Absolute Competence in the Fields of Alms in the Religious Courts
DOI:
https://doi.org/10.15575/ijik.v11i2.12428Keywords:
Absolute Competence, Alms, Law, Islamic Law, Religious CourtAbstract
This research aims to investigate the absolute competence in the fields of alms in the Religious Court in Indonesia. The method used in this research is normative juridical research with the type of prescriptive analysis of research, namely studying the purpose of the law, the values of justice, the validity of the rule of law, legal concepts, and legal norms. This research found that the case of alms has never appeared. It can happen because alms cases are resolved through non-litigation. The settlement of alms disputes has likely been completed up to the zakat management institution's level, and alms has become part of Islam's teachings. It is necessary o cooperate with other institutions in resolving it legally. Besides that, there is a need for legislation that provides opportunities to solve alms' problem does not clash with its legal aspects.References
Abdullah, A. G. (1991). Himpunan Perundang-undangan dan Peraturan Peradilan Agama. Jakarta: Intermasa.
Ahfasy, I., Jasiruddin, & Effendy, M. S. (2019). Wawancara: Pernyataan Para Hakim Pengadilan Agama sebelum lahirnya Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989 Tentang Peradilan Agama dan selama mejabat sebagai Hakim Pengadilan Agama. Bandung.
Ali, M. D. (2011). Hukum Islam, Pengantar Ilmu Hukum dan Tata Hukum di Indonesia. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Al-Muhsin, F. (2012). Ensiklopedi Mini Zakat. Bogor: Darul Ilmi.
Anonymous. (n.d.). Pengadilan Tinggi Agama Bandung.
Asasriwarni, & Nurhasnah. (2006). Peradilan Agama di Indonesia. Padang: Hayfa Press.
Attamimi, A. H. S. (1990). Peranan Keputusan Presiden Republik Indonesia dalam Penyelenggaraan Pemerintah Negara: Suatu Anmalisis Mengenai Keputusan Presiden yang Berfungsi Pengaturan dalam Kurun Waktu Pelita 1-Pelita IV. Universitas Indonesia.
Badjeber, Z., & Saleeh, A. R. (1988). Undang-undang Perkawinan No. 1 Tahun 1974 Dengan Penjelasan PP. Nomor 9 Tahun 1975 (1st ed.). Semarang: Aneka Ilmu.
Cahyadi, R. S. (2016). Kompetensi absolut peradilan agama dalam mengadili perkara yang di dalamnya terdapat sengketa hak milik dikaitkan dengan asas personalitas keislaman (Studi Putusan Mahkamah Agung Nomor 001-SKM/MA/2015). Universitas Sebelas Maret.
Cahyadi, R. S., & Harjono, S. H. (2017). Kompetensi Absolut Peradilan Agama Dalam Mengadili Perkara Yang Di Dalamnya Terdapat Sengketa Hak Milik Dikaitkan Dengan Asas Personalitas Keislaman. Verstek, 5(3), 260–268. Retrieved from https://jurnal.uns.ac.id/verstek/article/view/33552/22146
Endahwati, Y. D. (2014). Akuntabilitas Pengelolaan Zakat, Infaq, dan Shadaqah (ZIS). Jurnal Ilmiah Akuntansi & Humanika.
Fathonih, A., Maylawati, D. S., & Ramdhani, M. A. (2019). Model-view-controller approach for e-Zakah. Indonesian Journal of Electrical Engineering and Computer Science. https://doi.org/10.11591/ijeecs.v15.i2.pp1054-1065
Harahap, M. Y. (1990). Kedudukan, kewenangan, dan acara peradilan agama: UU No. 7 tahun 1989. Jakarta: Pustaka Kartini.
Harahap, M. Y. (1992). Mimbar Hukum, Nomor 5/III. Jakarta: Departemen Agama Republik Indonesia.
Haryono, A. (1968). Hukum Islam: Kekuasaan dan Keadilan. Jakarta: Bulan Bintang.
Hasballah, J. (1991). Intensifikasi Pelaksanaan Zakat di Indonesia. Panji Masyarakat, 10.
Hatta, M. (2008). Perkembangan Legislasi Hukum Islam di Indonesia. Al-Qanun: Jurnal Pemikiran Dan Pembaharuan Hukum Islam, 11(1 Juni), 142–166.
Hendra Winarta, F. (2012). Hukum Penyelesaian Sengketa Arbitrase Nasional Indonesia dan Internasional (Edisi 2). Jakarta: Sinar Grafika.
Hidayat, Y., & Rosyadi, Y. W. (2008). Zakat profesi: solusi mengentaskan kemiskinan umat. Mulia Press.
Juhaeriyah, S. (1999). Kompetensi Pengadilan Agama Dalam Penyelesaian Gugat Cerai Dengan Alasan Salah Satu Pihak berpindah Agama. Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Jogjakarta.
Kayati, S. (2010). Kompetensi Hakim Pengadilan Agama dalam Menyelesaikan Perkara Ekonomi Syari’ah (Studi Kasus di Pengadilan Agama Surakarta). Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Lev, D. S. (1972). Islamic courts in Indonesia: A study in the political bases of legal institutions (Vol. 12). Barkelay and Los Angeles: University of California Press.
Lewis, B., van Donzel, E., & et al. (1990). Encyclopedia of Islam (IV). Leiden: EJ Brill.
Manan, M. A. (1995). Teori dan Praktek Ekonomi Islam (M. Nastangin, Ed.). Yogyakarta: PT Dana Bhakti Wakaf.
Mansyur, M. A. (2014). Hukum Zakat dan Filosofinya Sebagai Instrumen Kemakmuran Umat. Jurnal Hukum, 30(2), 1299–1318.
Marzuki, M. (2017). Penelitian Hukum: Edisi Revisi. Jakarta: Kencana Prenada Media.
Mudzhar, M. A. (1991). Pengaruh Faktor Sosial Budaya terhadap Produk Pemikiran Hukum Islam. Jurnal Mimbar Hukum, (4), 1–30.
Mudzhar, M. A. (1993). Fatwa-fatwa Majelis Ulama Indonesia: sebuah studi tentang pemikiran hukum Islam di Indonesia, 1975-1988 (Vol. 17). Jakarta: INIS.
Muhammad, A. (2004). Hukum dan penelitian hukum. Bandung: Citra Aditya Bakti.
Mukhlas, O. S. (2011). Perkembangan peradilan Islam: dari kahin di Jazirah Arab ke peradilan agama di Indonesia. Bogor: Ghalia Indonesia.
Noeh, Z. A., & Adnan, A. B. (1983). Sejarah singkat pengadilan agama Islam di Indonesia. Surabaya: Bina Ilmu.
Qurratul Uyun. (2015). Zakat, Infaq, Shadaqah, Dan Wakaf Sebagai Konfigurasi Filantropi Islam. Islamuna Jurnal Studi Islam.
Rosadi, A. (2015). Peradilan agama di Indonesia: dinamika pembentukan hukum. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.
Rosadi, A. (2016). Legislasi dan Politik Hukum Islam dalam Pengembangan Hukum Nasional. Seminar Nasional Tentang Legislasi Dan Politik Hukum Di Indonesia. Lampung: Institut Agama Islam Negeri Metro Lampung.
Sabiq, S. (1987). Fikih Sunah (Vol. 13). Bandung: Al-Ma’arif.
Sadily, H. (1982). Ensiklopedi Indonesia. Jakarta: Ichtiar baru-Van Hoeve.
Sahid, H. M. (2016). Legislasi Hukum Islam Di Indonesia: Studi Formalisasi Syariat Islam. Pustaka Idea.
Setiawan, R. (2018). Wawancara: Panitra Muda Hukum Pengadilan Tinggi Agama Bandung. Bandung.
Subekti. (1987). Pokok-pokok Hukum Perdata. Jakarta: Intermasa.
Syarifin, P. (1998). Pengantar Ilmu Hukum: untuk Fakultas Syariah Komponen MKDK (P. Setia, Ed.). Bandung.
Taufiqullah, O. (2000). Undag-Undang No. 38 Tahun 1999, tentang Pengelolaan Zakat Sejarah Peraturan dan Proses Lahirnya. Tadbir, 1(3).
Usman, R. (2012). Mediasi di Pengadilan dalam Teori dan Praktik. Jakarta: Sinar Grafika.
Wahyudi, A. T. (2004). Peradilan Agama di Indonesia. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Wahyuni, S. (2003). Politik Hukum Islam di Indonesia (Studi terhadap Legislasi Kompilasi Hukum Islam). Jurnal Mimbar Hukum, 59.
Winarta, F. H. (2012). Hukum penyelesaian sengketa: arbitrase nasional Indonesia dan internasional. Jakarta: Sinar Grafika Offset.
X, S. H. B. (2007). Catatan Seorang Raja Tentang Peradilan Agama. Varia Peradilan: Majalah Hukum Tahun Ke VII No. 262.
Yani, A. (2018). Sistem Pemerintahan Indonesia: Pendekatan Teori dan Praktek Konstitusi Undang-Undang Dasar 1945. Jurnal Ilmiah Kebijakan Hukum, 15(2), 55–68. https://doi.org/10.30641/kebijakan.2018.v12.119-135
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
Â