Disposisi asesmen mahasiswa calon guru Pendidikan Agama Islam

Authors

  • Ujang Dedih Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung
  • Maslani Maslani UIN Sunan Gunung Djati
  • Hamdan Sugilar UIN Sunan Gunung Djati Bandung
  • Dadan F Ramdhan UIN Sunan Gunung Djati Bandung

DOI:

https://doi.org/10.15575/ath.v4i2.6228

Keywords:

asesmen, disposisi

Abstract

Prestasi belajar adalah kemampuan kompetensi yang dimiliki oleh lulusan setelah menyelesaikan program studi, untuk mengukur prestasi belajar ada kebutuhan untuk instrumen yang komprehensif dan fokus mengukur kesiapan profesional dan kepribadian siswa sebagai calon guru pendidikan Islam (PAI). Metode penelitian ini adalah penelitian deskriptif dalam bentuk studi kasus. Objek dalam penelitian ini adalah mahasiswa PAI jurusan Tarbiyah dan Pelatihan Guru di salah satu universitas di kota Bandung dari berbagai tingkatan (level IV, VI, dan VIII) dosen PAI, instrumen yang digunakan terdiri dari angket, wawancara dan studi literatur. Tujuan dari penelitian iniadalah untuk mengetahui kesiapan siswa untuk menjadi guru PAI, mengevaluasi kurikulum yang telah diterapkan sehingga diharapkan calon guru siswa siap menjadi guru. Tentu saja, ini adalah ironi bahwa siswa tidak mencintai identitas mereka sebagai siswa dari lembaga pendidikan dan pekerja pendidikan yang tidak menyukai profesi mereka. Berdasarkan hasil penelitian tingkat kepercayaan calon guru PAI untuk menjadi guru berada pada kisaran 2,95 atau dalam kategori tinggi; Motivasi belajar siswa PAI adalah 2,42% dalam kategori sedang. Dengan lebih dari 50% siswa memiliki sikap positif dan antusiasme untuk belajar; rata-rata respons siswa terhadap kegiatan pembelajaran PAI adalah 1,64 dalam kategori sedang dan 75% siswa menjawab pertanyaan dari dosen dan menunjukkan kehadiran teratur.

References

Carr, M. (2001). Asesmen in early childhood settings: Learning stories. London: PaulChapman.

Irawan, P. (2010). Hubungan Persepsi terhadap Kompetensi Guru dengan Motivasi Berprestasi Siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Tirto (Doctoral dissertation, UNDIP).

Ismail, M. I. (2010). Kinerja dan kompetensi guru dalam pembelajaran. Lentera Pendidikan: Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, 13(1), 44-63.

(LPMP), L. P. M. P., 2011. Hasil Uji Kompetensi Guru, Bandung: LPMP.

KKNI, T. P., 2016. Kurikulum Jurusan Pendidikan Agama Islam Mengacu pada KKNI dan SNPT. 1 ed. Bandung: Jurusan PAI FTK UIN Sunan Gunung Djati.

Nasir, M. (2013). Profesionalisme Guru Agama Islam: Sebuah Upaya Peningkatan Mutu Melalui LPTK. Dinamika Ilmu, 13(2).

Sagala, S. (2006). Administrasi Pendidikan Kontemporer. Bandung, Al-fabeta

Sanjaya, W. (2006). Strategi pembelajaran. Berorientasi Standar Pendidikan. Jakarta. Kencana Penada Media.

Suhadi, E., Mujahidin, E., Bahruddin, E., & Tafsir, A. (2014). Pengembangan Motivasi dan Kompetensi Guru dalam Peningkatan Mutu Pembelajaran di Madrasah. Ta'dibuna: Jurnal Pendidikan Islam, 3(1), 42-60.

Sugilar, H., 2017. Implementasi Model Perkuliahan Assesment for Learning dalam Meningkatkan Kemampuan Pembuktian pada Mahasiswa Pendidikan Matematika. Jurnal Perspektif, 1(1), p. 11.

Sutiarso, S., 2017. Teachers’ Belief dalam Pembelajaran Matematika dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. JPPM Vol. 10 No. 2 (2017), 10(2), pp. 1-7.

Published

2019-11-21