Internalisasi Nilai Keislaman Melalui Majelis Taklim
DOI:
https://doi.org/10.15575/idajhs.v5i16.355Keywords:
Internalisasi, Nilai Keislaman, Majlis TaklimAbstract
Perkembangan majlis taklim  terus mengalami peningkatan. Kegiatan-kegiatannya, baik secara kuantitatif maupun secara kualitatif meningkat dengan pesat. Majlis taklim memiliki peranan yang sangat penting khususnya melalui kegiatan pengajian dalam menumbuhkan kesadaran beragama, membentuk kepribadian muslim, meningkatkan kemampuan ilmu tulis baca Al-Qur’an serta pemahamannya; dan membimbing ke arah pandangan hidup yang Islami. Namun demikian pesatnya perkembangan itu patut diakui belum maksimal. Problem utama kegiatan majlis taklim bukan terletak pada kuantitas kegiatan, melainkan terletak pada belum efektifnya aktivitas pembinaan dalam  menginternalisasikan nilai-nilai ajaran Islam. Seyagyanya nilai-nilai Islam itu bukan sekedar diketahui, dipahami, dan dihayati tetapi juga harus sampai ke tingkat pengemalannya dalam kehidupan sehari-hari.Downloads
Published
2020-09-04
Issue
Section
Articles
License
Authors who publish articles in Ilmu Dakwah: Academic Journal for Homiletic Studies agree to the following terms:
- Authors retain copyright of the article and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).