Efektivitas Kemampuan Berpikir Kritis dalam Menangkal Hoaks


Willfridus Demetrius Siga(1*), Kristining Seva(2), Tri Joko Her Riadi(3)

(1) Parahyangan Catholic University, Indonesia
(2) Universitas Katolik Parahyangan, Indonesia
(3) Universitas Katolik Parahyangan, Indonesia
(*) Corresponding Author

Abstract


ABSTRAK

 

Hoaks dibuat seseorang/kelompok dengan beragam tujuan. Hoaks biasanya muncul ketika sebuah isu mencuat ke permukaan, namun banyak hal yang belum terungkap atau menjadi tanda tanya. Menyikapi konten media sosial dan media berita daring yang menawarkan informasi yang bermuatan hoaks dibutuhkan kemampuan berpikir kritis. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi efektivitas kemampuan berpikir kritis sebagai sebuah cara dalam menangkal hoaks yang disajikan dalam bentuk informasi pada media media sosial dan media berita daring. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kombinasi (mixed method) dengan desain konvergen. Metode kuantitatif mengumpulkan data menggunakan teknik survei. Sedangkan, untuk metode kualitatif dilakukan dengan teknik wawancara mendalam yang hasilnya kemudian dielaborasi dengan data kuantitatif dan disajikan secara deskriptif. Unit analisis penelitian ini adalah 131 mahasiswa rentang usia 16 – 27 tahun dengan beragam jurusan yang tersebar di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di Kota Bandung. Hasil penelitian menunjukkan mahasiswa mengakses informasi terkait informasi gaya hidup dan politik lebih dari sekali dalam sehari dan sungguh menyadari bahwa setiap informasi/berita merupakan representasi sudut pandang atau ideologi tertentu. Menariknya, responden merasa perlu mengetahui bagaimana cara media menyajikan informasi/berita dengan segala kepentingan yang melatar belakanginya. Suburnya infomasi hoaks mendorong mahasiswa mengkases banyak informasi dengan tetap mengedepankan rasionalitas dan objektivitas data. Tingkat kepercayaan terhadap informasi atau berita yang disajikan oleh media digital belum menunjukkan persentasi yang memuaskan. Salah satu alasannya karena kepentingan mahasiswa mengakses informasi atau berita masih sekedar mencari informasi hiburan dan mengisi waktu luang. Mahasiswa juga menilai bahwa media informasi/berita digital sangat berpengaruh pada pembentukkan pola pikir. Hoaks menimbulkan kepanikan, kegaduhan, menggiring opini publik untuk mudah menerima dan memercayainya sebagai sebuah kebenaran. Maka berpikir kritis menjadi menjadi sebuah keharusan kompetensi untuk mendengarkan dan membaca logika masyarakat, literasi media sejak dini, bijaksana dalam menyampaikan pesan, telusuri sumber berita, dan analisis wacana kritis.


Keywords


Berpikir Kritis, Hoaks, Media Sosial, Media Berita Daring, Mahasiswa

Full Text:

PDF

References


Daftar Pustaka

Astuti, Santi Indra (2017). Masifikasi Hoaks di Indoensia: Darurat Nalar.

Kuliah Umum Mata Kuliah Umum Logika yang diselenggarakan oleh

Lembaga Pengembangan Humaniora, Universitas Katolik Parahyangan (UNPAR), pada 19 September 2017.

Butterworth, John and Geoff Thwaites (2013). Critical Thinking: Critical Thinking and Problem Solving. UK: Cambridge University Press.

Boss, Judith (2012). Critical Thing and Loic Skills for Everyday Life. New York: McGraw-Hill.

Foresman, Galen (et al.) (2017). The Critical Thinking Toolkit. UK: JohnWiley & Sons, Inc.

Bassham, Gregory (et al.). Critical thinking: A Student’s Introduction - 4th ed.

New York: McGraw-Hill.

Bradley, Simon and Price, Nicole (2016). Critical Thinking. Text copyright reserved by Simon Bradley & Nicole Price.

Elder, Linda and Richars Paul (2009). Guide to Critical Thinking.

The Foundation for Critical Thinking: http://www.criticalthinking.org/ Haryatmoko (2019). Mencari Kebijakan di Era Post-Truth: Menghadapi Hoaks,

Emosi Sosial, dan Populisme Agama. Yogyakarta: Basis.

Horn, Shane and Koen Veermans (2019). Critical thinking efficacy and transfer skills defend against ‘fake news’ at an international school in Finland. Journal of Research in International Education 2019, Vol. 18(1) 23– 41 © The Author(s) 2019. Article reuse guidelines: sagepub.com/journals-permissions DOI: 10.1177/1475240919830003 journals.sagepub.com/home/jri, diakses 30 Januari 2022.

Machete, Paul and Marita Turpin (2020). The Use of Critical Thinking to Identify Fake News: A Systematic Literature Review. IFIP International Federation for Information Processing 2020 Published by Springer Nature Switzerland AG 2020 M. Hattingh et.al. (Eds.): I3E 2020, LNCS 12067, pp. 235–246, 2020.

https://doi.org/10.1007/978-3 030-45002-1_20, diakses 30 Januari 2022.

Puig B, Blanco-Anaya P and Pérez-Maceira JJ (2021). “Fake News” or Real Science? Critical Thinking to Assess Information on COVID-19. Front. Educ. 6:646909. doi: 10.3389/feduc.2021.646909, diakses 30 Januari 2022.

PEN America (2017). Faking News: Fraudulent News and the Fight for Truth.

PEN America.

Reilly, Wilfred (2019). Hate Crime Hoaks. Washington: Regnery Publishing. Richard, Paul dan Linda Elder (2007). Critical Thinking Competency Standards.

Dillon Beach.

Sebastian, Tanius (2017). Sesat Pikir Yuridis dan Tabiat Media Sosial Kita.

Kuliah Umum Mata Kuliah Umum Logika yang diselenggarakan oleh Lembaga Pengembangan Humaniora, Universitas Katolik Parahyangan (UNPAR), pada 19 September 2017.


Silverman, Craig. (2015). Lies, Damn Lies, And Viral Content How News Websites Spread (And Debunk) Online Rumors, Unverified Claims, And Misinformation.

Tow Center for Digital Journalism: A Tow/Knight Report.

Sokal, Alan (2008). Beyond The Hoaks. New York: Oxford University Press. Turpin, Marita (2020). The Use of Critical Thinking to Identify Fake News:

A Systematic Literature Review https://www.researchgate.net/publication/340471174, diakses 22 Desember 2021.

Wilson, Kate. (2016). Critical reading, critical thinking: Delicate scaffolding in English for Academic Purposes. Australia: Thinking Skills and Creativity.

https://syekhnurjati.ac.id/jurnal/index.php/orasi/article/view/4578/2661, diakses 23 Desember 2021.

https://blogs.iadb.org/educacion/en/criticalthinking/ diakses 23 Desember 2021.

Akkaya, Kevin. (2012). The Relationship between Teachers Candidates‟ Critical Thinking Skills and Their Use of Reading Strategy. Social and Behavioural Science, diakses 15 Desember 2021.

Zivkovic, Sladana. (2016). A Model of Critical Thinking as an Important Attribute for Success in the 21st Century. Journal of Social and Behavioral Sciences.

W. Taala, F. B. Franco Jr, and P. H. S. Teresa, "Library Literacy Program: Library as Battleground for Fighting Fakenews," Open Access Library Journal, vol. 6, 2019.

D. F. Halpern, "Teaching critical thinking for transfer across domains: Disposition, skills, structure training, and metacognitive monitoring," American psychologist, vol. 53, no. 4, 1998.

Facione, Peter, “Critical Thinking: A Statement of Expert Consensus for Purposes of Educational Assesment and Introduction”, California, 1998.

S. Jackson, "How a Critical Thinker Uses the Web," Windsor Studies in Argumentation, 2019.

B. Howlett, "What evidence-based practice is and why it matters," Evidence-based practice for health professionals: An interprofessional approach, 2014.

K. Stein-Smith, Librarians, Information Literacy, and Fake News, Strategic Library, vol. 37, 2017.

H. Allcott and M. Gentzkow, Social media and fake news in the 2016 election, Journal of economic perspectives, vol. 31, no. 2, 2017.

D. Paskin, Real or Fake News: Who Knows?, The Journal of Social Media in Society, vol. 7, 2018.

R. K. Nielsen and L. Graves, "News you don’t believe”: Audience perspectives on fake news," Reuters Institute for the Study of Journalism. Retrieved from https://reutersinstitute. politics. ox. ac. uk/ourresearch/news-you-dont- believe-audience-perspectives-fake-news, 2017.

Allcott, Hunt & Gentzkow, Matthew. (2017). Social Media and Fake News in the 2016 Election. Journal of Economic Perspectives Vol 31, No. 2, Spring 2017.

William Davies, “The Age of Post-Truth Politics.” The New York Times, https://www.nytimes.com/2016/08/24/ diakses 10 Desember 2021.


https://scb.telkomuniversity.ac.id/menangkal-hoaks-dengan-literasi-digital-di-new- normal/ diakses 12 Desember 2021.

https://databoks.katadata.co.id/tags/hoaks, diakses 26 Desember 2021. https://tekno.kompas.com/read/2020/11/20/07385057/jumlah-hoaks-di-indonesia- meningkat-terbanyak-menyebar-lewat-facebook?page=all, diakses 27 Desember 2021. https://www.beritasatu.com/digital/700917/survei-kic-hampir-60-orang-indonesia- terpapar-hoaks-saat-mengakses-internet, diakses 27 Desember 2021. https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20210312163857-185-616809/ada-1470- hoaks-covid-19-hingga-maret-terbanyak-di-facebook. diakses 27 Desember 2021.

https://kominfo.go.id/index.php/content/all/infografis, diakses 27 Desember 2021.

https://jurnal.kominfo.go.id , diakses 28 Desember 2021. https://kominfo.go.id/content/detail/12008/%20ada-800000-situs-penyebar-hoaks- di-indonesia/0/sorotan_media, diakses 31 Desember 2021. https://kominfo.go.id/content/detail/23054/siaran-pers-no-217hmkominfo122019- tentang-selama-november-2019-kementerian-kominfo-identifikasi-260-hoaks-total- hoaks-sejak-agustus-2018-menjadi-3901/0/siaran_pers, diakses 31 Desember 2021.

https://jurnal.ugm.ac.id/jps/article/view/28586, diakses 31 Desember 2021. https://www.researchgate.net/publication/340471174_The_Use_of_Critical_Thinking_ to_Identify_Fake_News_A_Systematic_Literature_Review, diakses 31 Desember 2021. https://www.thehindu.com/education/why-critical-thinking-is-a-crucial-skill-for- students/article32569128.ece, diakses 31 Desember 2021. https://www.nassp.org/publication/principal-leadership/volume-21-2020- 2021/principal-leadership-october-2020/critical-thinking-during-covid-october- 2020/

diakses 2 Januari 2022. https://www.frontiersin.org/articles/10.3389/feduc.2021.646909/full,

diakses 2 Januari 2021. https://www.apa.org/ed/precollege/ptn/2017/05/fake-news, diakses 29 Desember 2021.




DOI: https://doi.org/10.15575/jaqfi.v8i1.25554

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


JAQFI: Jurnal Aqidah dan Filsafat Islam

Fakultas Ushuluddin, UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Email: jaqfi@uinsgd.ac.id

e-Issn: 2714-9420

p-Issn: 2541-352X


 


INDEKS

Google Scholar Hasil gambar untuk index copernicus

 

______________

 

View MyStat View MyStat