PENGETAHUAN MASYARAKAT LOKAL TERHADAP TINGKAT KESUBURAN TANAH “LENGKOB†DAN “PASIR†DI DESA KARANGWANGI CIANJUR
DOI:
https://doi.org/10.15575/bioeduin.v7i1.2749Keywords:
Kesuburan, Lengkob, Masyarakat lokal, Pasir, TanahAbstract
Indonesia dikenal sebagai negara agraris yang mengandalkan sektor pertanian sebagai sumber mata pencaharian maupun sebagai penopang pembangunan. Produktifitas lahan pertanian diperlukan untuk menunjang pertumbuhan ekonomi terutama masyarakat pedesaan. Kurangnya sosialisasi pemerintah dan terbatasnya pengetahuan masyarakat lokal terhadap tingkat keseburuan tanah membuat begitu banyak lahan pertanian yang mengalami penurunan. Penelitian bertujuan untuk mengetahui tingkat kesuburan tanah “lengkob†dan “pasir†menurut masyarakat lokal Desa Karangwangi Cianjur serta kesesuaian dengan uji laboratorium kandungan unsur makro Nitrogen, Posphat dan Kalium. Penelitian menggunakan metode kualitatif dengan wawancara semi terstruktur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa menurut masyarakat lokal Desa Karangwangi Cianjur tanah “lengkob†memiliki tingkat kesuburan lebih tinggi dibanding tanah “Pasirâ€, hal ini sesuai dengan uji laboratorium kandungan unsur makro tanah “lengkob†Nitrogen sebesar 0,17%, Phospat Sebesar 1,62% dan Kalium sebesar 8,31 mg/100g, sedangkan tanah “pasir†Nitrogen sebesar 0,12%, Phospat sebesar 0,17% dan Kalium sebesar 5,68 mg/100g.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Authors who publish in Jurnal BIOEDUIN agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0) License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).