Digital-Based Character Education Innovation for Shaping a Well-Characterized Indonesian Generation
DOI:
https://doi.org/10.15575/ath.v9i2.27781Keywords:
Character, Education, Information, TechnologyAbstract
The use of information technology as a learning medium reflects the process of modernization in education in Indonesia, aligning with the demands of the times and global developments. However, behind these benefits, there are risks that need to be addressed, such as the potential increase in demoralization among students. This concern is significant for educators, parents, and society as a whole. This article aims to analyze the strengthening of character education based on information technology as a significant innovation in the formation of a better national character. This study employs a qualitative approach with an in-depth literature review, analyzing research related to the utilization of information technology for character development among students. The findings indicate that the modernization of education through information technology can create more equitable and inclusive access to education, open new perspectives for educators and learners, and enhance the overall quality and meaning of education. Additionally, information technology accelerates the exchange of information, making it an effective means for strengthening student character. Information technology products provide a broad and engaging learning space, enabling students to share experiences, exchange information, and interact with experts. This supports the development of personal potential and character strengthening, allowing students to become more responsible and integral individuals. Penggunaan teknologi informasi sebagai media pembelajaran mencerminkan proses modernisasi pendidikan di Indonesia, yang sejalan dengan perkembangan zaman dan tuntutan global. Namun, di balik manfaat tersebut, terdapat risiko yang perlu diperhatikan, yaitu potensi peningkatan demoralisasi di kalangan pelajar. Hal ini menjadi perhatian penting bagi pendidik, orang tua, dan masyarakat. Artikel ini bertujuan untuk menganalisis penguatan pendidikan karakter berbasis teknologi informasi sebagai sebuah inovasi yang signifikan dalam pembentukan karakter bangsa yang lebih baik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi pustaka yang mendalam, menganalisis kajian terkait pemanfaatan teknologi informasi dalam penguatan karakter peserta didik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modernisasi pendidikan melalui teknologi informasi dapat menciptakan akses pendidikan yang lebih adil dan inklusif, membuka perspektif baru bagi pendidik dan peserta didik, serta meningkatkan kualitas dan makna pendidikan secara keseluruhan. Selain itu, teknologi informasi mempercepat pertukaran informasi, menjadikannya sarana yang efektif untuk penguatan karakter peserta didik. Produk teknologi informasi memberikan ruang belajar yang luas dan menarik, memungkinkan peserta didik untuk saling berbagi pengalaman, bertukar informasi, dan berinteraksi dengan para ahli. Hal ini mendukung pengembangan potensi diri dan penguatan karakter, sehingga peserta didik dapat menjadi individu yang lebih bertanggung jawab dan berintegritas.References
Agustin, H. (2018). Sistem Informasi Manajemen Menurut Prespektif Islam. Jurnal Tabarru’: Islamic Banking and Finance, 1(1), 63–70. https://doi.org/https://doi.org/10.25299/jtb.2018.vol1(1).2045
Alawiyah, F. (2012). Kebijakan dan Pengembangan Pembangunan Karakter Melalui Pendidikan di Indonesia. Aspirasi, 3(1), 87–101.
Andalas, E. F. (2020). Membangun Optimisme meratas kehidupan baru dalam dunia pendidikan, Digitalisasi dunia pendidikan? Humanisme digital sebagai poros pembangunan manusia. UMM Press.
Arikunto, S. (2014). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Rineka Cipta.
Aruzi, M. R. A., Widhi, R. N., & Marini, A. (2022). Penguatan Pendidikan Karakter Berbasis Teknologi Informasi Untuk Membentuk Karakter Siswa. Jurnal Pendidikan Dasar Dan Sosial Humaniora, 2(2), 425–436. https://doi.org/https://doi.org/10.53625/jpdsh.v2i2.4288
Daryanto, & Darmiatun, S. (2013). Implementasi Pendidikan Karakter di Sekolah. Gava Media.
Gani, A. G. (2014). e-Learning Sebagai Peran Teknologi Informasi dalam Modernisasi Pendidikan. Jurnal Sistem Informasi Universitas Suryadarma, 3(1), 1–19. https://doi.org/https://doi.org/10.35968/jsi.v3i1.52
Hanifah Salsabila, U., Irna Sari, L., Haibati Lathif, K., Puji Lestari, A., & Ayuning, A. (2020). The Role of Technology in Learning During the Covid-19 Pandemic. Al-Mutharahah: Jurnal Penelitian Dan Kajian Sosial Keagamaan, 17(2), 188–198. https://doi.org/10.46781/al-mutharahah.v17i2.138
Hasanah, A. (2012). Pendidikan Karakter Perspektif Islam. Insan Komunika.
Hasanah, A. (2023). Peluang & Tantangan Pembelajaran Di Era Digital.
Hasanah, A., Arifin, B. S., Handayani, D., & Mumu, M. (2022). Penguatan Pendidikan Karakter Berbasis Teknologi Informasi Untuk Membentuk Karakter Bangsa. Jurnal Sains Sosio Humaniora, 6(1), 707–724. https://doi.org/https://doi.org/10.22437/jssh.v6i1.20164
Hidayah, N. A. (2011). Pendidikan Karakter Dan Budaya Melalui Teknologi Informasi Dan Komunikasi (TIK). Jurnal Teknodik, 15(2), 123–132.
Hidayati, N., & Prabowo, A. (2021). Enhancing Character Education through Information Technology in Indonesian Schools: Challenges and Strategies. Journal of Educational Technology & Society, 24(1).
Hisabi, A., Azura, A., & Lutfiah, D. (2022). Perkembangan Sistem Informasi Manajemen (SIM) di Indonesia. Juremi: Jurnal Riset Ekonomi, 1(4), 364–371. https://doi.org/https://doi.org/10.53625/juremi.v1i4.775
Juwita, E. P., Budimansyah, D., & Nurbayani, S. (2015). Peran Media Sosial terhadap Gaya Hidup SiswaPeran Media Sosial Terhadap Gaya Hidup Siswa. Sosietas: Jurnal Pendidikan Sosiologi, 5(1). https://doi.org/). Peran Media Sosial Terhadap Gaya Hidup Siswa.
Khairuni, N. (2016). Dampak Positif Dan Negatif Sosial Media Terhadap Pendidikan Akhlak Anak (Studi Kasus di SMP Negeri 2 Kelas VIII Banda Aceh). JURNAL EDUKASI: Jurnal Bimbingan Konseling, 2(1), 91. https://doi.org/https://doi.org/10.22373/je.v2i1.693
Khan, M. S., & Hamid, A. (2022). The Dual Nature of Information Technology in Education: Opportunities and Risks for Student Morality. Journal of Educational Computing Research, 60(3). https://doi.org/10.1177/07356331211004192
Koesoema, D. (2010). Pendidikan Karakter: Strategi Mendidik Anak di Zaman Global. Grafindo.
Lickona, T. (1991). Education for Character; How Our Schools Can Teach Respect and Responsibility. Bantam Books.
Liu, M., & Kuo, C. (2020). The Role of Social Media in Character Education for Primary and Secondary Students: Opportunities and Challenges. Computers & Education, 156. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.compedu.2020.103946
Massie, A. Y., & Nababan, K. R. (2021). Dampak Pembelajaran Daring Terhadap Pendidikan Karakter Siswa. Satya Widya, 37(1), 54–61. https://doi.org/https://doi.org/10.24246/j.sw.2021.v37.i1.p54-61
Muchtar. (2013). Metode Praktis Penelitian Kualitatif. GP Pres Grup.
Panoyo, P., Riyanto, Y., & Handayaningrum, W. (2019). Manajemen Penguatan Pendidikan Karakter Pada Sekolah Menengah Atas. Halaqa: Islamic Education Journal, 3(2), 111–117. https://doi.org/https://doi.org/10.21070/halaqa.v3i2.2714
Permatasari, M. (2024). Problematika Implementasi Pendidikan Karakter di Indonesia Tahun 2010-2025. In Pendidikan Karakter dan Budaya Bangsa: Konsep dan Implementasi di Indonesia (p. 55). Penerbit Indonesia Emas Group.
Poerwadarminta. (2007). Kamus Umum Bahasa Indonesia. Balai Pustaka.
Rahmadani, E., & Hamdany, M. Z. Al. (2023). Implementasi Nilai-Nilai Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) di Sekolah Dasar. Attadrib: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, 6(1), 10–20. https://doi.org/https://doi.org/10.54069/attadrib.v6i1.368
Restianty, A. (2018). Literasi Digital, Sebuah Tantangan Baru Dalam Literasi Media. Gunahumas, 1(1), 72–87. https://doi.org/https://doi.org/10.17509/ghm.v1i1.28380
Reynard, D., Susanto, J. B., Tirtamurti, L. M., & Linawati, N. (2024). Pengaruh Kunjungan Pengabdian Masyarakat terhadap Motivasi Siswa TK dalam Meraih Cita-Cita. Jurnal Pengabdian West Science, 3(2), 166–178. https://doi.org/https://doi.org/10.58812/jpws.v3i02.1011
Salahudin, A., & Alkrienchie, I. (2017). Pendidikan Karakter Berbasis Agama dan Budaya Bangsa. Pustaka Setia.
Stair, R., & Reynolds, G. (2021). Fundamentals of Information Systems. Cengage Learning.
Suhendro, E., & Rahardjo, S. (2020). The Impact of Digitalization on Moral Decay among Indonesian Youth: Challenges and Opportunities in Education. International Journal of Educational Development, 78.
Sumantri, E. (2011). Pendidikan Karakter; Nilai Inti Bagi Upaya Pembinaan Kepribadian Bangsa. Laboratorium PKn UPI.
Sutarjo, J. (2021). Penguatan Pendidikan Karakter berbasis revolusi Industri 4.0 untuk membentuk karakter Bangsa Indonesia. Tarbawiyah: Jurnal Ilmiah Pendidikan, 5(2), 248–260. https://doi.org/https://doi.org/10.32332/tarbawiyah.v5i2.5314
Sutomo, W., & Milyani, V. (2019). Mengidentifikasi Karakter “Menghargai Prestasi†Peserta Didik Kelas VIII SMP N 5 Muaro Jambi. Publikasi Pendidikan, 9(2), 110. https://doi.org/https://doi.org/10.26858/publikan.v9i2.9000
Syah, F. A. F., Azzahra, F., & Achmad, M. (2023). Analisis Kausalitas Dispensasi Nikah Di Ponorogo Terhadap Kehidupan Rumah Tangga Dalam Tinjauan Maqashid Asy-Syariah. At-Thullab: Jurnal Mahasiswa Studi Islam, 5(3), 1405–1419.
Tafsir, A. (2014). Ilmu Pendidikan Dalam Persepktif Islam. PT Remaja Rosda Karya.
Yuniarto, B., & Yudha, R. P. (2021). Literasi Digital Sebagai Penguatan Pendidikan Karakter Menuju Era Society 5.0. Edueksos : Jurnal Pendidikan Sosial & Ekonom, 10(2), 176–194. https://doi.org/https://doi.org/10.24235/edueksos.v10i2.8096
Zubaedi. (2011). Desain Pendidikan Karakter: Konsepsi dan Aplikasinya dalam Lembaga pendidikan. Kencana.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).