Isolasi dan Karakterisasi Amilase dari Biji Durian (Durio sp.)


Lela Sri Wahyuni(1*), Tina Dewi Rosahdi(2), Asep Supriadin(3)

(1) Jurusan Kimia, Fakultas Sains dan Teknologi, UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Indonesia
(2) Jurusan Kimia, Fakultas Sains dan Teknologi, UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Indonesia
(3) Jurusan Kimia, Fakultas Sains dan Teknologi, UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Indonesia
(*) Corresponding Author

Abstract


ABSTRAK

Amilase merupakan enzim yang mampu menghidrolisis ikatan glikosidik dalam molekul pati. Amilase berasal dari berbagai sumber yaitu, mikroorganisme, tumbuhan, dan manusia. Penggunaan biji durian sebagai sumber amilase merupakan bentuk pemanfaatan limbah. Biji durian dipilih sebagai sumber amilase karena mengandung amilum. Karbohidrat yang terdapat pada biji durian memungkinkan adanya amilase. Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk mengisolasi dan mengkarakterisasi amilase dari biji durian. Amilase diekstraksi dengan buffer fosfat 50 mM (pH 7,5). Amilase difraksinasi dengan metode salting out menggunakan (NH4)2SO4 dan dimurnikan dengan metode didialisis. Aktivitas amilase dari biji durian (Durio sp.) ditentukan dengan menggunakan metode Fuwa dan konsentrasi protein diukur dengan metode Bradford. Aktivitas spesifik yang paling tinggi diperoleh pada tingkat kejenuhan 60% sebesar 1959,75 U/mg. pH optimum amilase berada pada pH 6 sedangkan suhu optimumnya berada pada suhu 40 ºC.


Keywords


Amilase; biji durian; salting out; dialisis; aktivitas spesifik; metode Fuwa; metode Bradford

Full Text:

PDF

References


Poedjiadi A, Supriyanti T. 2005. Dasar-Dasar Biokimia. Jakarta: Universitas Indonesia (UI-Press).

Nurfiana F, Mukaromah U, Jeannisa VC, Putra S. 2009. Pembuatan Bioethanol Dari Biji Durian Sebagai Energi Alternatif. Teknokimia Nuklir, p. 670.

Bahri S, Mirzan M, Hasan M. 2012. Karakterisasi Enzim Amilase Dari Kecambah Biji Jagung Ketan (Zea mays ceratina L.). Natural Science. vol. 1, pp. 132-143.

A aC, A IU, O EC, N NF, E CU. 2009. Determination of amylase activity of crude extract from partially germinated mango seeds (Mangifera oraphila). African Journal of Biotechnology, vol. 8, p. 295.

Nurachman Z, Kono A, Radjasa OK, Natalia D. 2010. Identification a Novel Raw-Starch-Degrading-α-Amylase. American Journal of Biochemistry and Biotechnology, p. 301.

Anam K. 2010. Pengukuran Kadar Protein dengan Metode Bradford. Laporan Praktikum. Bogor: Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor.

Mowery J, Seidman L. Protein Purification Manual, Purification of Beta-Galactosidase from E.Coli. [Internet]. 2005 [cited 2015 Juni Selasa]. Available from: http://matcmadison.edu/biotech/

Ode LS. 2012. Analisis Gelatin Sapi dan Babi dengan Perlakuan Pengendapan oleh Garam

(NH4)2SO4, pH, dan Pemanasan. Jakarta: Kementerian Agama Republik Indonesia.

Mutia M, Dali S, Arfah R, Zenta F. Isolasi dan Karakterisasi Enzim Amilase dari Akar Rimpang Alang-alang (Imperata cylindrica). Penelitian Biokimia.

Alzahrani Z. Salting in, salting out, dialysis of protein. [Internet]. 2009-2010 [cited 2015 Juni Minggu]. Available from: http://faculty.ksu.edu.

Rahayu A. Ekstraksi Enzim Tyrosinase dari Apel Malang (Malus domestica). [Internet]. 2015 [cited 2015 Juli Kamis]. Available from: http://www.academia.edu.

Masfufatun. 2013. Isolasi dan Karakterisasi Enzim Selulase.




DOI: https://doi.org/10.15575/ak.v2i1.348

Copyright (c) 2015 Lela Sri Wahyuni, Tina Dewi Rosahdi, Asep Supriadin

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

CrossrefSINTAGoogle ScholarIndonesia One Search

View My Stats

 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.