Pembuatan Biobaterai Berbasis Ampas Kelapa dan Tomat Busuk
DOI:
https://doi.org/10.15575/ak.v7i1.6511Keywords:
Baterai, ramah lingkungan, tomat, ampas kelapa.Abstract
Indonesia merupakan negara tropis dengan produksi kelapa dan tomat yang cukup tinggi. Pada tahun 2016, Indonesia menjadi negara penghasil kelapa terbesar di dunia dengan produksi kelapa sebanyak 18,3 juta ton. Beberapa produksi pengolahan kelapa menghasilkan produk samping berupa ampas kelapa. Disisi lain, dari 916.000 ton produksi tomat pertahun terdapat 80% yang mengalami kebusukan akibat serangan hama. Kedua limbah tersebut berpotensi untuk diolah menjadi baterai ramah lingkungan. Tomat busuk telah diketahui dapat dijadikan sebagai elektrolit ramah lingkungan pada baterai dengan menghasilkan beda potensial pada baterai sebesar 1,233 Volt. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini yaitu membuat baterai ramah lingkungan berbahan dasar ampas kelapa dan tomat busuk. Ampas kelapa ditambahkan karena emulsifying tepung kelapa secara signifikan lebih tinggi dibandingkan tepung kaya serat lainnya. Metode yang digunakan adalah mencampurkan tomat busuk dengan ampas  kelapa dengan variasi komposisi 0, 25, 50, 75 dan 100% pada masing–masing konsentrasi. Parameter yang diamati dalam penelitian ini adalah potensial, kapasitas, dan daya baterai. Hasilnya, baterai pada komposisi 0, 25, 50, 75 dan 100% menghasilkan rata-rata beda potensial masing-masing sebesar 1,27; 1,17; 1,45; 1,23; dan 0,02 Volt, arus listrik masing-masing sebesar 0,76; 1,13; 0,97; 0,24; dan 0 mA, dan daya masing-masing sebesar 0,97; 1,56; 1,43; 0,30; 0,00 miliwatt. Kondisi optimum baterai diperoleh pada baterai dengan konsentrasi 25% ampas kelapa berbanding tomat busuk dengan daya sebesar 1,56 miliwatt. Penelitian ini diharapkan dapat berkontribusi pada pengembangan baterai ramah lingkungan untuk mengurangi limbah B3, seiring dengan meningkatnya kebutuhan akan baterai di era revolusi industri 4.0.
References
J. Burton, “The World Leaders In Coconut Production,†World Atlas, 19 April 2018. [Online]. Available: https://www.worldatlas.com/articles/the-world-leaders-in-coconut-production.html.
Y. Y. Riezqi, “Indonesia Surplus Tomat 900 Ribu Ton/Tahun,†sindonews, 17 Agustus 2015. [Online]. Available: https://ekbis.sindonews.com/read/1033874/34/indonesia-surplus-tomat-900-ribu-tontahun-1439790704.
T. S. &. S. R. E. Uhan, “Pengendalian ulat buah tomat (Helicoverpa armigera Hubn.) dengan insektisida organophosphat dan pirethroid buatan,†Buletin Penelitian Hortikultura, vol. 25, no. 4, pp. 29-34, 1993.
M. I. H. Suprapto, “Pemisahan Mangan Dioksida (MnO2) dari Limbah Pasta Baterai dengan Metode Elektrolisis,†Jurnal Sains dan Seni ITS, vol. 6, no. 2, pp. 2337-3520, 2017.
S. E. W. &. S. A. Iswanto, “Timbulan Sampah B3 Rumah Tangga dan Potensi Dampak Kesehatan Lingkungan di Kabupaten Sleman, Yogyakarta,†Jurnal Manusia dan Lingkungan., vol. 23, no. 2, pp. 179-188, 2016.
S. C. L. K. M. A. W. &. R. Hidayat, “Sintesis Polianilin Dan Karakteristik Kinerjanya Sebagai Anoda Pada Sistem Baterai Asam Sulfat,†Jurnal Material dan Energi Indonesia , vol. 6, no. 1, p. 20 – 21, 2016.
S.C.D.D. S.C.Z. & A. Nurmala, "Penerapan Model Task Based Learning Untuk Mengembangkan Literasi Kimia Mahasiswa Pada Pembuatan Bio-Baterai". Prosiding SNIPS 2016.
V. F. Bararah, “Banyak yang Tidak Tahu Bahaya Buang Baterai Bekas.,†detik health, 17 Maret 2011. [Online]. Available: http://health.detik.com/read/2011/03/17/133809/1594158/763/banyak-yang-tidak-tahu-bahaya-buang-baterai-bekas?l99110175.
M. S. R. A. &. H. Supriharyono, “ Analisis Konsentrasi Kadmium (Cd) dan Timbal (Pb) Pada Air dan Ikan dari Perairan Sungai Wakak Kendal,†Diponegoro Journal Of Maquares, vol. 4, no. 3, pp. 37-41, 2015.
D. Gusnita, “Pencemaran Logam Berat Timbal (Pb) di Udara dan Upaya Penghapusan Bensin Bertimbal,†Berita Dirgantara, vol. 13, no. 3, pp. 95-101, 2012.
lenntech, “Chemical properties of lithium,†lenntech, 2019. [Online]. Available: https://www.lenntech.com/periodic/elements/li.htm.
U. &. P. A. Siddiqui, “The Future of Energy Bio Battery,†International Journal of Research in Engineering and Technology, pp. 2319-1163, 2013.
W. R.P. J. K.D & N. Jayashantha, "Biodegradable Plantain Pith for Galvanic Cells". Proceedings of the Technical, No.28 .pp.92-99, 2012.
M. A. F. I. A. M. K & M. Abidin, “Metode Pembuatan “BAMAT†Inovasi Energi Terbarukan Berbasis Baterai bekas dan Tomat Busukâ€. Indonesia Paten S00201904048, 16 Agustus 2019.
T. Trinidad, Coconut Flour From “Sapalâ€; A Promising Functional Food, Manila: Food and Nutrition Research Institute, Department of Science and Technology, 2004.
O. R, “You could soon power your home with TOMATOES: Scientists develop battery cells that use waste fruit to generate electricity,†Science & Tech. Mail Online, 2016 Maret 2016. [Online]. Available: https://www.dailymail.co.uk/sciencetech/article-3494879/You-soon-power-home-TOMATO-Scientists-develop-battery-cells-use-waste-fruit-generate-electricity.html.
Downloads
Additional Files
Published
Issue
Section
Citation Check
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).