MENGURAI DISRUPSI PAHAM KEISLAMAN INDONESIA DALAM PERSPEKTIF TIPOLOGI EPISTIMOLOGI ABID AL-JABIRI


Mohammad Muslih(1), Amir Reza Kusuma(2*), Ryan Arief Rahman(3), Abdul Rohman(4), Adib Fattah Suntoro(5)

(1) Universitas Darussalam Gontor, Indonesia
(2) Universitas Darussalam Gontor, Indonesia
(3) Universitas Darussalam Gontor, Indonesia
(4) Universitas Darussalam Gontor, Indonesia
(5) Universitas Darussalam Gontor, Indonesia
(*) Corresponding Author

Abstract


Diskursus pemahaman keagamaan masyarakat Indonesia masa kini menjadi perhatian sebagian tokoh dan cendekiawan belahan dunia. Pemahaman dan perbuatan yang dilakukan oleh sebagian umat Muslim tidak mencerminkan universalitas dan “rahmatan” ajaran Islam. Ada sebagian kaum muslimin yang sangat tekstualis dalam memahami dan mengamalkan Islam, ada pula yang liberal sekuler dalam pemahaman dan pengamalan ajaran Islam. Oleh karena itu dalam menghadapi problem tersebut. Peneliti ingin mengurainya berdasarkan tipologi epistimologi Abid al-Jabiri yaitu epistimologi bayani, burhani dan irfani. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif-analisis. Ketiga tipologi epistimologi tersebut dapat dijadikan sebagai metode dan dasar dalam menjaga kemurnian ajaran Islam dan menjaga nilai Rahmatan dan Univeralitasnya. Penggunaan tipologi epistimologi Abid al-Jabiri dalam memahami dan mengamalkan Islam juga dapat menjadikan umat Islam sebagai umat yang berpegang teguh terhadap nushus (teks), antusias mencari kemaslahatan segala realitas, dan responsif terhadap segala tantangan/perubahan zaman.

 

Abstract

Discourse of religious understanding in Indonesia today is a concern of some Indonesian figures and scholars and a wide part of the world. The understanding and deeds of some Muslims do not reflect the universality and "rahmatan" of Islamic teachings. There are some Muslims who are very textual and radical in understanding and practicing Islam, some are secular liberals in understanding and practicing the teachings of Islam. Therefore, in the face of this problem. Researchers wanted to parse it based on abid al-Jabiri's epistimology, namely epistimology bayani, burhani and irfani. This study uses the descriptive-analysis method. The three Epistimological Typologies can be used as a method and basis in maintaining the purity of Islamic teachings and maintaining the value of Rahmatan and its Univerality.The use of Abid al-Jabiri epistimology typology in understanding and practicing Islam can also make Muslims as a ummah who hold on to nusush (text), enthusiastically seek the benefit of all reality and responsive to all challenges/changes of the times.

 


Keywords


Disruption, Epistimology, Abid al-Jabiri

Full Text:

PDF

References


Daftar Pustaka

Abdullah, ‏ ‏Amin. Islamic Studies Di Perguruan Tinggi Pendekatan Integratif-Interkonektif, ( Cet. I, 2006), Hlm. 203-204 ‎. Yogyakarta: ‎Pustaka Pelajar, 2006.

Al-Afriqy, Muhammad ibn Mukrim ibn Mansyur. Lisan Arab Cet. I‎. Bairut: Dart al-Syadir, n.d.

Al-Jabiri, Mohammad ‘Abid. Bunyah Al-‘Aql Al-‘Arabi ‎. Beirut: alMarkaz al-Tsaqafi al-‘Arabi, 1993.

Al-Jabiri, Mohammad Abid. Takwin Al-Aql Al-Arabi‎. Beirut: al Markaz al Tsaqafi al Arabi, 1991.

Arif, Mahmud. Pendidikan Islam Transformatif,. Yogyakarta: LKiS Pelangi aksara cet 1, 2008.

Armas, Adnin. Krisis Epistimologi Dan Islamisasi Ilmu. Ponorogo: CIOS, UNIDA Gontor, 2015.

Bahasa, Tim Penyusun Kamus Pusat. Kamus Besar Bahasa Indonesia Cet. I‎. Edisi 3. Jakarta: Balai Pustaka, 2001.

Gie, The Liang. Pengantar Filsafat Ilmu ‎‏ ‏. Bandung: The Science and Technology Studies Foundation, 1987.

M. Abdullah, Amin. ““ At-Ta’wil Al-Ilmi: Kearah Perubahan Paradigma Penafsiran Kitab Suci 2001).” Al-Jamiah Journal of ‎Islamic Studies Vol. 39 No (2001): 378-380‎.

Muslih, Muhammad. Filsafat Ilmu Kajian Atas Asumsi Dasar, Paradigma Dan Kerangka Teori Ilmu Pengetahuan. Yogyakarta: Lesfi, 2016.

———. Pengantar Ilmu Filsafat ‎. Ponorogo: UNIDA Gontor Press, 2017.

Mutakalim. “Menelusuri Bangunan Epistimologi Keislaman Klasik( Epistimologi Bayani, Burhani, Dan Irfani).” JPK Jurnal Pendidikan Kreatif 1 no 1 (2018): 23.

Najib, Muhammad Agus. “Nalar Burhani Dalam Hukum Islam (Sebuah Penelusuran Awal) ‎.” Hermenia: Jurnal ‎Kajian Islam Interdisipliner 2, no. 2 (2003).

Napilah, Paridah, and Ahmad Gibson Albustomi. “Pemahaman Teologi Islam Masyarakat Tentang Peran Ulama (Studi Banding Masyarakat Desa Cibitung Kecamatan Sagaranten Kabupaten Sukabumi Dan Kelurahan Cibangkong Kecamatan Batununggal Kota Bandung).” JAQFI: Jurnal Aqidah Dan Filsafat Islam, Vol. 4, No (2019): 78–104.

Noeng Muhadjir. Metodologi Penelitian Kualitatif: Pendekatan Positivistik, Rasionalistik, Phenomenologik, Dan Realisme Metaphisik Telaah Studi Teks Dan Penelitian Agama. Yogyakarta: Rake Sarasin, 1996.

Rahmat, Stephanus Turibius. “Dialog Antropologis Antaragama Dengan Spiritualitas Passing Over‎.” Jurnal Wawasan: ‎Jurnal Ilmiah Agama Dan Social Budaya 2 (2017).

Shihab, M. Quraish. Menabur Pesan Ilahi, Al-Quran Dan Dinamika Kehidupan Masyarakat. Jakarta: Lentera ‎hati Cet1, 2006.

Soleh. M Abed Al-Jabiri, Model Epistimologi Islam, n.d.

Soleh, Muhammad Muslih dan Sujiat. Kritik Epistimologi Dan Pembangunan Tradisi Ilmiah. Yogyakarta: Lesfi, 2018.

Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif. Bandung: Alfabeta, 2008.

Supriadi, Yogi. “Hubungan Agama Dan Negara Dalam Perspektif Aksi Bela Islam.” Jaqfi: Jurnal Aqidah Dan Filsafat Islam 1, no. 2 (2017): 38.

Supriyanto, S. “Harmoni Islam Dan Budaya Jawa Dalam Tafsir Kitab SuciAl-Quran Basa Jawi.” Wawasan: Jurnal Ilmiah Agama Dan Sosial Budaya 1 (2018): 19.

Syafi’I, Rachmat. Ilmu Usul Fiqh Untuk UIN, STAIN, PTAIS. Bandung: Pustaka Setia, 2007.

Wira Hadi Kusuma. “Epistimologi Bayani, Irfani Dan Burhani Al-Jabiri Relevansinya Bagi ‎Studi Agama Untuk ‎Resolusi Konflik Dan Peacebuilding ‎.” Syi’ar 18, no. 1 (2018): 4.

Zarkasy, Hamid Fahmy. Minhaj, Dari Ritual Hingga Intelektual. Jakarta: INSIST-MIUMI, 2020.

———. MISYKAT Refleksi Tentang Westernisasi, Liberalisasi Dan Islam. Jakarta: INSIST-MIUMI, 2012.




DOI: https://doi.org/10.15575/jaqfi.v6i2.14028

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


JAQFI: Jurnal Aqidah dan Filsafat Islam

Fakultas Ushuluddin, UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Email: jaqfi@uinsgd.ac.id

e-Issn: 2714-9420

p-Issn: 2541-352X


 


INDEKS

Google Scholar Hasil gambar untuk index copernicus

 

______________

 

View MyStat View MyStat