Model Parenting dalam Mengembangkan Aspek Sosial Emosional Anak Usia 5-6 Tahun


Ni Wayan Kasriani(1*), Marsono Marsono(2), Nyoman Wiraadi Tria Ariani(3)

(1) Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar, Indonesia
(2) UHN I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar, Indonesia
(3) UHN I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar, Indonesia
(*) Corresponding Author

Abstract


Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui proses dan dampak model parenting terhadap sosial emosional anak usia 5-6 tahun. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan analisis deskriptif. Subjek dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, guru dan peserta didik. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu metode observasi, wawancara, dokumentasi dan studi kepustakaan. Teknik analisis data dilaksanakan dengan mereduksi data, menyajikan data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa model parenting dilaksanakan dengan tiga tahapan yaitu tahap perencanaan, tahap pelaksanaan dan tahap evaluasi. Selanjutnya dampak model pembelajaran parenting terhadap sosial emosional anak usia 5-6 tahun berdasarkan data hasil observasi pada tahap evaluasi yang dilaksanakan oleh guru menerangkan bahwa perkembangan sosial emosional anak usia 5-6 tahun dari 9 indikator yang terdiri dari bermain bersama, peduli dengan orang lain atau toleran, ekspresi emosi, tata krama dan sopan santun, disiplin, berbagi atau mempunyai rasa empati, sikap gigih, bangga terhadap hasil karya sendiri dan menghargai keunggulan orang lain. Anak cenderung berada pada skala pencapaian perkembangan berkembang sesuai harapan dan berkembang sangat baik artinya anak mempunyai kemampuan untuk melaksanakan kegiatan dengan sendirinya tanpa dibantu dan diingatkan kembali oleh gurunya.


Keywords


Anak Usia 5-6 Tahun, Model Pembelajaran Parenting, Sosial Emosional

Full Text:

PDF

References


Enda Puspita. (2012). Menyusun Perencanaan Pembelajaran AUD. Jurnal Educhild, 01(1), 67–76. https://ejournal.unri.ac.id/index.php/JPSBE/article/viewFile/1626/1601

Indanah dan Yulisetyaningrum. (2019). Perkembangan Sosial Emosional Anak Prasekolah. Jurnal Ilmu Keperawatan Dan Kebidanan, 10(1), 221–228.

Junaidi, R. (2020). Permasalahan Pembelajaran di Rumah. Support System Pembelajaran Dari Rumah Untuk Anak Dengan Permasalahan Kecerdasan, Sosial, Dan Emosi, 1(1), 124–140.

Marisa, E. S. dan. (2017). Strategi Pembelajaran di Lembaga PAUD. Universitas Terbuka.

Mercy. (2021). Teori Belajar Dalam Pembelajaran PAUD (Yowelna Tarumasely (ed.)). Academia Publication.

Novi Ganevi. (2013). Pelaksanaan Program Parenting Bagi Orangtua Dalam Menumbuhkan Perilaku Keluarga Ramah Anak. 1–11.

Permendiknas. (2009). Peraturan Menteri Pendidikan Nasional. Orphanet Journal of Rare Diseases, 21(1), 1–9.

Rachmawaty, M. (2017). Pengelolaan Kegiatan Pembelajaran Anak Usia Dini. Banten: Universitas Terbuka.

Rahmadianti, N. (2020). Pemahaman Orang Tua Mengenai Urgensi Bermain Dalam Meningkatkan Perkembangan Sosial Anak Usia Dini. Early Childhood : Jurnal Pendidikan, 4(1), 57–64. https://doi.org/10.35568/earlychildhood.v4i1.717

Rini Hildayani, D. (2017). Psikologi Perkembangan Anak. Banten: Universitas Terbuka.




DOI: https://doi.org/10.15575/japra.v5i2.19682

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 JAPRA (Jurnal Pendidikan Raudhatul Athfal)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stats

JAPRA (Jurnal Pendidikan Raudhatul Athfal) licensed by Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0
Copyright © UIN Sunan Gunung Djati Bandung

INDEXING IN: 

 

   


Editorial Office:

Jurusan Pendidikan Anak Usia Dini, Fakultas Tarbiyah dan Kegurua, UIN Sunan Gunung Djati Bandung
Jalan Soekarno-Hatta, Cimencrang, Gedebage
Kota Bandung, Jawa Barat 40292