Persepsi Orang Tua tentang Kebutuhan Gizi Anak melalui Bekal Makanan di RA Ashhabul Maemanah Maniskidul
DOI:
https://doi.org/10.15575/japra.v4i2.13346Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pertumbuhan anak, perkembangan belajar anak dan kesadaran orang tua terhadap pemenuhan gizi anak. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Penelitian ini bersifat secara mendalam (jenis studi kasus) antara kepala sekolah, guru kelas dan orang tua. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis pembahasan mengenai persepsi orang tua tentang kebutuhan gizi anak melalui bekal makanan menunjukkan bahwa pemberian makan pada anak selain untuk memenuhi kebutuhan gizi demi kelangsungan hidup, pemulihan kesehatan, pertumbuhan dan perkembangan, juga untuk mendidik anak supaya dapat menerima, menyukai, memilih makanan yang baik dan membina kebiasaan makan yang baik. Selain itu juga pemberian pengarahan atau parenting kepada orang tua juga sangat penting karena dapat memberikan wawasan kepada mereka bahwa nutrisi dalam makanan harus memiliki gizi yang baik. Dengan demikian, pengasuhan orang tua yang baik dan terarah disertai dengan pertumbuhan dan perkembangan anak yang baik dimungkinkan anak memiliki status gizi yang baik.
References
(KBBI), K. B. B. I. (n.d.). Arti Kata Bekal.
BPOM. (2019). Bahan Tambahan Pangan, Direktorat Surveilan danPenyuluhan Pangan, Deputi Bidang Pengawasan Keamanan Pangan dan Bahan Berbahaya,. Jakarta: Badan POM. https://banjarmasin.tribunnews.com/2019/09/05/hindari-jajanan-tak-sehat-anak-sekolah-dan-orang tua-di-hss-diminta-lakukan-pengawasan.
Estuti. (2014). Sistem Informasi Pemetaan Layanan Kesehatan di Kabupaten Bantul. Bantul.
Hartono, A. (2000). Asuhan Nutrisi Rumah Sakit Penerbit Kedokteran. EGC. Jakarta.
Hodijah, N. (2018). Studi Tentang Peran Lingkungan Sekolah Dan Pembentukan Perilaku Sosial Siswa. Program Studi Pendidikan Sekolah Dasar STKIP Muhammadiyah Kuningan.
Huryanah, Yatimatul (2020) Persepsi orang tua tentang makanan sehat pada anak usia 4 - 5 Tahun di Tk AL-Faqihiyah Babat. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya.
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. (2010). PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2020 TENTANG STANDAR ANTROPOMETRI ANAK [. [cited 2020 Mar 5]. p. 1–78. Available from: https://www.jogloabang.com/sites/default/files/dokumen/PMK_2_2020_St andar_Antropometri_Anak.pdf.
Maemunah, H. (2010). PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini), cet II. Yogyakarta: Diva Press.
Martsiswati, E., & Suryono, Y. (2014). Peran Orang Tua Dan Pendidik Dalam Menerapkan Perilaku Disiplin Terhadap Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Dan Pemberdayaan Masyarakat, 1(2), 187. https://doi.org/10.21831/jppm.v1i2.2688
Notoatmodjo, S. (2018). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta, CV.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0) License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).