METAFISIKA AL-KINDI DALAM FÎ AL-FALSAFAH AL-ÛLA (FILSAFAT PERTAMA)
DOI:
https://doi.org/10.15575/jaqfi.v5i2.9711Keywords:
Kata kunci, Filsafat Pertama, Metafisika, Al-KindiAbstract
Metafisika adalah salah satu cabang filsafat mengenai segala sesuatu yang bersifat prinsipil. Bahkan dia adalah cabang filsafat yang menggambarkan inti dari penelusuran filsafat mengenai segala sesuatu. Metafisika berurusan dengan segala sesuatu sebagaimana adanya, namun dengan relasinya atas level realitas. Sebab manifestasi atau realitas segala sesuatu itu ditentukan oleh seberapa universalkah dia. Dalam pemikiran salah satu filsuf pertama Islam, Al-Kindi, filsafat pertama tidak hanya sekadar berurusan dengan level manifestasi, melainkan juga dengan doktrin Islam. Tepat di sinilah aspek penting dan signifikansi metafisika Al-Kindi patut ditinjau ulang sebagai salah satu pendekatan atas doktrin namun melalui jalur nalar. Melalui teks primernya, kami menemukan anasir bahwa tidak ada pertentangan antara doktrin dan nalar—sebagaimana tidak ada perselisihan antara filsafat dan doktrin Islam. Terutama mengenai inti kredo dalam Islam: tauhid (pengesaan).
References
Alfred. L. Ivry, Al-Kindi’s Metaphysics, Washington: State University of New York Press, 1974.
George N. Atiyeh, Al-Kindi: Tokoh Filosof Muslim (Bandung: Pustaka, 1983).
Ibn Sina, Al-Isyarat Wa Tanbihat (Remarks and Admonitions, ter. Shams Inati): Vol. 1 Logic, Pontifical Institute of Mediaeval Studies: UNIVERSA PRESS, WETTEREN, BELGIUM, 1984.
M. M. Syarif, Para Filosof Muslim, Mizan: Bandung, 1992.
Seyyed Hossein Nasr [ed], Ensiklopedi Tematis Filsafat Islam (Bandung: Mizan, 2003).
____________________, Sains dan Peradaban Dalam Islam, Pustaka: Bandung, 1986.
____________________, Tiga Mazhab Utama Filsafat Islam, IRCiSoD: Yogyakarta, 2006.
