Islam Dan Studi Agama-Agama Di Indonesia

Islam Dan Studi Agama-Agama Di Indonesia

Authors

  • Roro Sri Rejeki Waluyajati Jurusan Studi Agama-agama Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Gunung Djati Bandung
  • Herlina Nurani Perbandingan Agama dan Mahasiswa Religious Studies UIN Sunan Gunung Djati Bandung

DOI:

https://doi.org/10.15575/rjsalb.v1i1.1366

Keywords:

Religious Studies, Pluralism, Tolerance,

Abstract

The purpose of this study was to determine the problems faced by the Department of Comparative Religion in Indonesia especially in UIN, Bandung, Jakarta and Yogyakarta. The problems could be experienced by the students or by the department, in both academic field and student affairs, besides among academic authors also wish to express how the perspective of rural communities, in the village area of West Bandung Cibenda about majoring in comparative religion, is it true this course can not be accepted by society, especially rural areas? The results showed that there was strong relationship between exclusive religious attitudes and religious conflict in society. The exclusive attitude could trigger conflict easily. In this situation, the existence of the Department of Comparative Religion is needed, as an academic medium which task is to produces mediators,  who can reduce or reconcile religious conflicts through mainstreaming inclusive and pluralist religious attitudes in society,  Unfortunately, the existence of this Department has not been promoted well. So that, people has not perceive this department well.

References

Anuri, Djam’. Ilmu Perbandingan Agama,

Pengertian dan Objek kajian, Kurnia Kalam

Semesta, 1998.

Norman permata Ed, Ahmad. Metodologi Studi agama, Yogyakarta: Pustaka pelajar, 2000.

Ketetapan MPR no 11/1978 tentang penghayatan dan pengamalan pancasila.

Kompas, “Teologi Pluralsitik Diperlukan dalam Dialog Agama-agamaâ€, senin 16 Oktober 2000.

Indonesia, Media. “Pluralisme memang masih Problematisâ€, Jum’at 12 Desember 1997.

Ed, Andito. Atas Nama Agama: wacana Agama Dalam Dialog “bebas†Konflik, Bandung: Pustaka Hidayah, 1998.

Abdullah, Amin Studi Agama-Normativitas atau Historisitas, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1999.

Syamsul, Arifin. dan Tobroni, Islam pluralisme budaya dan politik-repleksi teologi untuk aksi dalam keberagamaan dan pendidikan, Yogyakarta: 1994.

Arikunto, Suharsimi. Prosedur penelitian suatu pendekatan Praktek, Jakarta: Pt. Rineka Cipta, 1996.

Norman, ed, Ahmad. Metodologi studi agama, Yogyakarta: pustaka pelajar, 2000.

Sabri, Muhammad, Keberagaan yang Saling Menyapa pesfektif Filsafat Perenial, ITTAQA Pers. 1999.

Saifudin, Fedyani, Achmad M.A. Konflik dan Integrasi-Perbedaan Faham dalam agama Islam. Jakarta: CV. Rajawali, 1986.

Schuon, Frithjof, Mencari Titik Temu Agama-Agama. Jakarta: Pustaka. 1987.

Firdaus, Seri INIS Jilid VII Ilmu Perbandingan Agama di Indonesia , Jakarta: INIS. 1990.

Sihab, DR Alwi, Islam Inklusif Menuju Sikap terbuka dalam Beragama, Bandung: Mizan. 1999.

Suara, Hidayatulloh. Edisi: No 09/XI/Januari 1999. Rumadi, “Menyoal Loyalitas Keagamaanâ€. 1999.

Subantari, H. A dkk. Bahasa Indonesia dan Penyusunan Karangan Ilmiah, Bandung: IAIN Sunan Gunung Djati. 1997.

Elizabeth k. Notingham, Agama dan Masyarakat, Jakarta: Rajagrafindo Persada ,1996, 54-58.

Jajang Suparman (Tokoh Masyarakat), wawancara oleh herlina, tanggal 27 November 2015.

Abdul, (Tokoh Desa), wawancara oleh herlina, di kantor desa Cibenda, pada tanggal 24 november 2015

E. Suhandi (tokoh masyarakat ) wawancara oleh herlina, tanggal 20 September, 2015.

Published

2016-09-22

Issue

Section

Articles
Loading...