahdiyyin, (Yogyakarta: Adab Press).

Dardiri, Ahmad Fathurrohman. 2014. Bibel Sebagai Sumber Tafsir al-Quran (Studi Pemikiran Mustansir Mir dalam Understanding The Islamic Scripture A Study of Selected Passages from The Quran), Tesis, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Dermawan, Dadang. 2016. “Analisas Kisah Yusuf Dalam Al-Quran Dengan Pendekatan Hermeneutika”, al-Bayan, Vol.1, No.1.

Hidayat, Moh. Wakhid. 2009. “Qasas Ăquran Dalam Sudut Pandang Prinsip-Prinsip Strukturaisme dan Narasi (Pengantar Studi Sastra narasi al-Quran), Adabiyyat, Vol. 8, No. 1.

Imron, Ali. 2011. Semiotika al-Quran; Metode dan Aplikasi terhadap Kisah Yusuf, (Yogyakarta: Teras).

Kamus digital John Echols, Kamus Inggris Indonesia

Mir, Mustansir. 1988. ”The Quran as Literature,” Religion & Literature.Vol. 20, No. 1, The Literature of Islam. (USA: The University of Notre Dame)

Mir, Mustansir. 1992. “Dialogue in the Quran,”, Religion and Literature Vol. 24, no.1, (USA: The University of Notre Dame).

Mir, Mustansir. 2000. “Irony in the Quran; a Study of Story of Joseph”, Literary Structure of Religious Meaning in the Quran, (London: Routledge).

Mir, Mustansir. 2006. Language, The Blackwell Campanion to the Quran, (Melden: Blackwell Publishing).

Mohamad Zainal Arifin. 2016. “Pendidikan Moral Kisah Yusuf AS”, Jurnal Koordinat. Vol. XV no. 1.

Mursyid, Ali dan Zidna Khaira Amalia. 2016. “Benarkah Yusuf dan Zulaikha Menikah? Analisa Riwayat Israiliyyat dalam Kitab Tafsir”, Jurnal Wawasan: Jurnal Ilmiah Agama dan Sosial Budaya no. 1 Vol. 1.

Mustansir Mir. 2014. “Humor in The Quran”, The Muslim World, vol. LXXXI, No. 3-4, July-October, 1991, (Hartfard Seminary).

Qulybi, Syihabuddin. 1997. Stilistika al-Quran, Pengantar Orientasi Studi Islam, (Yogyakarta: Titian Iahi Press)




DOI: https://doi.org/10.15575/al-bayan.v4i1.4208

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 SITI ROBIKAH

Lihat Statistik View MyStat

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.